Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Panseksual merupakan orientasi seksual ketika seseorang tertarik kepada orang lain tanpa memperhatikan gender, orientasi seksual, maupun jenis kelaminnya.
Demikian penjelasan dari pakar sosiolog Emily Lenning.
Artinya, orang yang mengidap panseksual akan tertarik pada siapa saja, terlepas apakah orang tersebut adalah biseksual, transgender, homoseksual, wanita maupun pria.
Biasanya, ketertarikan ini muncul bukan dari paras atau fisik serta jenis kelamin.
Melainkan karena karakter atau kepribadian yang dimiliki orang tersebut.
Inilah yang membuat seorang panseksual disebut unik, karena mereka tertarik pada orang lain dari sisi romantisme maupun emosional yang saling terhubung.
Seorang ahli psikologi Holly Richmond, Ph.D. mengatakan bahwa orang-orang yang memiliki orientasi seksual sebagai panseksual memang cenderung tertutup dan tidak mau mengakui keadaan tersebut.
Kondisi ini belum ditambah dengan panseksual yang masih terbilang baru dengan gejala yang terlihat umum laiknya orang normal yang menyukai orang lain bukan karena cinta.(1)
Perbedaan Biseksual dan Panseksual
Panseksual adalah orientasi seksual yang berbeda dari biseksualitas.
Seorang biseksual hanya tertarik pada dua jenis gender, yaitu laki-laki dan perempuan.
Sedangkan seorang panseksual melihat bahwa gender adalah spektrum yang sangat luas, tidak bisa dibatasi jadi laki-laki dan perempuan saja.
Karena itu, seorang panseksual mampu merasakan ketertarikan seksual dan romantis pada setiap identitas dalam spektrum gender tersebut.
Baik itu transgender, orang genderqueer (tidak merasa bahwa dirinya laki-laki atau perempuan), dan lainnya.
Akan tetapi, hanya karena seorang panseksual bisa tertarik pada siapa saja, bukan berarti ia pasti hobi selingkuh.
Sama seperti seorang heteroseksual (juga dikenal dengan istilah straight), ia juga bisa berkomitmen hanya dengan satu orang pasangannya saat ini.
Sama seperti orientasi seksual lainnya, panseksualitas tidak menunjukkan ciri-ciri fisik apa pun.
Satu-satunya ciri bahwa seseorang merupakan panseksual yaitu apabila ia tertarik (entah secara seksual, romantis, atau keduanya) dengan siapa saja.
Tanpa memedulikan jenis kelamin, gender, dan orientasi seksualnya.(2)
Cara Mengetahui Seorang Panseksual atau Bukan
Pada dasarnya tidak terdapat pemeriksaan medis maupun cara khusus untuk mengetahui orientasi seksual seseorang.
Tapi bukan berarti orientasi seksual seseorang dapat dengan mudah untuk diidentifikasi.
Beberapa orang mungkin menjalani kehidupannya selama bertahun-tahun dengan salah menilai orientasi seksualnya sendiri.
Seseorang biasanya akan mulai mempertanyakan orientasi seksualnya sejak usia remaja.
Karena pengetahuan yang kurang tentang jenis orientasi seksual, terkadang orang yang tidak straight cenderung langsung dianggap sebagai homoseksual.
Mengetahui apakah diri kita adalah panseksual atau bukan tidak bisa dilakukan secara instan.
Mlainkan membutuhkan waktu dan pemahaman yang cukup tentang panseksual itu sendiri.(3)
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memastikan orientasi seksual Anda:
Pertama-tama yang harus dilakukan adalah mengenali berbagai jenis orientasi seksual.
Ada banyak sekali jenis orientasi seksual di luar heteroseksual.
Dari banyak orientasi tersebut, terdapat beberapa yang memiliki ciri dan karakteristik yang mirip.
Terkadang orientasi seksual juga tidak selalu terkait dengan ketartarikan seksual, tapi juga pada ketertarikan secara romantiS.
Jika ingin mengetahui orientasi seksual Anda, maka pahami lebih dulu pengertian tentang berbagai orientasi seksual tersebut.(4)
Setelah mengetahui ciri-ciri dan pengertian dari setiap oreintasi seksual yang mungkin menjurus pada Anda.
Sekarang saatnya untuk mengenali apa saja yang membuat Anda tertarik dan bagaimana Anda tertarik.
Setelah merasa ketartarikan Anda sama dengan seorang panseksual yang tertarik tanpa memedulikan gender, maka bisa jadi Anda merupakan salah satunya.
Anda juga bisa berdiskusi dengan sesama panseksual untuk mengetahui benarkah Anda termasuk salah satunya.(5)
Apa pentingnya sebenarnya mengatahui orientasi seksual diri sendiri?
Orientasi seksual memang bukan penyakit, tapi menjalani kehidupan yang mungkin berlawanan dengan orientasi seksual kita, dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.
Sebagian orang mungkin memiliki orientasi seksual yang berbeda, tapi tidak pernah siap untuk melabeli dirinya sebagai seorang panseksual, biseksual, ataupun aseksual.
Hal ini tidak menjadi masalah karena orientasi seksual merupakan hal yang sangat pribadi.
Orientasi seksual juga dapat berubah sewaktu-waktu karena dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Pada dasarnya semua pilihan bergantung pada individu masing-masing.(6)