Busyro Muqoddas

Penulis: Nur Afitria Cika Handayani
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Busyro Muqoddas.


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Muhammad Busyro Muqoddas adalah mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (1)

Muhammad Busyro Muqoddas atau Busyro Muqoddas lahir di Yogyakarta, 17 Juli 1952.

Sejak kecil, Busyro Muqoddas dibesarkan di lingkungan pendidikan Muhammadiyah.

Setelah lulus dari SMA Muhammadiyah Yogyakarta, Busyro Muqoddas meneruskan kuliah ke Universitas Islan Indonesia (UII).

Ia lulus dari Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII).

Pimpinan KPK Zulkarnain, Abraham Samad dan Busyro Muqoddas (kiri ke kanan) menghadiri rapat dengan Tim Pengawas Kasus Bank Century DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (27/2/2013). Pertemuan tersebut membahas sejumlah agenda diantaranya perkembangan proses penyidikan pasca ditetapkannya BM dan SF sebagai tersangka Kasus Bank Century dan rencana pemeriksaan saksi-saksi. (KOMPAS/RIZA FATHONI)

Selama menjadi mahasiswa ia pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Mahasiswa.

Busyro Muqoddas melanjutkan magister hukum di Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada.

Selain itu, Busyro Muqoddas meraih gelar doktor dari Universitas Islam Indonesia (UII).

Ia menikah dengan Soimah Kusuma Wahyuni dan dikaruniai tiga orang anak.

Baca: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Baca: Yasonna Laoly

  • Perjalanan Karier


Awal karier Busyro Muqoddas dimulai pada tahun 1983 sebagai Direktur Konsultasi dan Bantuan Hukum (KBH) Universitas Islam Indonesia. (2)

Busyro Muqoddas juga pernah menjabat sebagai Pembantu Dekan III di Fakultas Hukum UII.

Kemudian, dilanjutkan sebagai pembantu Dekan I pada fakultas dan universitas yang sama.

Busyro Muqoddas juga menjabat sebagai Ketua Pusdiklat dan Laboratorium LKBH Fakultas Hukum UII.

Ketua PP Muhammadiyah Bidang Hukum dan HAM Busyro Muqoddas di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/5/2018). (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

Selang dua tahun, Busyro Muqoddas menjadi anggota dewan etik Indonesia Court Monitoring hingga tahun 2005.

Busyro Muqoddas dipercaya menjadi Ketua Komisi Yudisial pada tahun 2005-2010.

Hingga tahun 2010, Busyro Muqoddas menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggantikan Antasari Azhar.

Baca: Zainudin Amali

  • Riwayat Karier
    • Anggota di Muhammadiyah (1969)
    • Ketua Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (1974)
    • Ketua Ranting Muhammadiyah Nitikan (2 Periode)
    • Anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah (1985-1990)
    • Ketua BPK (Sekarang MPK) PP Muhammadiyah (1990 - 1995)
    • Direktur Konsultasi dan Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1983)
    • Wakil Dekan III, Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1986-1988)
    • Wakil Dekan I, Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1990)
    • Ketua Pusat Pendidikan dan Pelatihan dan Laboratorium LKBH Universitas Islam Indonesia Fakultas Hukum (1995-1998)
    • Ketua Delegasi dekan Fakultas Hukum se-Daerah Istimewa Yogyakarta
    • Anggota dewan Kode Etik IKADIN Yogyakarta (1998-2000)
    • Anggota Dewan Etik Indonesian Court Monitoring (ICM) Yogyakarta (2000-2005)
    • Ketua Komisi Yudisial Republik Indonesia (KY) (2005-2010)
    • Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) (2010-2011)
    • Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) (2010-2014)
    • Ketua PP Muhammadiyah, Hukum dan HAM serta Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (2015-2020)


  • Penghargaan


Bung Hatta Anti Corruption Award (2008)

(TRIBUNNEWSWIKI/Afitria)



Nama Muhammad Busyro Muqoddas


Lahir Yogyakarta, 17 Juli 1952


Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta


Fakultas Hukum, Universitas Gajah Mada


Ilmu Hukum di Universitas Islam Indonesia


Istri Soimah Kusuma Wahyuni


Rahma Kusuma Fitri


Muchlas Hamidy


Farah Kurniawati


Jabatan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (2010-2011)


Sumber :


1. www.viva.co.id/siapa/read/314-busyro-muqoddas
2. m.merdeka.com


Penulis: Nur Afitria Cika Handayani
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer