Tiger World Day

TRIBUNNEWWIKI.COM - Hari Harimau Sedunia atau dikenal sebagai Tiger World Day merupakan perayaan tahunan untuk meningkatkan kesadaran akan konservasi harimau yang diadakan setiap tahun pada 29 Juli.

Perayaan pertama mengenai Hari Harimau Sedunia berlangsung pada 2010 di Saint Patersburg Tiger Summit, Rusia.(1)

Tujuan diadakannya Hari Harimau Sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang penurunan jumlah harimau liar, menyelematkan mereka dari kepunahan dan mendorong adanya konservasi harimau.

Dalam KTT tersebut, dinyatakan bahwa negara-negara yang memiliki populasi harimau berjanji untuk menggandakan populasi harimau pada tahun 2020.(2)

Menurut World Wildlife Federation (WWF), hanya ada 3.900 harimau liar yang tersisa di dunia sejak awal abad ke-20 sementara 29 persen lainnya telah punah. (3)

Hari Harimau Sedunia merupakan sebuah deklarasi yang dibuat negara-negara yang memiliki populasi harimau.

Seperti Bangladesh, Bhutan, Kamboja, Cina, India, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Nepal, Rusia, Thailand dan Vietnam.

Beberapa jenis harimau seperti Harimau Bali, Harimau Jawa dan Harimau Kaspia telah punah dalam 100 tahun terakhir.(4)

India berupaya meningkatkan jumlah populasi harimau meski habitat di sana berkurang akibat pertambahan jumlah penduduk dan banyaknya proyek.

Bahkan terdapat video yang beredar mengenai harimau yang dikelilingi gerombolan manusia dan dipukuli.

Basis data konflik Kepercayaan Satwa Liar India (The Wildlife Trust of India) untuk Uttar Pradesh misalnya, mencatat 63 kasus serangan terhadap manusia oleh harimau dari 2014 hingga Februari 2019, rata-rata 10,8 kasus per tahun.

Ini menandai peningkatan drastis dari rata-rata 5,6 serangan terhadap manusia per tahun antara 2000 dan 2013.(5)

Ada beberapa penyakit tertentu yang menyebar seperti epidemi dan malapetaka.

Jenis penyakit seperti Feline Panleucopania (sangat menular dan bisa berakibat fatal), TBC dan Sarcosystis telah menyebabkan penipisan banyak hewan termasuk harimau. (6)

• Hilangnya habitat

Meningkatnya populasi manusia membuat jumlah hutan semakin menipis.

Pembabatan hutan untuk proyek menjadi faktor hilangnya habitat hewan, termasuk harimau.(2)

• Perburuan liar dan perdagangan illegal

Harimau banyak diburu karena setiap bagian tubuh mereka dari kumis hingga ekor berharga mahal.

Biasanya bagian tubuh tersebut digunakan untuk bahan obat-obatan tradisional Tiongkok. (7)

• Perubahan iklim

Populasi harimau terbesar di dunia berada di Sundarbans yaitu kawasan hutan bakau besar di India, Bangladesh dan pantai utara Samudera Hindia.

Wilayah ini merupakan habitat Harimau Bengal dan melindungi wilayah pesisir dari gelombang badai serta kerusakan akibat angin.

Namun, naiknya permukaan laut yang disebabkan oleh perubahan iklim mengancam kelangsungan hutan bakau ini yang menjadi habitat terakhir dari populasi harimau. (1)

Jangan lupa subscribe Youtube channel TRIBUNNEWSWIKI di TribunnewsWIKI Official