lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tersangka pembunuhan Indra Septiarman ngaku bunuh dan perkosa Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir.
Faisol juga menjelaskan Indra Septiarman bukan hanya membunuh Nia Kurnia Sari saja.
Namun mantan residivis ini juga memperkosa gadis penjual gorengan di Padang Pariaman tersebut.
Pengakuan Indra Septiarman ini didapatkan usai dirinya diperiksa di Satreskrim Polres Padang Pariaman setelah ditangkap di sebuah rumah kosong di Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman sekitar pukul 15.00 WIB pada Kamis (19/9/2024).
"Pemeriksaan yang kami lakukan terhadap tersangka sudah mengakui bahwa tersangka melakukan pembunuhan dengan disertai pemerkosaan," katanya, dikutip dari YouTube Metrotvnews.
Namun, Faisol mengatakan pihaknya belum mengetahui motif dari Indra Septiarman hingga tega merudapaksa dan membunuh Nia.
Pasalnya, hingga saat ini, penyidik masih melakukan penggalian keterangan terhadap tersangka.
"Untuk motifnya, masih kami dalami karena saat ini masih dalam proses pemeriksaan. Tapi pengakuan dari tersangka bahwa dilakukan pemerkosaan dulu baru dibunuh, gitu," jelas Faisol.
Dia juga mengatakan bahwa Indra Septiarman sudah memiliki niatan untuk merudapaksa dan membunuh Nia sebanyak tiga kali.
Namun, sambungnya, aksinya baru dapat dilakukan pada 6 September 2024 atau tepat ketika Nia dilaporkan menghilang.
"Tersangka sudah ada niatan sebanyak tiga kali berdasarkan pengakuan sementara terhadap korban. Dan tepat di tanggal 6 September, di hari Jumat itu baru melakukan aksinya," tuturnya.
Baca: Indra Septiarman Pembunuh Nia Kurnia Sari Ditemukan Tak Pakai Baju, Ternyata Sembunyi di Semak-semak
Faisol juga menuturkan, hingga saat ini, pihaknya telah mengamankan beberapa barang bukti seperti tas milik IS yang berisi baju saat melakukan aksi kejinya, dompet, dan narkoba.
Lebih lanjut, ia mengatakan masih adanya kemungkinan pelaku lainnya dalam kasus pembunuhan disertai rudapaksa terhadap Nia tersebut.
"Kemungkinan ada (tersangka lain) dan kami kembangkan dalam pemeriksaan," tutur dia.
Indra Septiarman ini sudah menjadi buronan selama 11 hari sejak jasad gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari (18) pertama kali ditemukan terkubur tanpa busana di Kayu Tanam, Padang Pariaman pada 8 September 2024 lalu.
Sebagai informasi Indra Septiarman ditangkap di loteng rumah warga yang berada di Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman pada Kamis sore.
Berdasarkan pantauan dari Live Facebook Tribun Padang, tampak Indra Septiarman ditangkap oleh puluhan warga beserta polisi yang mengepung rumah yang menjadi tempat persembunyian tersangka.
Indra Septiarman pun langsung diamankan ketika bersembunyi di loteng rumah warga tersebut dengan kondisi tanpa mengenakan baju dan hanya memakai celana pendek berwarna hijau.
Proses penangkapan Indra Septiarman pun berlangsung tegang hingga terdengar suara letusan tembakan yang diduga berasal dari polisi yang menangkap.
