Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Rujak Cingur Achmad Jais adalah warung penjual rujak cingur terkenal di Surabaya.
Rujak Cingur Achmad Jais terkenal karena rasanya yang khas dan berharga fantastis.
Biasanya seporsi rujak cingur dihargai Rp 20 ribu, namun di Rujak Cingur Achmad Jais satu porsi bisa dihargai sekitar Rp 70 ribu.
Bahkan pernah suatu ketika harga seporsi rujak cingur di Rujak Cingur Achmad Jais adalah Rp 100 ribu.
Walaupun berharga mahal namun banyak pembeli yang berdatangan karena penasaran dengan rasa dari Rujak Cingur Achmad Jais tersebut. (1)
Banyak yang berpendapat bahwa Rujak Cingur Achmad Jais ini adalah rujak cingur paling mahal di Surabaya, bahkan di dunia.
Namun banyak juga yang berpendapat bahwa soal rasa dan kualitas Rujak Cingur Achmad Jais ini adalah yang nomer satu.
Karena terkenal dengan rasa dan harganya Rujak Cingur Achmad Jais ini sering dibuat langganan oleh tokoh nasional hingga turis mancanegara.
Turis-turis datang untuk membeli Rujak Cingur Achmad Jais ini biasanya berasal dari Malaysia dan Singapura. (2)
Sejarah
Pendiri Rujak Cingur Achmad Jais adalah seorang ibu rumah tangga keturunan Tionghoa bernama Lim Sian Neo.
Lim Sian Neo awalnya memulai usaha rujak cingur di tahun 1970.
Sebelumnya Lim Sian Neo tak pernah ada pikiran untuk menjual rujak cingur.
Ide untuk berjualan dimulai ketia Lim kerap didatangi oleh penjual rujak cingur keliling yang berasal dari Madura.
Penjual rujak cingur tersebut adalah seorang tunanetra, maka Lim setiap hari membelinya karena kasihan.
Hingga akhirnya Lim bingung akan diapakan rujak cingur yang telah ia beli.
Maka dari situlah muncul ide untuk membuat rujak cingur sendiri dan menjualnya.
Bermula dari sebuah warung sederhana yang Lim buka di rumah yang ia huni bersama keluarga besarnya hingga kini.
Waktu itu Lim menjual seporsi Rujak Cingur seharga Rp 25 ribu.
Ketika baru dibuka ternyata Rujak Cingur Achmad Jais laku keras, hingga ketika hampir dua tahun berjalan Lim terjatuh dan tangannya patah.
Karena sudah tak bisa lagi mengulek bumbu rujak cingur, akhrinya usahanya tepaksa diteruskan oleh sang anak, Ng Giok Cu.
Walaupun demikian rasa dan kualitas dari Rujak Cingur Achmad Jais masih tetap sama bahkan sekarang lebih khas lagi. (3)
Saat ini Ng Giok Cu sudah berusia renta, namun masih kuat untuk mengulek bumbu rujak, sedangkan pengelolaan Rujak Cingur Achmad Jais diserahkan kepada anaknya Ong Sioe Sin atau dikenal dengan nama Jennifer.
Nama Rujak Cingur Achmad Jais sendiri diambil dari nama jalan rumah dari Lim dan keluarganya.
Namun warung Rujak Cingur Achmad Jais tidak memiliki papan nama, sign board atau spanduk.
Walaupun demikian Rujak Cingur Achmad Jais ini sudah sangat erkenal di daerah Jalan Achmad Jais, Surabaya. (4)
Bahan-bahan
Yang khas dari Rujak Cingur Achmad Jais ini adalah penggunaan kacang mede untuk bumbu kacang rujaknya.
Biasanya rujak cingur menggunakan kacang tanah sebagai bumbunya, namun Rujak Cingur Achmad Jais khas menggunakan kacang mede.
Selain itu daging cingur di Rujak Cingur Achmad Jais juga disajikan berlimpah, bersih tanpa aroma amis.
Daging cingur juga memiliki kekenyalan yang pas, tidak terlalu lunak atau alot.
Selain itu petis untuk Rujak Cingur Achmad Jais terdiri dari timun, nanas, pencit, kedongdong, nanas, cingur, sayur mayur dan lontong. (1)
Lokasi dan Akses
Rujak Cingur Achmad Jais berlokasi di Jalan Achmad Jais no. 40, Peneleh, Genteng, Surabaya, Jawa Timur.
Untuk menuju ke Rujak Cingur Achmad Jais setelah memasuki Jalan Achmad Jais sekitar 400 meter dari arah timur, maka di tepi jalan hanya terlihat sebuat rumah cukup besar dengan sebuah ruang kecil di sisi kirinya.
Jika susah ditemukan bisa menanyakan kepada warga sekitar karena warga di tempat itu sudah pasti tahu Rujak Cingur Achmad Jais karena terkenal. (5)
Jam Operasional dan Harga
Rujak Cingur Achmad Jais buka mulai pukul 11.00-17.00 WIB.
Satu porsi Rujak Cingur Achmad Jais dibanderool dengan harga Rp 70 ribu hingga Rp 80 ribu.
Jangan lupa subscribe channel Youtube TribunnewsWiki