Kehidupan Pribadi
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Nama Bubah Alfian tak asing lagi di dunia hiburan.
Bukan karena dia seorang aktor, melainkan Bubah Alfian adalah orang dibalik riasan para artis.
Ia dikenal sebagai Make-Up Artist (MUA) langganan para artis tanah air hingga pejabat sosialita.
Bubah Alfian lahir pada 30 Mei 1987.
Nama aslinya adalah Zakharia Mahfudi Alfiansyah.(1)
Rekan-rekannya di Jember sering memanggil ia Babu karena bobinya bersih-bersih.
Suatu hari, karena merasa malu dipanggil Babu, dia minta nama julukan lain dari teman-temannya.
Akhirnya panggilan Babu dibalik menjadi Bubah. (2)
Baca: Bubah Alfian Pakai Kostum Halloween Seperti Dirinya, Melly Goeslaw Meradang: Saya Bukan Hantu Woy
Karier
Setelah lulus SMA di Jember, sekitar tahun 2006, tante yang membesarkannya, Hanik Nurdiana, yang ia panggil Mama, mendorongnya belajar tata rias rambut kursus Rudi Hadisuwarno di kotanya.
Bubah Alfian seperti menemukan bakat terpendam yang tidak pernah ia sadari sebelumnya.
Kemudian Bubah Alfian vian megang di salon kecil di kampong halamannya.
Semua itu ia lakukan demi mengejar pengalaman dan membuka jasa memasang hair exyension yang saat itu sedang nge-trend.
Kala itu Bubah Alfian hanya dibayar Rp 5 ribu, padahal harga rambut yang digunakan untuk jasa tersebut seharga Rp 6 ribu.
Meskipun tugi, ia mengaku hal itu menjadi pengalaman berharga.
Sejak 2007 Bubah Alfian aktif di Organisasi Jember Fashion Carnival.
Dimana itu menjadi tempat ia belajar mengenai tata rias wajah, rambut, hingga membuat kostum aneka ragam dalam bentuk yang meriah.
Setelah cukup berpengalaman, Bubah Alfian membuka salon kecil di Jember pada 2009.
Sayang keseriusannya untuk menggeluti bisnis di bidang kecantikan menuai komentar pedas dari banyak orang.
Bahkan keluarganya sendiri.(3)
Bubah Alfian mengakui, pria yang bekerja di salon kecantikan masih sering distigma kecewek-cewekan.
Masih hangat diingatannya, orang-orang yang memandangnya sebelah mata dan mencibirnya.
Namun, cibiran dari keluarga sendiri, terasa lebih menyakitkannya.
Tekatnya menjadi MUA Profesional membuatnya tak mau mengalah dari tatapan sinis orang lain.
Ia menganggap itu sebagai pecutan untuk memotivasi dirinya sendiri.
Hingga akhirnya ia bisa lebih semangat untuk mengembangkan kariernya di luar kota kelahirannya.
Ia lalu mencoba peruntungan di battlefield yang lebih luas.
Pergi ke Jakarta dengan mengikuti kompetisi Gading Beauty Awards 2011.
Untuk modal pergi ke Jakarta, Bubah Alfian rela menjual laptopnya yang menghasilkan uang Rp 2,5 juta.
Ia berangkat mengadu nasib ke ibu kota meski sang ibu sebetulnya keberatan dengan keputusannya tersebut.(4)
Setiba di Jakarta, beruntungnya Bubah mendapat tumpangan tempat tinggal di rumah Adi Mulyadi, seorang desainer kebaya.
Tak hanya itu.
Ia juga dipinjami beragam peralatan make up untuk mengikuti berbagai kompetisi di Jakarta.
Demi menyambung hidup, ia bekerja sangat keras.
Bekerja hingga 20 jam dalam sehari dengan libur hanya 4 hari selama setahun penuh.
Merias wajah, menyewakan kostum, hingga menjahit baju pun dilakoninya.
Dengan sepeda motor, perias yang mengawali kariernya sebagai MUA untuk pemotretan di Femina Group ini menyambangi para kliennya yang akan ia dandani.
Selain bekerja untuk salon dan majalah, Bubah Alfian juga berkeliling menawarkan jasanya ke orang-orang dan para fotografer.
Meskipun di awal-awal ia tidak dibayar, ia tidak lantas cepat berkecil hati.
Baginya yang terpenting mengerjakan dengan maksimal tentu uang akan datang dengan sendirinya.
Terbukti, perlahan-lahan, orang-orang yang pernah memakai jasanya di awal kariernya mengapresiasi pekerjaannya.
Mendapatkan kesempatan untuk bekerja di majalah dan rekomendasi dari MUA yang sudah lebih senior bisa mengantarkannya untuk bertemu dengan banyak artis yang dulu diidolakannya menjadi pelanggan setianya.(5)
Fakta-fakta
Ibunya Bubah Alfian menganjurkannya untuk mengikuti kursus salon.
