Sultan Bachtiar Najamudin - Wakil Ketua DPD RI 2019-2024

Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sultan Bachtiar Najamudin


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sultan Bachtiar Najamudin lahir di Anggut, Kecamatan Pino, Kabupaten Bengkulu Selatan, 11 Mei 1979.

Menjadi Wakil Gubernur Bengkulu menggantikan Junaidi Hamsyah tahun 2013-2015, Sultan Bachtiar Najamudin merupakan adik kandung dari Agusrin Maryono Najamuddin, terpidana kasus korupsi pajak bumi dan bangunan dan bea penerimaan hak atas tanah dan bangunan Bengkulu (PBB-BPHTB) tahun 2006-2007.

Dikutip dari beberapa sumber, Sultan Bachtiar Najamudin pernah bersumpah bahwa “belum menikah sebelum Bengkulu maju”

Itulah mengapat sampai saat ini Sultan Bachtiar Najamudin belum memiliki pasangan.

Sebelumnya, pengusaha ini pernah menjadi anggota DPD RI daerah pemilihan Bengkulu pada tahun 2009.

Pada tahun 2019, karir politik Sultan Bachtiar Najamudin naik saat ditetapkan sebagai Wakil Ketua DPD RI 2019-2024. [1]

Sultan Bachtiar Najamudin, Wakil Ketua DPD RI 2019-2024 (http://gerbangbengkulu.com)

  • Kehidupan Pribadi


Sultan Bachtiar Najamudin adalah cucu dari Sultan Yakoeb Bachtiar seorang tokoh sentral dari terbentuknya Provinsi Bengkulu.

Bengkulu resmi menjadi provinsi baru setelah berpisah dengan Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 1968.

Sultan Bachtiar Najamudin adalah anak dari pasangan Najamudin dan Nuraini.

Sejak kecil, Sultan Bachtiar Najamudin adalah seorang pekerja keras.

Kedua orangtuanya adalah seorang petani.

Semasa sekolah, Sultan Bachtiar Najamudin selalu berprestasi menjadi juara kelas.

Selain itu, selama di sekolah, ia juga sering menjadi Ketua OSIS.

Setelah SMA, Sultan merantau ke Jakarta bersama kakanya untuk mengubah takdir.

Di Jakarta, berbagai macam usaha ia jalani.

Ia pernah tidur di masjid selama di Jakarta.

Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi penjual makanan dan tukang AC keliling.

Berkat kerja kerasnya, ia menjadi pengusaha sukses dalam lingkup nasional dan internasional.

Kepiawaiannya dalam hal usaha selain kerja kerasnya sendiri juga karena ia memiliki seorang kakak dan keluarga pengusaha.

Ia memiliki kakek Wahab Alfian yaitu pemilik pabrik mobil Datsum dan pabrik perkapalan.

Sambil bekerja dan membangun wirausaha, Sultan melanjutkan pendidikannya hingga akhirnya mampu menyelesaikan pendidikan di S1 Universitas Indonesia dan melanjutkan program master di bidang sosial dan politik.

Sultan Bachtiar Najamudin memiliki ragam asal usul suku.

Kakeknya adalah keturunan langsung Kerajaan Pagaruyung, Padang.

Sedangkan saudara dari kakeknya berdarah Rejang.

Walaupun ia merupakan putra asli daerah, namun ia tidak canggung saat melakukan komunikasi dengan masyarakat Jawa.

Dikutip dari beberapa sumber, Sultan Bachtiar Najamudin pernah bersumpah bahwa “belum menikah sebelum Bengkulu maju” [2]

  • Riwayat Pendidikan


Berikut adalah riwayat pendidikan dari  Sultan Bachtiar Najamudin:

  • SD Negeri Gedung Agung Pino
  • SMP Negeri Ulu Talo
  • SMA Negeri 1 Manna
  • SMA Negeri 3 Manna
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (S-1)
  • Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) (S-2) [3]

  • Riwayat Organisasi


Berikut adalah riwayat organisasi dari Sultan Bachtiar Najamudin:

  • HIMA Fisip UI (2003)
  • KADIN DKI (2003)
  • PARFI (2006-sekarang)
  • KONI Bengkulu (2011-2013)
  • HIPMI Bengkulu (2011-2014) [4]

  • Riwayat Pekerjaan


Berikut adalah riwayat pekerjaan Sultan Bachtiar Najamudin:

  • Wakil Ketua DPD RI (2019-2024)
  • Wakil Gubernur Bengkulu (2013-2015)
  • Anggota DPD-RI (2009-2013)
  • Komisaris Asa Karya Group
  • Pimpinan Perusahaan Majalah EKBIS
  • CEO Majalah Healt News [5]

--

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)



Info Pribadi


Nam Sultan Bachtiar Najamudin


Tempat & Tanggal Lahir Anggut, Kecamatan Pino, Kabupaten Bengkulu Selatan, 11 Mei 1979.


Keluarga


Ayah Najamudin


Ibu Nuraini


Media Sosial


Instagram @sultannajamudin.id




Sumber :


1. www.antaranews.com
2. gerbangbengkulu.com
3. id.wikipedia.org
4. id.wikipedia.org
5. id.wikipedia.org


Penulis: Dinar Fitra Maghiszha
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer