Felicite Tomlinson merupakan seorang model dan perancang busana berusia 18 tahun.
Ia meninggal pada 13 Maret 2019 di apartemennya di London Barat.
Dikutip dari bbc.com, mendengar bahwa Félicité Tomlinson mengkonsumsi kokain pada malam sebelumnya.
Ketika dilakukan tes darah, terdapat kandungan Xanax dan OxyContin di dalam tubuhnya tersebut.
Koroner Shirley Radcliffe menggambarkan bahwa kombinasi dua obat terlarang tersebutlah yang menyebabkan terjadinya hal fatal hingga kematian.
Adik Louis Tomlinson tersebut membeli kokain bersama temannya Zainab Mohammed dan seorang teman lelakinya.
Menurut keterangan Zainab Mohammed, Felicite Tomlinson masih bernapas pukul 05.00 BST.
Namun ketika temannya itu bangun pada tengah hari, ia tidak dapat mendapaiti adik Lous Tomlinson yang tidur di sebelahnya itu dalam keadaan tidak benapas.
Baca: Louis Tomlinson Rilis Lagu Baru ‘Kill My Mind’ Setelah Ciptakan Lagu Untuk Mendiang Ibunya
Fizzy sapaan akrabnya, tercatat telah menggunakan narkoba selama bertahun-tahun.
Ia pun sempat menjalani rehabilitasi di Mesir pada musim gugur 2018, namun kembali kambul di tahun 2019.
Dalam sebuah pernyataan, dokternya, dr. Paul Eulinger mengatakan, remaja berusia 18 tahun itu tidak dapat menghentikan pemakaian narkobanya.
Paul menyimpulkan kamarian Fizzy merupakan akibat dari pemakaian narkoba sehingga terjadi keracunan obat-obatan.
Ia menggambarkan adik dari Lous Tomlinson itu seperti anak perempuan yang cerdas.
“Dia adalah seorang individu yang dengan sengaja menggunakan narkoba dan menyerah pada ... efeknya secara tidak sengaja." kata dr. Paul Eulinger seperti dikutip dari bbc.com, Rabu (11/9/2019).
Pemeriksaan atas kematiannya dibuka pada 24 April dan pada pemeriksaan penyelidikan pada hari Rabu (11/9/2019).
Sebelumnya diberitakan bahwa perancang dan model fesyen itu pingsan karena serangan jantung di apartemennya di London Baratsekitar jam makan siang hari Rabu.
Ambulans dipanggil, tetapi paramedis tidak dapat menyelamatkan nyawanya dan Félicité dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Influencer, yang dikenal sebagai Fizzy, berencana untuk menerbitkan buku puisinya.
Pada bulan Oktober, ia mengungkapkan bahwa ia menderita linu panggul, sakit punggung ekstrem karena iritasi saraf.
Dikutip dari Billboard, sebulan setelah kepergian saudaranya, Louis Tomlinson memecah kesunyiannya untuk menyatakan penghargaannya atas dukungan penggemarnya selama periode yang sulit.