Rasa Sesal Ustaz Solmed, Tak Penuhi Ajakan Mbah Moen Makan Nasi Mandi Sebelum Meninggal

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustaz Solmed saat bertemu dengan KH Maimun Zubair alias Mbah Moen

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ustaz Solmed memendam penyesalan lantaran tak memenuhi permintaan KH Maimun Zubair alias Mbah Moen sebelum meninggal dunia.

KH Maimun Zubair akrab disapa Mbah Moen, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah ini wafat dan menghembuskan nafas terakhirnya di Tanah Suci Makkah, dalam usia 90 tahun, ketika sedang menunaikan Ibadah Haji.

Dikutip dari Tribunnews.com, kabar duka wafanya KH Maimun Zubair, yang akrab disapa Mbak Moen itu disampaikan Sekjen PPP Arsul Sani.

Kabar duka dari Makkah pagi ini:

Telah berpulang kerahmatullah Mbah KH. Maimoen Zubair di Makkah.

Insya Allah Khusnul Khotimah.... Alfatehah, Amin.

Kabar dari Gus Rozin, Gus Arwani dan Gus Yasin....

Mohon seluruh jajaran PPP melakukan sholat ghoib untuk beliau.

Demikian disampaikan Sekjen PPP kepada pers, Selasa (6/8/2019) pagi.

Menurut Ustaz Solmed, Mbah Moen mengajaknya untuk makan nasi Mandi di Tanah Suci.

Hanya saja, hal tersebut urung terlaksana.

"Seninnya beliau itu mengajak saya untuk makan nasi mandhi.

Tapi saat itu saya harus mengurus jamaah dari hotel menuju ke apartemen transit," cerita Ustaz Solmed, dalam video yang diunggah oleh iNews, dilihat Tribunnewswiki.com, Selasa (6/8/2019).

Ustaz Solmed mengaku sempat meminta untuk bertemu di waktu berikutnya.

"Jadi saya sampaikan saat itu 'nanti kalau sudah di apartemen transit, hari Selasa malam hari kita makan nasi mandi, salam sama Mbah Maimun.

InsyaAllah kita makan nasi mandi'.

Tapi masyaAllah Selasa pagi Allah sudah panggil beliau.

Beliau wafat meninggalkan dunia ini," sambungnya.

Ustaz Solmed mengaku sangat menyesal.

Sebab, apabila dirinya langsung mengiyakan ajakan Mbah Moen, maka akan menjadi kenangan terakhir yang paling indah untuknya.

Halaman
12


Penulis: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer