Leonard Tupamahu

Penulis: Haris Chaebar
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Leonard Tupamahu.


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM – Leonard Tupamahu adalah seorang pesepak bola profesional asal Indonesia.

Saat artikel ini ditulis pada Rabu (18/9/2019), Leonard Tupamahu bermain untuk klub asal Indonesia, Bali United.

Leonard Tupamahu lahir di Jakarta, Indonesia, 9 Juli 1983.

Meski kelahiran Jakarta, kedua orang tua Leonard Tupamahu berasal dari Ambon, Maluku. (1)

Leonard Tupamahu beristrikan Ruth Yosephine dan pasangan ini dikaruniai anak bernama Caca.

Posisi pemain bertinggi 179 cm itu adalah bek tengah.

Leonard Tupahamu pernah berprofesi sebagai pemain futsal profesional.

  • Awal Karier


Leonard Tupamahu memulai karier sepak bola dari klub kecil.

Pada 2001, ia sempat bermain untuk Trisakti FC.

Baca: Riko Simanjuntak

Kemudian pada 2003 hingga 2005, Leonard Tupamahu bermain untuk klub di Universitas Kristen Indonesia (UKI).

Namun, ketika masih bermain untuk UKI, Leonard Tupamahu juga sudah merasakan sepak bola profesional pada 2002.

  • Persija Jakarta


Pada 2002, atau ketika usianya 19 tahun, Leonard Tupamahu bermain untuk klub besar dari kota kelahirannya, Persija Jakarta.

Selama musim 2002, ia sukses mencatatkan 20 penampilan meski beberapa kali harus dari bangku cadangan.

Pada 2003, Leonard Tupamahu sempat mencoba Persipur Purwodadi dan Persikabo Bogor pada 2004.

Kepindahannya itu semakin mematangkan permainan Leonard Tupamahu.

Baca: Bambang Pamungkas

Hingga akhirnya pada musim 2004, ia kembali ke Persija Jakarta. (2)

Bersama macan kemayoran, nama Leonard Tupamahu sangat lekat.

Meski lebih banyak tampil sebagai pemain pelapis, bek yang dulu berambut gondrong nan keriting sukses mencatatkan 130 penampilan dan mencetak enam gol hingga masa baktinya pada 2009.

Penampilan Leonard Tupamahu sebagai bek tengah yang keras dalam mengentikan lawan dan tak segan meladeni konfrontasi membuat namanya disegani, walau hanya menjadi pelapis di tim Macan Kemayoran.

Leonard Tupamahu (kiri) berseragam Persija Jakarta. (tribunnews)

  • Malang dan Kalimantan


Kedatangan beberapa bek baru dan niatan untuk mencari menit bermain yang lebih, membuat Leonard Tupamahu pindah ke Arema pada Liga Super Indonesia musim 2010-11.

Bersama Singo Edan, Leonard Tupamahu bermain sebanyak 19 kali dan mencetak 1 gol.

Selepas dari Persija, karier Leonard Tupamahu kemudian dikenal sebagai bek dengan pengalaman malang melintang karena sering berpindah-pindah klub.

Pada musim 2012-13, Leonard Tupamahu bermain untuk Persema Malang.

Kemudian, pada 2013-14, Leonard Tupamahu mencoba iklim sepak bola Bandung dengan memperkuat Pelita Bandung Raya (PBR).

Baru satu musim, ia lalu pindah ke Persiram Raja Ampat.

Malangnya, ketika Leonard Tupamahu memperkuat klub berjuluk Laskar Bahari itu, sepak bola Indonesia memasuki fase yang buruk.

Liga diberhentikan akibat sanksi FIFA dan para pemain terbengkalai karena tak memperoleh penghasilan akibat tak ada laga resmi yang berlangsung dalam kurun 2014 hingga 2015. (3)

Baca: Marko Simic

Ketidakjelasan itu pun membuat Leonard Tupamahu pindah ke Barito Putera.

Bersama klub dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu, Leonard Tupamahu juga tak banyak bermain sejak 2014 hingga 2016.

Kala itu, usia Leonard Tupamahu sudah memasuki kepala tiga dan tak mudah baginya untuk tetap berada di tim utama.

Hingga kemudian, Leonard Tupamahu pun pindah ke Borneo FC pada 2016 untuk berkompetisi di ISC A 2016.

Leonard Tupamahu memperkuat klub berjuluk Pesut Etam tersebut hingga gelaran Liga 1 2018 usai.

Disana, ia mampu bermain sebanyak 64 kali dan performa itu cukup membuatnya mendapat minat dari beberapa klub papan atas.

Leonard Tupahamu berseragam Borneo.

  • Bali United


Pada gelaran Liga 1 2019, Leonard Tupamahu dipinang oleh klub yang sedang tenar, Bali United. (4)

Tentu sedikit mengejutkan, karena Bali United adalah klub yang lebih sering memprioritaskan pemain muda dan usia Leonard Tupamahu sudah mencapai 36 tahun.

Baca: Stefano Cugurra (Teco)

Baca: Irfan Bachdim

Namun, pelatih Bali United, Stefano Cugurra atau Teco berpikiran lain dan terbukti, Leonard Tupamahu mampu tampil apik ketika berduet dengan Willian Pacheco di sepanjang putaran pertama Liga 1 2019.

Leonard Tupamahu mampu menjadi pemimpin di lini belakang klub berjuluk Serdadu Tridatu dan oleh beberapa suporter, ia disejajarkan dengan Giorgio Chiellini di Juventus yang meski sudah uzur, mampu hadirkan ketenangan di lini belakang timnya.

Leonard Tupamahu beraksi di Bali United.

  • Internasional


Leonard Tupamahu sempat memperkuat timnas Indonesia U-23 pada 2002.

Ia bahkan mencatatkan enam penampilan kala itu.

Performa apiknya bersama Bali United disepanjang Liga 1 2019 bisa saja membuatnya dipanggil ke timnas Indonesia jika sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan oleh pelatih.

Namun, hingga kini Leonard Tupamahu tak pernah bermain untuk timnas Indonesia senior.

  • Statistik


Klub

Persija Jakarta

20 penampilan (2002)

Persipur Purwodadi

24 penampilan dan 1 gol (2003)

Persikabo Bogor

15 penampilan (2004)

Persija Jakarta

130 penampilan dan 6 gol (2004-2009)

Arema

19 penampilan dan 1 gol (2010-2011)

Persema Malang

24 penampilan dan 3 gol (2012-2013)

Pelita Bandung Raya

20 penampilan (2013-2014)

Persiram Raja Ampat

20 penampilan dan 1 gol (2014)

Barito Putera

23 penampilan dan 1 gol (2014-2016)

Borneo FC

64 penampilan (2016-2019)

Bali United

13 penampilan (2019-hingga kini)

Internasional

Indonesia U-23

6 penampilan (2005)

(tribunnewswiki.com/haris)



Nama Leonard Tupamahu


Lahir Jakarta, Indonesia, 9 Juli 1983


Kebangsaan Indonesia


Profesi Pesepak bola


Posisi Bek tengah


Istri Ruth Yosephine


Anak Caca


Instagram @leonardtupamahu


Sumber :


1. www.bola.net/profile/leonard_tupamahu/index.html
2. www.indosport.com/sepakbola/20190623/leonard-tupamahu-eks-persija-yang-tak-terbayang-gabung-bali-united
3. www.republika.co.id/berita/sepakbola/liga-indonesia/15/08/11/nswpd3299-istri-pemain-sepak-bola-menangis-garagara-sk-menpora
4. tirto.id


Penulis: Haris Chaebar
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer