Satu di antaranya ialah tahok.
Tahok merupakan makanan khas dari Tiongkok, Cina.
Di daerah lain tahok dikenal dengan nama kembang tahu.
Satu di antara penjual tahok terkenal di Solo ialah Tahok Pak Citro.
Tahok Pak Citro berada di Jalan Suryopranoto No 21, Kepatihan Wetan, Kecamatan Jebres, Surakarta, Jawa Tengah.
Citro Suwito, pemilik Tahok Pak Citro, mengatakan sudah sejak tahun 1968 berjualan tahok.
"Jaman dulu keliling, ya pas masih muda itu keliling," ujar Citro.
Citro menambahkan sudah 25 tahun berjualan tahok di Pasar Gede.
"Ya kalau sekarang, sudah 25 tahun mangkal di sini," ungkap Citro kepadaTribunnewsWiki.com, Kamis (11/07/2019).
Tampilan tahok mirip dengan bubur sumsum atau puding sutra dan merupakan sari kedelai yang diguyur dengan kuah jahe.
Dalam sehari, Tahok Pak Citro terjual habis hingga 100 mangkok.
"Ini sehari satu blek (kaleng) 100 mangkok," kata Citro.
Harga satu porsi tahok hanya Rp 8000, Citro pernah menjual tahok seharga lima rupiah.
"Saya jual (tahok) pertama lima rupiah dulu tahun 1968," ujar Citro.
Proses pembuatan tahok dan kuah jahe memerlukan waktu cukup lama.
Biasanya Citro membuat tahok dadakan dari malam hingga pagi hari.
"Nek tahok itu masaknya mendadak dari malem sampai pagi, nek gula itu masak sore (kalau tahok itu masaknya mendadak dari malem sampai pagi, kalau gula itu masaknya sore)," jelas Citro.
Tahok Pak Citro buka setiap hari mulai pukul 06.00 WIB hingga 11.00 WIB.
Tak hanya mengenyangkan, tahok juga memiliki khasiat untuk menurunkan kolesterol.
Makanan ini wajib dicoba ketika berkunjung ke Solo.
Jangan lupa subscribe official Youtube channel TribunnewsWiki di TribunnewsWiki Official