Galaxy Fold dapat dibeli mulai besok Jumat (6/9/2019) di Korea Selatan.
Dikutip dari website resmi Samsung, mereka mengumumkan Galaxy Fold juga akan dirilis di beberapa negara seperti Perancis, Jerman, Singapura, Inggris, AS dan masih banyak lagi.
Sebelumnya Samsung menunda perilisan Galaxy Fold, yang harusnya dirilis pada April lalu.
Dalam tulisan di situs resmi tersebut, Samsung telah menyempurnakan Galaxy Fold setelah sebelumnya mengalami masalah.
Baca: Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A90 5G dengan Snapdragon 855, Modem X50 dan 3 Kamera Belakang 48 MP
Baca: Berikut Harga Terbaru Produk Samsung Agustus 2019, Samsung Galaxy A10 di Bawah Rp 2 Juta
Dikutip dari Kompas.com, beberapa bulan lalu sejumlah unit Galaxy Fold yang dicoba oleh para pengulas gadget memang mengalami kendala teknis, terutama pada bagian layar fleksibel.
Bahkan CEO Samsung, DJ Koh mengakui bahwa Galaxy Fold saat itu masih terlalu dini untuk dilrilis.
Maka dari itu Samsung harus menunda pengiriman Galaxy Fold kepada pembeli yang sudah melakukan pre-order.
“Selama beberapa bulan terakhir, Samsung telah menyempurnakan Galaxy Fold untuk memastikannya memberikan pengalaman terbaik. Kami tidak hanya memperbaiki desain dan konstruksi Galaxy Fold, tetapi juga meluangkan waktu untuk memikirkan kembali seluruh perjalanan konsumen,” tulis pihak Samsung dalam situs resminya Jumat (5/9/2019).
Baca: Samsung Galaxy Note 10
Baca: Rilis Bersamaan, Ini Bedanya Samsung Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10+
Samsung mengatakan telah memperbaiki perangkat dengan memperluas lapisan pelindung di luar bezel.
Bahkan lebih banyak menambahkan perangkat untuk memperkuat bagian atas dan bawah engsel Galaxy Fold tersebut.
Samsung Galaxy Fold mendemonstrasikan layar OLED yang fleksibel serta 5G yang membuanya semakin manarik.
“Galaxy Fold 5G memanfaatkan kekuatan penuh dari konektivitas generasi berikutnya untuk streaming dan mengunduh video resolusi tinggi dan konten lainnya, serta gim-gim berat grafis, dengan kecepatan super-dibebankan,” tulis Samsung.
Galaxy Fold memiliki layar 4,6 inci saat dilipat, dan layar 7,3 inci yang terpisah saat dibuka ke dalam bentuk tablet.
Baca: Spesifikasi Lengkap Xiaomi Redmi Note 8 Pro yang Rilis Hari Ini: Kamera 64 MP, Harga Rp 3.5-4 Jutaan
Baca: Xiaomi Redmi 7A
Smartphone lipat Samsung ini dibandrol mulai dari $ 1.980 atau sekitar Rp 28 juta.
Galaxy Ford tersedia dalam empat warna: cosmos black, space silver, martian green, dan astro blue.
Pengguna dapat mulai menggunakan aplikasi seperti Flipboard pada tampilan depan kecil dan kemudian pindah ke tampilan dalam besar.
Dikutip dari BBC.com, perilisan Galaxy Ford terjadi ketika perusahaan kenamaan Korea Selatan itu melihat keuntungan dari perdagangan industri AS dan China.
Samsung menghadapi persaingan yang semakin ketat dari para saingan seperti perusahaan teknologi Cina Huawei.
Baca: Penjualan Lesu, Apple Dikabarkan akan Jual iPhone Versi Harga Kelas Menengah di Tahun 2020
Baca: Samsung Luncurkan Galaxy A80 Blackpink Special Edition, Ini Spesifikasinya
Ini juga mengarahkan kemungkinan ganguan bisnis chip dari pertikaian dagang antara Korea Selatan dan Jepang.
Huawei menjadi penjual smartphone terbesar kedua di dunia tahun lalu.
Sehingga ia berusaha meluncurkan smartphone lipatnya pada bulan September.
Awal tahun ini, perusahaan teknologi cina Xiaomi meluncurkan prototype smartphone lipat yang berubah menjadi tablet.