TRIBUNNEWSWIKI.COM - Bahasa gaul Aura Magrib saat ini sedang ramai digunakan di media sosial bahkan viral di TikTok dan Instagram.
Bahkan tak sedikit netizen yang memakai istilah Aura Magrib untuk mengejek orang lain.
Lantas apa itu Aura Magrib ?
Seperti yang diketahui, arti Aura Magrib yang viral di TikTok, bersliweran jadi FYP, sempat heboh karena Fuji.
Berbagai trend muncul di media sosial seperti di Twitter X, TikTok, Instagram, WhatsApp dan YouTube.
Trend lifestyle menjadi topik yang cukup sering dibicarakan, bahkan juga terkait sosok seseorang.
Magrib dan aura magrib adalah bahasa gaul kekinian yang baru populer di pertengahan tahun 2024 ini.
Kata ini sering muncul di FYP, bermula dari haters selebgram Fuji.
Berikut Tribunnewswiki rangkum penjelasan tentang apa itu aura maghrib yang saat ini masih ramai diperbincangkan hingga viral di TikTok:
Seperti melansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), untuk kata Aura sendiri memiliki arti perasaan subjektif atau fenomena motorik yang mendahului dan menandai permulaan suatu serangan paroksismal, seperti serangan epilepsi.
Atau bisa juga diartikan sebagai istilah yang merujuk pada suatu medan energi yang diyakini ada di sekitar tubuh manusia maupun makhluk hidup lainnya.
Baca: Apa Itu Malam 1 Suro ? Malam yang Terkenal Mistis dan Banyak Hal Horor
Untuk diketahui, Magrib adalah kosa kata bahasa arab (مغرب) yang secara umum artinya adalah barat, tempat matahari terbenam.
Secara harfiah, inti dari kosa kata ini berasal dari kata ghurub (غُرُوْب) atau dalam bahasa Indonesia yakni senja hari, senja.
Selain itu, untuk arti Maghrib sendiri dalam KBBI adalah waktu matahari terbenam; waktu salat wajib menjelang matahari terbenam sampai lenyapnya sinar merah di ufuk barat.
Dalam maghrib juga merupakan penanda untuk umat muslim melaksanalan salat maghrib tiga rakaat.
Serta penanda juga, jika waktu untuk berbuka puasa telah tiba.
Kosa kata ini kemudian diserap dalam bahasa Indonesia dan menjadi istilah kekinian di media sosial.
Namun kini, istilah aura maghrib yang digunakan netizen memiliki pesan yang meledek dan negatif terkait penampilan seseorang yang dianggap memiliki warna kulit yang lebih gelap.
Bahkan, tak sedikit yang merasa jika istilah bahasa gaul tersebut berbau rasis dan body shaming.
Dalam bahasa gaul kekinian, kata Magrib ini berarti"gelap" yang mengambil makna dari kata inti dari bahasa Arab yakni senja hari, dimana langit mulai gelap.
Istilah ini digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari candaan hingga mengarah kepada penampilan seseorang.
Penggunaan kosa kata "Magrib" ini kemudian bervariasi seperti Aura Magrib, yang maksudnya adalah sebutan untuk penampilan seseorang berkulit lebih gelap.
Penggunaan bahasa gaul ini juga perlu diperhatikan, karena bisa saja menyinggung perasaan orang lain.
Maka itu, jangan sampai tidak tahu dengan arti kata "Magrib" dan "Aura Magrib" dalam bahasa gaul.
Baca: Apa Itu Virus West Nile ? Wabah Mematikan yang Melanda Israel hingga Tewaskan Warganya
Itulah penjelasan mengenai arti kata "Aura Magrib" dalam bahasa gaul. Istilah populer di Tiktok hingga Instagram.
Bahkan, Istilah 'aura maghrib' yang dibahas Marion Jola, mendadak viral dan banyak yang mencari tahu apa arti dari aura maghrib.
Istilah 'aura maghrib' ini menjadi sorotan setelah Marion Jola buka suara ketika menjadi bintang tamu di Podcast Azka Corbuzier dan Nada Tarina Putri.
Marion Jola mengungkap istilah 'aura maghrib' ketika membela rekannya sesama artis, Fuji.
Lala sapaan kecilnya tersebut heran dengan netizen yang mana sering memberi cibiran negatif kepada Fuji.
Lala menanggapi ledekan netizen kepada Fuji yang menyebutnya seperti 'aura maghrib'.
"Kayak kemaren tuh aku ngeliat kayak Kak Fuji gitu-gitu orang bilang aura Maghrib ya istilah menjijikannya zaman sekarang tuh bilangnya aura Maghrib which is for me lucu," kata Marion Jola.
Justru, Lala malah mengatakan jika cibiran perihal aura maghrib tersebut adalah hal kurang tepat.
Marion Jola justru menyebut waktu maghrib sebagai momen paling indah bagi umat Muslim.
Selain itu, Lala juga mengatakan jika sata maghrib tiba munculah pemandangan matahari terbenam yang indah, bahkan bagi umat muslim, indahnya maghrib bisa dirasakan saat waktu salat dan buka puasa bagi yang menjalankannya.
"Magrib itu cakep, ada sunset. Magrib itu kalau misalkan di Muslim waktunya untuk salat atau buka puasa. Indah banget, lo waktu itu," ungkap Marion Jola.
Marion Jola pun menyayangkan perihal istilah maghrib tersebut menjadi arti yang negatif atau jadi lelucon oleh para netizen yang tak bertanggung jawab.
"Terus, kenapa tiba-tiba artinya jadi jelek, jadi kotor cuma gara-gara mulut netizen?" ucap pelantun lagu "Bukan Manusia" dengan nada heran.
Baca: Apa Itu Sugeng Riyadi ? Inilah Arti dan Maknanya yang Sering Digunakan saat Lebaran Idul Fitri
(TRIBUNKALTIM/GRID/TRIBUNNEWSWIKI.COM)
Baca berita terkait apa itu di sini