Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Maman Imanulhaq lahir di Sumedang, pada 8 Desember 1972.
Maman Imanulhaq merupakan politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB.
Selain itu, Maman Imanulhaq adalah pengasuh Pondok Pesantren Al-Mizan.
Di pondok tersebut, ia mengembangkan Dzikir Sholawat, Program Outbond (pesantren alam), dan pesantren budaya dengan Komunitas Gamelan Sholawat "Qi buyut".
Maman Imanulhaq memiliki istri yang bernama Upik.
Dari pernikahan tersebut, ia dikaruniai anak yang bernama Fahma, Hablie, dan Ghaitsa. (1)
Menjadi Anggota DPR RI
Pada Pemilu 2014, Maman Imanulhaq maju sebagai calon legislatif melalui PKB.
Kala itu ia maju mewakili Daerah Pemilihan Jawa Barat IX.
Maman Imanulhaq sukses melenggang ke Senayan setelah meraih 39.080 suara. (2)
Maman Imanulhaq maju sebagai anggota Dewan dengan visi Mewujudkan masyarakat yang cerdas, sehat, toleran dan berpijak kepada nilai religiusitas & kearifan-kearifan lokal.
Visi tersebut dijabarkan dalam beberapa misi sebagai berikut.
- Pemenuhan hak atas pendidikan dan kesehatan yang berkualitas tanpa diskriminasi bagi seluruh lapisan masyarakat.
- Penghentian segala bentuk kekerasan atas nama suku, ras, dan agama terhadap siapapun terutama anak, perempuan, dan kelompok minoritas.
- Perlindungan atas kebebasan berkeyakinan dan beragama.
- Mendorong terbentuknya masyarakat sipil yang bersikap serta berkultur terbuka dan toleran dengan menjunjung tinggi nilai religiusitas, kemanusiaan, dan kesetaraan.
- Memperjuangkan dan melestarikan ideologi Islam Ahlussunah Wal Jama’ah demi terwujudnya Islam Rahmatan Lil Alamin dengan prinsip dakwah damai dan toleran anti kekerasan.
Maman Imanulhaq bertugas di Komisi VIII DPR RI.
Komisi tersebut membidangi agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan. (1)
Pilkada Majalengka
Maman Imanulhaq turut andil dalam kontestasi Pemilihan Bupati Majalengka 2018.
Maman Imanulhaq maju sebagai Calon Bupati Majalengka, didampingi oleh Jefry Romdony.
Keduanya diusung oleh PKB, Gerindra, PKS, PAN dan Nasdem.
Selain Maman Imanulhaq-Jefri Romdony, Pilbup Majalengka 2018 diikuti oleh dua pasangan calon lain, yaitu Karna Sobahi-Tarsono Mardiana dan Sanwasi-Taufan Ansyar. (3)
Terkait pencalonan tersebut, Maman Imanulhaq mengundurkan diri dari jabatannya di DPR RI.
Posisinya kemudian digantikan oleh Lilis Santika. (1)
Namun, Maman Imanulhaq gagal terpilih utnuk memimpin Kabupaten Majalengka selama lima tahun.
Pada Pilgub 2018, Karna-Tarsono resmi terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Majalengka. (4)
Kembali Ke DPR
Gagal di Pilgub, Maman Imanulhaq kembali mencalonkan diri sebagai Caleg.
Maman Imanulhaq diusung oleh PKB, mewakili daerah pemilihan Jawa Barat IX.
Setelah melalui serangkaian proses Pemilu, Maman Imanulhaq dipastikan melenggang ke Senayan lagi. (5)
Ia berhasil meraih 50.581 suara.