Bubah awalnya ingin menjadi dokter, namun karena menyadari diri kalau dirinya takut darah, ia akhirnya banting setir mengikuti saran ibunya.
Menurutnya bisnis salon di Jember sangat berkembang pesat maka dari itu ia mengiyakan tawaran yang diberikan ibunya.
Darisitu, Bubah Alfian akhirnya mengikuti ajang Jember Fashion Carnival yang akhirnya membuat ia percaya diri hijrah ke ibukota.
Bubah sendiri mengaku kalau honor awalnya sebagai make up artist adalah Rp 5 ribu rupiah untuk jasa menata rambut untuk lima orang.
Awal mula ia datang ke Jakarta juga disebutnya sebagai perjuangan di mana ia di tahun pertama hanya mendapatkan libur hanya empat hari lamanya.
Selama dua tahun pertama tinggal di Jakarta, Bubah selalu bekerjasama dengan beberapa majalah di ibukota dan disebutkannya hampir setiap hari ia hanya tidur 4 hingga 5 jam lamanya.
Kerja keras Bubah Alfian selama dua tahun bekerja di Jakarta akhirnya membuahkan hasil.
Bubah Alfian secara langsung ditelpon oleh penanggung jawab acara America's Next Top Model cycle 20 yang kala itu sedang syuting di Bali.
Dari situ ia mendapatkan banyak pengalaman berharga yang pastinya membuatnya bangga.
Tak cukup sampai ditu, ia juga kembali bekerjasama dengan program Amazing Race USA yang pada episode tersebut mendapatkan rating tinggi.
Karena ketekunannya di bidang yang ia minati, banyak sekali klien yang menyenangi hasil kerja Bubah Alvian.
Tidak hanya dari kalangan artis, sosialita hingga public figur ternama seperti puteri Brunei Darussalam pun pernah memakai jasa make up Bubah.
Pria yang mengaku kalau dirinya lebih menyukai produk make up lokal ini juga mengatakan kalau dari make up ia bisa memiliki penghasilan lebih dan kesempatan untuk bekerjasama dengan orang-orang terkenal di seluruh dunia.
Tak lupa, Bubah Alfian juga memiliki kesempatan untuk jalan-jalan hingga ke Eropa.(6)
Kontroversi
Make-up artis Bubah Alfian meminta maaf secara terbuka kepada Melly Goeslaw atas kejadian di sebuah pesta Halloween.
Penata rias yang kondang di kalangan pesohor itu mengunggah foto Melly di akun Instagramnya, @bubahalfian, Jumat (1/11/2019).
“Beliau adalah sosok idola saya, sosok yg sy kagumi, semua karya2 beliau sy hapal dan ada diplaylist handphone saya,” tulis Bubah Alvian dalam Instagramnya.
“Semalam tanpa saya sadari hal yg saya lakukan menyinggung beliau dan keluarga,” lanjut Bubah.
“Disini dr dalam lubuk hati saya yg terdalam sy memohon maaf sebesar2nya kepada Teteh @melly_goeslaw, @antohoed dan keluarga, serta kpd masyarakat Indonesia krn kelakuan saya yg kurang pantas,” kata Bubah.
Bubah adalah pesohor yang berbusana ala Melly Goeslaw dalam pesta Halloween para artis yang digelar pada Rabu (30/10/2019).
Videonya sedang menari-nari diunggah oleh penyanyi Vidi Aldiano di Instagram Story-nya.
Vidi juga menyematkan akun @itsrossa910, @bubahalfian, dan @bclsinclair dalam video itu.
Video itulah yang membuat Melly marah besar dan merasa dibuli karena menjadi bahan olok-olok dan tertawaan.
Sebelumnya, Rossa juga telah meminta maaf secara langsung kepada Melly Goeslaw dan Anto Hoed atas kejadian di pesta Halloween tersebut.
“Saat saya sadar akan hal itu, saya langsung menemui teh Melly dan Mas Anto, meminta maaf atas hal yang menyebabkan kesalahpahaman,” lanjut penyanyi “Tegar” tersebut.
“Alhamdulillah, teh Melly & mas Anto menerima dengan baik, dan menerima permohonan maaf aku,” kata Rossa.
Menurut Rossa, dalam pertemuan dengan Melly dan Anto itu, mereka bicara banyak hal tentang pembulian.
Pembulian, lanjut Rossa dalam unggahannya, bisa terjadi tanpa disengaja dan kepada siapa saja.
Ada pun pada Rabu (30/10/2019) sejumlah selebriti merayakan pesta Halloween.
Para pesohor menggunakan berbagai kostum dan dandanan yang menyerupai selebriti lain, karakter film, hingga makhluk halus menyeramkan.
Beberapa yang berdandan menyerupai selebriti lain, seperti Vidi Aldiano yang berdandan bak Atta Halilintar.
Kemudian makeup artist Bubah Alfian berdandan seperti Melly Goeslaw, serta penyanyi Sheryl Sheinafia yang berdandan seperti Syahrini.(7)
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Saradita Oktaviani)