Ketahui Fase-Fase HIV Yang Diidap Salah Satu Pemeran Vina Garut Hingga Meninggal

Penulis: saradita oktaviani
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Virus HIV

TRIBUNNEWSWIKI.COM – HIV atau Human Immunodeficiency Virus sudah kerap diperdengungkan dan sidodialisasikan kepada masyarakat.

HIV AIDS memang merupakan salah satu persoalan yang berbahaya yang sudah menyebar ke berbagai belahan dunia.

Virus HIV adalah virus yang menyerang tubuh inangnua dengan cara menyerang sistem kekebalan tubuh.

Namun HIV AIDS merupakan salah satu penyakit yang masih saja diselimuti berbagai macam mitos dan kesalahpahaman.

Pemahaman yang keliru mengenai penyakit ini telah mendorong sejumlah perilaku yang justru menyebabkan makin banyak orang terjangkit HIV positif.

Mitos-mitos menyesatkan tentang HIV dan AIDS juga membantu melekatkan stigma-stigma negative kepada pengidap sehingga mereka merasa engan untuk berobat.

Baca: Aktris Video Vina Garut Kini Stroke dan Positif HIV, Vina Pemeran Perempuan Sudah Ditahan

Baca: Virus HIV

Perlunya memahami berbagai gejala dan fase HIV AIDS membantu masyarakat dapat mengantisipasi terjadinya dan tertular virus berbahaya ini.

Umumnya HIV tidak langsung menampakkan gejala infeksinya pada manusia.

Virus tersebut memerlukan waktu 5-10 tahun sampai menimbulkan gejala.

Saat waktu yang dibutuhkan terpenuhi, penyakit AIDS sudah mengangkiti tubuh si penderita.

Selama kurun waktu tersebut, ada beberapa tahapan infeksi hingga HIV kemudian berkembang menjadi AIDS.

Berikut ini tahap atau fase-fase HIV menjadi AIDS yang dikutip Tribunnewswiki.com dari Kompas.com:

Baca: Kanker Kelenjar Getah Bening

Baca: Kanker Tulang

1. Tahap pertama (periode jendela)

a. HIV masuk ke dalam tubuh hingga terbentuk antibodi dalam darah.

b. Penderita HIV tampak dan merasa sehat.

c. Pada tahap ini, tes HIV belum bisa mendeteksi keberadaan virus.

d. Tahap ini berlangsung selama 2 minggu sampai 6 bulan.

Baca: Raditya Dika Jelaskan Penyakit Autoimun yang Diderita Dirinya dan Sang Adik

Baca: Saraf Bicara Tertekan Lantaran Tumor di Kepala, Ria Irawan Ungkap Keseruan Dirawat Inap Kelas 3 BPJS

2. Tahap kedua

a. Pada tahap ini HIV mulai berkembang di dalam tubuh.

b. Tes HIV sudah bisa mendeteksi keberadaan virus karena antibodi yang mulai terbentuk.

c. Penderita tampak sehat selama 5-10 tahun, bergantung pada daya tahan.

Rata-rata penderita bertahan selama 8 tahun.

Namun di negara berkembang, durasi tersebut lebih pendek.

Baca: Tumor

Baca: Dokter Temukan Tumor Seberat 25 Kg di Tubuh Wanita 59 Tahun, Awalnya Mengeluh Sesak Napas

3. Tahap ketiga

a. Pada tahap ini penderita dipastikan positif HIV dengan sistem kekebalan tubuh yang semakin menurun.

b. Mulai muncul gejala infeksi oportunistis, misalnya pembengkakan kelenjar limfa atau diare terus-menerus.

c. Umumnya tahap ini berlangsung selama 1 bulan, bergantung pada daya tahan tubuh penderita.

4. AIDS

a. Pada tahap ini, penderita positif menderita AIDS.

b. Sistem kekebalan tubuh semakin turun.

c. Berbagai penyakit lain (infeksi oportunistis) menyebabkan kondisi penderita semakin parah.

Pada tahap ini penderita harus secepatnya dibawa ke dokter dan menjalani terapi anti-retroviral virus (ARV).

Terapi anti-retroviral virus (ARV) akan mengendalikan virus HIV dalam tubuh sehingga dampak virus bisa ditekan.

Untuk pencegahan secara dini dapat dilakukan cek darah.

"Sebaiknya lakukan cek darah sedini mungkin, terutama bagi yang berisiko tinggi, misalnya pengguna narkoba dengan jarum suntik, kerap berganti pasangan dan berhubungan seksual tanpa kondom," kata Koordinator Pelaporan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Nasional, Djadjat Sudradjat.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Saradita Oktaviani)



Penulis: saradita oktaviani
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer