Film ini sudah rilis di bioskop tanah air sejak Kamis (17/10/2019) lalu dengan dibintangi oleh Tara Basro.
Selain Tara, film ini juga turut dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris papan atas Indonesia, yaitu Marissa Anita, Ario Bayu, Asmara Abigail, dan Christine Hakim.
Melalui akun twitternya, Joko Anwar (@jokoanwar) mengungkapkan rasa terima kasihnya karena film yang naskahnya juga ditulis oleh Joko itu telah disaksikan oleh 230.299 penonton dalam dua hari pertama pemutarannya.
"Alhamdulillah! Makasih banyak teman-teman yang udah nonton #PerempuanTanahJahanam kemarin! Rame!!" tulis pemilik akun @jokoanwar, Sabtu (19/10/2019).
Baca: Joko Anwar Ungkap Lokasi Syuting Perempuan Tanah Jahanam Tempat Terpencil hingga Buka Akses Sendiri
Baca: FILM - Perempuan Tanah Jahanam (2019)
Sementara di hari pertama perilisannya, film horor ini telah disaksikan oleh lebih dari 117 ribu penonton.
Menurut Joko, jumlah perolehan penonton tersebut sudah melebihi target tim produksi.
Perolehan ini lebih tinggi dari film horor Joko Anwar sebelumnya, Pengabdi Setan yang mendapatkan 92 ribu penonton di hari pertama perilisannya.
“Terima kasih, teman-teman! Penonton Opening Day #PerempuanTanahJahanam melebihi target kami dan lebih tinggi dari film horor saya sebelumnya Pengabdi Setan! Terima kasiiih!" tulis Joko di caption video yang ia unggah di akun Instagramnya, Jumat (18/10/2019).
Film Pengabdi Setan menjadi film dengan penonton terbanyak di tahun 2017, yaitu lebih dari 4 juta penonton.
Setelah premier yang diselenggarakan pada Kamis (10/10/2019), Perempuan Tanah Jahanam mendapatkan sederet pujian dari para kritikus maupun penikmat film tanah air.
Sebelumnya, film yang mengambil lokasi syuting di Banyuwangi, Lumajang, Lumbang, dan Gunung Ijen ini sudah tayang lebih awal di dua bioskop, Flix Grand Galaxy Park Bekasi dan XXI Epicentrum Jakarta Selatan, Sabtu (12/10/2019).
Untuk menentukan lokasi ini, sutradara berusia 43 tahun tersebut mengaku butuh waktu 6 bulan untuk menemukan tempat yang pas.
Proses syuting Perempuan Tanah Jahanam sempat ditunda beberapa hari karena kondisi kesehatan Joko Anwar menurun drastis akibat Demam Berdarah (DMD).
Dikutip dari Tribunnews, Joko Anwar menggolongkan filmnya ini dalam kategori film supranatural psikologi yang mampu mengganggu dan menghantui mental orang-orang yang menonton.
Selain itu, film yang diproduksi oleh rumah produksi Rapi Films ini juga dikategorikan film folk horror yang berkisah tentang cerita pemujaan dan ritual-ritual yang aneh.
Film Perempuan Tanah Jahanam terinspirasi dari mimpi buruk sang sutradara, Joko Anwar yang ia alami 10 tahun silam.
Menurut Grid.id, Christine Hakim bahkan membawa air zam-zam di lokasi syuting untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal mistis.
Baca: Joko Anwar Sempatkan ke Yogyakarta Rayu Christine Hakim, Berperan di Film Perempuan Tanah Jahanam
Baca: Joko Anwar Rela Terbang ke Yogyakarta demi Ajak Christine Hakim Main Film Perempuan Tanah Jahanam
Film ini menjadi pengalaman pertama bagi aktris senior tersebut memainkan film bergenre horor.
Dikutip dari Kompas, Joko Anwar mengungkapkan bahwa dirinya sangat selektif dalam memilih pemain yang akan terlibat dalam film buatannya.