Hari Ini dalam Sejarah: 25 September 1810 Awal Mula Hari Jadi Kota Bandung

Penulis: Amy Happy Setyawan
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gedung Sate, Kota Bandung


Daftar Isi


  • Informasi


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Herman Willem Daendels mengeluarkan surat keputusan pindahnya ibu kota Bandung pada 25 September 1810.

Sejak peristiwa tersebut, 25 September dijadikan sebagai Hari Jadi Kota Bandung.  

Awalnya, ibu kota Kabupaten Bandung berada di Krapyak atau Dayeuhkolot di tepi Sungai Citarum.

Kini di tempat Daendels mengeluarkan perintah kepada Bupati Bandung, Wiranatakusumah II itu terdapat patok nol kilometer, tepatnya di sisi Jalan Asia Afrika, tak jauh dari Alun-Alun Kota Bandung.

Untuk menjalankan perintah Daendels tersebut, Wiratanakusumah II kemudian membangun pendopo, masjid, dan balai tempat menerima tamu, yang semuanya berada di sisi selatan, barat dan timur alaun-alun.

Lallu pada 1 April 1906, Gubernur Jenderal J.B. van Heutz menetapkan status Kota Bandung menjadi Gemeente atau Pemerintah Kota dengan dengan luas wilayah sekitar 900 ha kemudian pada 1949 bertambah menjadi 8.000 ha.

Untuk kantor pemerintahannya menggunakan rumah bekas Asisten Residen Priangan, Andries de Wilde. (1) 

  • Sejarah Kota Bandung


Kota Bandung berdiri setelah Kabupaten Bandung dengan tenggat waktub yang cukup lama.

Dulunya, Kabupaten Bandung beribukota di Krapyak (sekarang Dayeuhkolot) yang lokasinya sekitar 11 kilometer ke selatan dari pusat Kota Bandung.

Hingga Kabupaten Bandung dipimpin oleh bupati ke-6 yang bernama R.A Wiranatakusumah II, kekuasaan Nusantara pun beralih dari kompeni menjadi pemerintahan Hindia Belanda.

Kepemimpinaan kemudian dipegang oleh Gubernur Jenderal pertama yakni Herman Willem Daendels (1808 – 1811).

Pada masa pemerintahan Daendels, dibangunlah Jalan Raya Pos (Groote Postweg) dari Anyer ke Panarukan.

Lalu pada 25 Mei 1810, Daendles meminta Bupati Bandung dan Bupati Parakanmuncang untuk memindahkan ibukota kabupaten ke daerah Cikapundung dan Andawadak atau sekarang adalah Tanjungsari dekat Jalan Raya Pos.

Baca: Hari Ini Dalam Sejarah: 23 September 1889 Berdirinya Nintendo

Baca: Hari Ini dalam Sejarah: 23 September 63 SM - Augustus Caesar Kaisar Roma Pertama Lahir

Sebelum Daendels memberikan perintah tersebut, bupati Bandung saat itu sudah memiliki rencana untuk memindahkan ibu kota Bandung.

Hal tersebut dikarenakan Krapyak dianggap kurang strategis sebagai ibu kota pemerintahan yang lokasinya berada di Selatan Bandung dan sering terkena banjir.

Pada 1896, ketika Bandung belum berstatus sebagai kota, Bandung dihuni oleh 29.382 orang dan sekitar 1.250 orang berkebangsaan Eropa dengan mayoritasnya orang Belanda.

Pada masa perang kemerdekaan, 24 Maret 1946, sebagian kota ini di bakar oleh para pejuang kemerdekaan sebagai strategi perang.

 Kemudian Kota Bandung ditinggalkan oleh sebagian penduduknya yang mengungsi ke daerah lain. (2) 

  • Julukan Kota Bandung


Kota Bandung memiliki beberapa julukan yang sering digunakan masyarakat, yang pertama adalah Kota Kembang.

Istilah kota kembang berasal dari peristiwa yang terjadi tpada 1896 saat Pengurus Besar Perkumpulan Pengusaha Perkebunan Gula, Bestuur van de Vereninging van Suikerplanters menjadikan Bandung sebagai tempat penyelenggaraan kongres pertamanya.

Pada saat pelaksaan kongres tersebut, para pengusaha gula dihibur oleh para noni yang didatngkan dari wilayah perkebunan Pasir Malang.

Kesuksesan kongres tersebut kemudian menyebar dai mulut ke mulut dan muncullah istilah dalam bahasa Belanda De Bloem der Indische Bergsteden atau ‘bunganya’ kota pegunungan di Hindia Belanda. (2) 

Kota Bandung juga dijuluki sebagai Paris van Java atau Paris-nya Pulau Jawa.

Julukan ini muncul karena pada waktu itu di Jalan Braga terdapat banyak toko yang menjual barang-barang produksi Paris, terutama toko pakaian.

Toko yang terkenal diantaranya adalah toko mode dan pakaian, Modemagazinj ‘au bon Marche’ yang menjual gaun wanita mode Paris.

Ada juga restoran yang makanan khas Paris Maison Bogerijen yang menjadi tempat santap para pejabat dan pengusaha Hindia Belanda atau Eropa. (3) 

(Tribunnewswiki.com/Ami heppy)



Peristiwa Hari Jadi Kota Bandung


Tanggal 25 September


Sumber :


1. tirto.id
2. disdik.jabarprov.go.id
3. phinemo.com


Penulis: Amy Happy Setyawan
Editor: Melia Istighfaroh

Berita Populer