TRIBUNNEWSWIKI.COM - Simak inilah profil Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto yang menjadi ajudan baru Prabowo Subianto gantikan Mayor Teddy.
Nama Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto saat ini sedang ramai menjadi perbincangan lantaran dirinya kini menempati posisi sebagai ajudan Prabowo Subianto yang baru.
Hal ini menjadikan Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto sebagai tokoh penting yang menggantikan posisi yang dulunya ditempati Mayor Teddy.
Lantas siapa Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto sebenarnya ?
Berikut Tribunnewswiki rangkum terkait profil Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto yang gantikan Mayor Teddy sebagai ajudan baru Prabowo Subianto:
Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto S.E., M.Tr.(Han), adalah seorang perwira TNI-AD.
Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto lahir 18 Juni 1979 di Purbalingga.
Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto diketahui merupakan mantan Komandan Grup 2 Kopassus .
TNI AD asal Purbalingga itu kini menjabat sebagai Ajudan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto adalah abituren Akmil tahun 2001.
Baca: Mengenal Mayor Teddy Ajudan Prabowo yang Viral, Kini Sedang Cari Jodoh, Begini Syaratnya
Ajudan baru Prabowo Subianto ini berasal dari kecabangan Korps Infanteri Baret Merah.
Saat berusia 44 tahun, Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto dengan pangkat Letnan Kolonel Inf pernah menjadi salah satu prajurit termuda yang menjabat sebagai Asisten Operasi.
Yakni saat dipercaya menjabat sebagai Asisten Operasi Kopassus, yaitu Staf Umum Danjen Kopassus Bidang Perencanaan, Operasi, dan Latihan.
Satu di antara kemampuan kemampuan atau keahlian Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto selain bidang militer adalah sebagai seorang motivator yang handal.
Dengan gaya bicara yang khas, runtut, terarah, jelas, tegas, bersemangat bahkan berapi-api membuatnya sering diminta untuk memberikan motivasi baik di kalangan militer maupun sipil.
Bahkan lebih dari itu, Wahyo Yuniartoto sering diminta memberikan motivasi kepada para atlet Indonesia yang akan berlaga untuk membawa harum nama bangsa di kancah dunia internasional.
Karena kelebihannya tersebut tidak mengherankan membuatnya oleh anak buah maupun banyak kalangan lain menjulukinya sebagai "The Sun" atau Bapak Matahari.
Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto pernah dipercaya mengemban tugas untuk menjadi Manajer Timnas Pencak Silat Indonesia, tepatnya di Kejuaraan Dunia di Malaysia pada 2022 dimana Indonesia berhasil menjadi juara umum pada event tersebut.
Setelah itu, penugasan berikutnya datang di SEA Games 2023 di Cambodia.
Karena prestasi sebelumnya, maka dia masih dipercaya untuk menjadi manajer Tim Pencak Silat Indonesia.
Ada kejadian menarik terjadi pada cabor Pencak Silat saat perhelatan SEA Games berlangsung, yaitu momen panas dalam pertandingan dimana Pencak Silat Indonesia dicurangi sehingga mengajukan protes keras, wasit pun menyetujui akan diadakan banding.
Di sisi lain pihak Vietnam justru tidak dapat menerima dan membuat ulah tidak terpuji, saat itu pelatih silat Vietnam emosi dan meluapkannya dengan melakukan provokasi serta menantang pelatih Indonesia untuk bertarung sehingga membuat Manajer Tim Pencak Silat Indonesia turun tangan mensikapi kejadian tersebut.
Baca: 53 Nama Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, Ada Menteri Jokowi sampai Politikus Partai
Saat pelatih silat Vietnam maju mendekat sembari melempar tantangan, maka tindakan tersebut memicu Wahyo Yuniartoto sebagai manajer Timnas Pencak Silat Indonesia turun tangan pasang badan menghadapi tantangan pelatih Timnas Vietnam dan berhasil menghalaunya sehingga mundur kembali ke kontingen Vietnam.
Berikut adalah riwayat pendidikan Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto yang kini menjadi ajudan Prabowo Subianto gantikan Mayor Teddy:
Riwayat Pendidikan
SD Negeri 1 Bokol, Kemangkon, Purbalingga (1991)
SMP Negeri 1 Kemangkon, Purbalingga (1994)
SMA Negeri 1 Bukateja, Purbalingga(1997)
S1 Universitas Terbuka Prodi Fakultas Ekonomi (2013)
S2 Universitas Pertahanan Prodi Strategi Pertahanan Darat (2016)
Pendidikan militer
Pendidikan Para Dasar (2000)
Akademi Militer (2001)
Kursus Dasar Kecabangan Infanteri (2001)
Combat Intel (2002)
Pendidikan Komando (2003)
Kursus Perwira Sandhi Yudha (2004)
Kursus Pandu (2005)
Kursus Bahasa Mandarin (2006)
Kursus Terjun Bebas Militer (2007)
Kursus Perwira Jasmani Militer (2010)
Sekolah Lanjutan Perwira II (2012)
Kursus Dasar Perwira Intel Badan Intelejen Strategis Tentara Nasional Indonesia (2013)
Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (2016)
Pendidikan Komandan Batalyon Infanteri (2017)
Pendidikan Komandan Kodim (2018) Mendapat predikat lulusan terbaik.
Baca: 13 Menteri Jokowi yang Masuk Kabinet Prabowo: Ada Sri Mulyani, Erick Thohir hingga Bahlil Lahadalia
Tambahan informasi, Kolonel Infanteri Wahyo Yuniartoto adalah senior Mayor Teddy di Kopassus.
Di media sosial sudah beredar desain ucapan selamat bertuliskan nama Wahyo Yuniartoto sertai foto pria kelahiran Akademi Militer 2001 itu.
"Selamat dan sukses Kolonel Infranteri Wahyo Yuniartoto sebagai ajudan presiden RI," demikian ditulis akun instagram @erdiansyah1112 seperti dilihat Tribun Timur Jumat (18/10/2024).
Di wikipedia, profil Wahyo Yuniartoto juga sudah bertuliskan sebagai ajudan presiden kedelapan Prabowo Subianto.
Sebelumnya TNI telah mengirimkan sejumlah personel untuk diseleksi sebagai ajudan Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029, menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Nama para calon ajudan tersebut telah diserahkan kepada Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres).
"TNI sudah menyiapkan personel untuk dilaksanakan Seleksi Ajudan Presiden dan Ajudan Wakil Presiden bertempat di Setmilpers," ujar Kapuspen TNI, Mayjen TNI Hariyanto, Kamis (17/10/2024).
Namun, Hariyanto enggan mengungkapkan nama-nama yang telah disetorkan.
Menurutnya, untuk hasilnya kewenangan penuh diserahkan kepada Setmilpres.
Tak hanya TNI, Polri juga telah mengusulkan sejumlah Perwira Menengah (Pamen) untuk mengikuti seleksi ajudan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. Proses seleksi dilakukan oleh Setmilpres.
"Sudah (disetor), nanti Setmilpres yang melaksanakan proses seleksi (ajudan)," jelas Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho, kepada wartawan di Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Senin (14/10/2024).
"Sama seperti sebelumnya, jadi ada persyaratan pangkat, persyaratan pendidikan. Minimal pangkat Kombes," imbuhnya.
(Wartakota/TRIBUNNEWSWIKI.COM/Kaa)
Baca berita terkait di sini