Informasi
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia (World Prevention Suicide Day) diperingati setiap tanggal 10 September.
Tujuan diperingatinya Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang pengambilan tindakan di seluruh dunia untuk mencegah terjadinya kasus-kasus bunuh diri.
Setiap tanggal 10 September akan diselenggarakan beberapa acara untuk membuat orang mengerti bahwa tindakan bunuh diri adalah sesungguhnya bisa dicegah.
Kasus bunuh diri menjadi masalah yang serius dan jumlahnya semakin bertambah.
Menurut data World Health Organization (WHO), setiap 40 detik terdapat satu orang yang melakukan bunuh diri atau 800 ribu orang meninggal setiap tahunnya karena melakukan bunuh diri.
Kebanyakan kasus bunuh diri dilakukan oleh mereka yang berusia antara 15 hingga 29 tahun.
Ada indikasi bahwa untuk setiap orang dewasa yang meninggal karena bunuh diri, mungkin ada lebih dari 20 orang yang mencoba bunuh diri. (1)
Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia pertama kali diperingati pada 10 September 2003 oleh International Association for Suicide Prevention (IASP) dan World Health Organization (WHO).
IASP didirikan pada 1960 oleh Profesor Erwin Ringel dan Dr Norman Faberlow di Wina, Austria.
Saat ini, IASP terdiri atas para professional dan sukarelawan dari 77 negara. (2)
Sedangkan WHO berperan untuk membangun aksi politik dan kepemimpinan untuk mengembangkan respons nasional untuk mencegah bunuh diri. (3)
Kampanye yang Dilakukan IASP
IASP menyelenggarakan acara Cycling Around The Globe untuk meningkatkan kesadaran tentang bunuh diri dan untuk mendanai kegiatan pencegahan bunuh diri.
Karena itu perlu untuk memberi tahu kepada umum bahwa setidaknya ada satu orang meninggal setiap 40 detik dengan cara bunuh diri.
IASP juga telah menyiapkan acara "World Suicide Prevention Day Light a Candle near a Window" yang dilakukan pada pukul 20.00.
IASP juga menyiapkan e-card atau kartu pos dalam berbagai bahasa untuk menyampaikan pesan tentang gerakan pencegahan bunuh diri ke seluruh dunia.
Kita bisa mengunduh dan mengirimkan kartu pos tersebut kepada orang-orang di sekitar kita untuk ikut menyebarluaskan pesan.
Dengan cara ini kita dapat membangkitkan kesadaran dan juga berbagi informasi tentang pencegahan bunuh diri serta informasi tentang adanya Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia (World Prevention Suicide Day).
Baca: Hari Ini dalam Sejarah 5 Agustus: Marilyn Monroe Ditemukan Meninggal Dunia
Baca: Depresi
Tidak hanya itu, IASP juga telah membuat spanduk dalam beberapa bahasa sehingga blogger dan penulis dapat membantu meningkatkan kesadaran pencegahan bunuh diri secara lokal di seluruh dunia.
Para guru juga dapat menggunakan bahan-bahan ini untuk meningkatkan kesadaran di kalangan siswa dengan berfokus pada langkah-langkah pencegahan bunuh diri. (2)
Pentingnya peringatan Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia (World Prevention Suicide Day)
Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia memberi kita waktu untuk merenungkan nilai kehidupan dan bahwa tidak peduli betapa buruknya hal itu, selalu ada harapan.
Salah satu tujuan utama dari Hari Pencegahan Bunuh Diri Dunia adalah "untuk meningkatkan kesadaran tentang perilaku bunuh diri dan cara mencegahnya secara efektif," menurut WHO.
Baca: Hari Ini Dalam Sejarah 7 September 1813: Awal Mula Amerika Serikat Dijuluki ‘Paman Sam’
Baca: Hari Ini dalam Sejarah 7 September 2004: Munir Said Thalib Aktivis HAM Indonesia Meninggal
World Suicide Prevention Day adalah pengingat bahwa masyarakat membutuhkan konsistensi dan peningkatan advokasi untuk sumber daya kesehatan mental, sehingga orang yang berjuang dengan gangguan kesehatan mental dapat menemukan bantuan yang mereka butuhkan. (4)