Tanggapan Jokowi-Ma'ruf, Megawati hingga Jubir BPN Terkait Putusan MK

Penulis: Fathul Amanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen saat Jokowi melakukan rapat kabinet terbatas di Kampar Riau dan Megawati Soekarnoputri memberikan ucapan selamat ke Jokowi di Istana Merdeka, setelah KPU umumkan hasil Pemilu, Selasa (21/5/2019).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Mahkamah Konstitusi (MK) telah membacakan putusannya terkait sengketa hasil pilpres 2019 pada Kamis (27/6/2019).

Dalam putusan tersebut, MK menolak semua gugatan yang diajukan Tim Hukum Prabowo-Sandi.

Putusan ini disepakati oleh sembilan hakim MA tanpa ada perbedaan yang membuat Jokowi-Ma'ruf menjadi Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024.

Terkait putusan tersebut, sederet tokoh politik Indonesia memberikan tanggapannya.

Mulai dari Jokowi-Ma'ruf, Megawati Soekarnoputri hingga juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjutak.

Berikut ulasan lengkapnya yang dihimpun Tribunnewswiki.com dari berbagai sumber:

Baca: Terkait Putusan MK, Maruf Amin: Kita Satu, Kita adalah Indonesia

1. Jokowi

Jokowi memberikan tanggapannya via akun Instagram pada Jumat (28/6/2019).

Akun Instagram @jokowi mengunggah foto Jokowi dan Ma'ruf Amin yang berbalut busana putih berlatar pesawat kepresidenan.

Tampak, Jokowi yang berdiri di sisi Ma'ruf Amin tengah berpidato.

Dari caption yang tertulis, potret tersebut diambil sesaat sebelum Jokowi bertolak ke Osaka, Jepang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G20 pada Kamis (27/6/2019) malam.

"Sebelum bertolak menuju Jepang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Osaka semalam, saya mendengar putusan Mahkamah Konstitusi terkait perselisihan hasil Pemilihan Umum 2019," tulisnya.

Putusan Mahkamah Konstitusi sekaligus sebagai tanda bahwa pesta demokrasi di Indonesia yang berlangsung selama beberap bulan terakhir telah usai.

"Dengan demikian, proses pesta demokrasi yang telah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir telah usai," lanjutnya.

Terkait hal tersebut, Jokowi mengajak seluruh rakyat kembali bersatu untuk membangun dan memajukan Indonesia bersama.

"Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu kembali bersama-sama membangun Indonesia, bersama-sama memajukan negara kita Indonesia, Tanah Air kita tercinta," pintanya.

Melalui postingannya itu, Jokowi juga menegaskan tak ada lagi blok 01 ataupun 02, yang ada kini hanyalah persatuan Indonesia.

"Tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada hanyalah persatuan Indonesia, rakyat Indonesia yang saling menghargai dan saling menghormati," tegasnya.

Tak hanya itu, ia pun memastikan presiden dan wakil presiden terpilih adalah milik seluruh rakyat Indonesia.

"Dan saya hendak memastikan bahwa presiden dan wakil presiden terpilih adalah presiden dan wakil presiden bagi seluruh rakyat Indonesia," pungkasnya.

2. Ma'ruf Amin

Tak hanya Jokowi, hal yang sama juga dilakukan oleh Ma'ruf Amin.

Melalui akun Instagram-nya, Ma'ruf Amin mengungkapkan putusan sidang MK sekaligus mengakhiri perselisihan yang ada.

"Bismillahirraahmanirrahiim.

Alhamdulillah baru saja keputusan dari Mahkamah Konstitusi atas gugatan hasil pemilu dibacakan.
Dengan diumumkannya putusan final, sah dan mengikat ini, maka ini juga berarti menyudahi perselisihan yang ada," tulisnya.

Senada dengan Jokowi, Ma'ruf Amin juga menyerukan semangat persatuan demi kemajuan dan kemaslahatan bangsa.

"Pada hakekatnya, putusan Mahkamah Konstitusi ini bukanlah untuk memenangkan suatu pihak, tetapi untuk kemajuan dan kemaslahatan seluruh elemen bangsa.

Kita sikapi hasil ini untuk mengutuhkan kita kembali sebagai bangsa.

Jangan lagi ada friksi karena kita ini satu.

Kita adalah Indonesia," tegasnya.

Ia juga tak lupa mengucapkan terima kasih pada seluruh rakyat Indonesia karena sengketa pilpres dilakukan melalui jalur konstitusional.

"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia karena proses pileg dan pilpres beserta penyelesaian sengketanya dilakukan dengan jalur-jalur konstitusional," lanjutnya.

Terakhir, Ma'ruf Amin mengutip kalimat Jokowi bahwa kini tak ada lagi kubu 01 ataupun 02 yang ada hanyalah persatuan Indonesia.

"Sekali lagi kami mohon dukungan, pengertian, dan kesiapan kita sebagai bangsa untuk menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia.

Seperti apa yang disampaikan Pak @Jokowi, tidak ada lagi 01 dan 02.

Yang ada hanya persatuan Indonesia.

Meski pilihan politik berbeda saat pilpres, namun presiden dan wapres terpilih adalah presiden dan wakil presiden bagi seluruh anak bangsa, seluruh Indonesia. #MenujuIndonesiaMaju," tutupnya.

Baca: Jokowi Ajak Rakyat Indonesia Bersatu Kembali Pasca Putusan MK

3. Jubir BPN

Dikutip Tribunnewswiki.com dari Tribunnews.com, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak menilai tidak perlu dilakukan rekonsiliasi antara Prabowo Subianto dan Jokowi pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal itu lantaran menurut Dahnil, tak ada konflik antara keduanya.

"Tidak perlu rekonsiliasi, karena tidak ada konflik," tutur Dahnil di kediaman Prabowo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2019) malam.

"Yang perlu direkonsiliasi itu kalau rakyat ada yang disakiti, kalau ada yang dikriminalisasi itu yang perlu direkonsiliasi. Dalam konteks Pak Prabowo dan Pak Jokowi, saya pikir tidak ada yang perlu direkonsiliasi," lanjutnya.

Meski demikian, Dahnil mengungkapkan Prabowo sangat terbuka apabila Jokowi ingin bertemu untuk silaturahmi.

"Pak Prabowo sangat terbuka kapanpun, beliau akan silaturahim, tentu waktunya tergantung nanti. Karena Pak Jokowi kan sibuk beliau, Pak Prabowo juga sibuk dengan berbagai kegiatan. Sejak awal Pak Prabowo sangat terbuka saya pikir demikian dengan pak Jokowi," pungkasnya.

4. Megawati Soekarnoputri

Pasca putusan MK, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengucapkan selamat kepada Jokowi-Ma'ruf.

Ucapan selamat tersebut disampaikan melalui Sekretaris PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers di DPP kantor PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2019) malam.

"Ibu Megawati Soekarnoputri sekali lagi mengucapkan selamat kepada Pak Jokowi-KH Ma’ruf Amin dan rasa bangganya," ujar Hasto.

5. PDIP

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (Tribun Jateng)

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi.

Kembali dikutip dari Tribunnews.com, Hasto mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengedepankan persaudaraan untuk membangun bangsa.

"Mari kedepankan persaudaraan, karena Jokowi-KH Maruf Amin milik kita semua tanpa ada sekat-sekat," tutur Hasto Kristiyanto, dalam konferensi pers di DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2019) malam.

(Tribunnewswiki.com/Fathul Amanah)



Penulis: Fathul Amanah
BERITA TERKAIT

Berita Populer