Wanita yang identitasnya tidak disebutkan itu diketahui tidak bisa menutup mulutnya setelah tertawa keras-keras.
Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (14/9/2019), insiden tersebut terjadi di sebuah kereta cepat tujuan Stasiun Jalur Selatan Guangzhou, 1 September 2019 silam.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dokter Luo Wensheng.
Awalnya, Luo naik kereta dari Kunming menuju Rumah Sakit Liwan.
Tiba-tiba dia mendengar ada pengumuman orang sakit di dalam gerbong.
Baca: Tanggapi Kerusuhan di Hong Kong, China Siap Terjunkan Militer
Dokter Luo pun bergegas menolong dan menemukan seorang penumpang wanita dengan mulut yang tidak bisa tertutup.
Mulut wanita itu juga terus-menerus mengeluarkan air liur.
Dilansir oleh Kompas.com yang mengutip Oddity Central, Dokter Luo awalnya mengira penumpang wanita itu menderita stroke.
Sehingga dia memutuskan untuk berbicara dengan saksi mata.
Dari situ, Dokter Luo kemudian menyadari bahwa wanita itu tidak bisa menutup mulutnya karena tertawa terlalu keras.
“Dia berliur. Jadi awalnya saya mengira dia menderita semacam stroke. Namun saat memeriksa tekanan darahnya, dia normal. Jadi saya sedikit bertanya,” kata Dokter Luo.
Baca: Kemungkinan akan Ditransfer ke Klub China, Gareth Bale Ditawari Gaji Rp 173 Miliar per Pekan
Berdasarkan penuturan penumpang yang lain maupun si wanita, Luo berkesimpulan bahwa dia menderita dislokasi di bagian rahang sehingga tak bisa menutup.
Sayangnya, Luo bukanlah pakar di bidang itu.
Sehingga Luo sendiri berada di situasi yang tidak mengenakkan karena dia harus memperbaiki wajah si wanita.
Luo kemudian mengatakan bahwa dia akan mencoba membantu.
Namun, ada kemungkinan dia akan gagal.
Meski begitu, wanita itu tetap ingin mencoba.
Dia mengungkapkan pada percobaan pertama, dia gagal karena penumpang yang tak disebutkan identitasnya itu gugup sehingga otot wajahnya tegang.
Baca: Viral, Video Wanita Emosi Labrak Penumpang KRL Lain karena Tak Terima Dipanggil Nenek
Luo kemudian menasihati wanta itu supaya pergi ke rumah sakit.
Tetapi staf kereta kemudian menuturkan bahwa jarak terdekat adalah satu jam.
Pemberitahuan itu membuat si wanita sangat gelisah dan dia ingin supaya rahangnya dibetuilkan.
Karena kengototannya, Luo sepakat mencoba lagi.
Kali ini, percobaan Luo berhasil.
Baca: Suasana Haru saat Armand Maulana dan Personil Band Gigi Rayakan HUT ke-74 RI di Dalam Kereta Api
Rahang si penumpang wanita itu sudah kembali ke tempatnya.
Dia pun tak henti-hetinya mengucapkan terima kasih.
Si penumpang mengaku sebelumnya, dia pernah mengalami dislokasi mulut yang disebabkan muntah sewaktu hamil sebelum kembali mengalaminya karena tertawa.