Selain mudah ditemui, pisang juga mudah dimakan dan rasanya pun lezat.
Ternyata pisang memiliki banyak manfaat.
Satu di antaranya untuk mengatur kadar gula dalam tubuh.
Dikutip dari Kompas.com, berikut manfaat mengonsumsi pisang bagi kesehatan tubuh:
Baca: Berbagai Macam Manfaat Apel, Untuk Perawatan Kulit hingga Cegah Risiko Kanker
Pisang mengandung asam amino yang disebut triptofofan di dalamnya.
Pisang juga mengandung vitamin B6 sehingga triptofofan dapat merangsang produksi hormon serotonin.
Hormon serotonin dalam tubuh mampu memberikan sensasi yang menyenangkan dan dapat memperbaiki mood yang jelek.
Jika tubuh memiliki mood yang menyenangkan maka tubuh akan jauh lebih rileks.
Buah pisang mengandung karbohidrat di dalamnya yakni resistant starch.
Di dalam buah pisang juga terdapat serat pektin.
Nutrisi tersebut dapat memberikan efek kenyang.
Untuk kamu yang akan berdiet, ini merupakan kabar yang bagus.
Pisang yang mengandung serat prektin memiliki banyak manfaat.
Selain untuk melawan kanker usus juga sangat penting untuk mengendalikan glukosa di dalam tubuh.
Pisang sangat bagus dikonsumsi oleh pengidap diabetes.
Meski jumlah konsumsinya tetap harus dibatasi menurut Asosiasi Diabetes Amerika.
Pisang memiliki antioksidan yang dapat bermanfaat untuk tubuh yakni dopamin dan katekin.
Antioksidan yang terdapat dalam pisang ini dapat berfungsi menangkal radikal bebas dan dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca: Manfaat Buah Anggur, Cegah Kanker hingga Obati Insomnia
Serat yang terkandung di dalam buah pisang dapat melancarkan pencernaan.
Serat prektin ini juga memiliki khasiat yang besar yakni melawan kanker usus besar.
Namun dibutuhkan penelitian yang lebih dalam untuk pernyataan tersebut.
Pisang merupakan buah yang dapat memberikan energi yang baik dibandingkan minuman atau makanan berenergi.
Mengonsumsi dua buah pisang dapat memberikan energi untuk berjalan kaki sepanjang satu setengah jam.
Buah pisang banyak mengandung kalium yang dapat meningkatkan konsentrasi.
Kalium yang ada di dalam buah pisang dapat membuat otak dan saraf berfungsi secara baik dan maksimal.
Selain kaya akan kalium, pisang juga memiliki kandungan magnesium yang banyak.
Kandungan magnesium ini dapat berfungsi sebagai pengirim sinyal antara tubuh dengan otak.
Magnesium juga dapat berfungsi sebagai penjaga reseptor N-Methyl-D-Aspartate (NMDA), sehingga dapat membantu perkembangan otak, meningkatkan daya ingat serta dapat meningkatkan kemampuan dalam belajar.
Baca: 6 Manfaat Kandungan Brokoli, Cegah Kanker hingga Baik untuk Kesehatan Jantung
Walaupun pisang memiliki khasiat yang banyak.
Namun jika kamu sedang mengonsumsi obat jenis beta-blockers sebagai pengobatan dalam menangani penyakit jantung, maka kamu tidak diperbolehkan mengonsumsi pisang.
Hal ini dapat memberikan dampak negatif terhadap obat tersebut.
Pisang juga dilarang bagi kamu yang mengalami masalah gagal ginjal.
Hal ini disebabkan karena kalium yang ada dalam pisang dapat membahayakan penderita gagal ginjal, karena ginjal tidak dapat mengeluarkan kalium yang berlebihan di dalam darah.
Jika ingin dapat merasakan khasiat pisang, maka konsumsilah secara wajar.
Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter sehingga manfaat pisang tidak memberikan dampak buruk.