Korban ditemukan tak bernyata di selokan Jalan Syech Yusuf, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonda, Kota Kendari.
Di tubuh korban terdapat sejumlah luka tusukan, seperti di bagian perut, dahi, dan lengan.
Sebelum ditemukan tewas, Abu Saila dilaporkan tidak pulang ke rumah pada Sabtu (20/7/2019).
Tak lama setelah penemuan jasad korban, Polres Kendari menangkap Achfi Suhasim (29), terduga pelaku pembunuhan Abu Saila.
Berdasarkan pemeriksaan, pelaku membunuh korban karena sakit hati.
Simak sejumlah fakta mengenai kasus tersebut, dikutip Tribunnewswiki.com dari Kompas.com :
Dari penuturan istri korban, Aditya tidak pulang semalaman atau pada Sabtu (20/7/2019).
Adiya pamit membayar paket internet dengan mengendarai mobill Toyota Avanza.
Namun, setelah semalaman ditunggu, Aditya tak ada kabar.
Ponselnya juga tidak bisa dihubungi.
Istrinya kemudian melaporkan terkait hilangnya korban ke polsek setempat.
Jenazah Aditya dilaporkan ditemukan di selokan di Jalan Syech Yusuf Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonda, Kota Kendari, Minggu pagi, oleh seorang warga.
Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi mengatakan, ditemukan sejumlah luka di tubuh jenazah presenter TVRI yang juga pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pariwisata Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Abu Saila alias Aditya.
Dari pemeriksaan, terdapat luka tusuk di bagian perut, dahi, dan lengan korban.
Melihat luka-luka itu, polisi menduga Aditya merupakan korban pembunuhan.
"Saya sudah lihat kondisi tubuh jenazah, diduga pembunuhan.
Di tubuhnya ada tusukan, robek di bagian perut, dahi, dan jari tangan.