lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Mudakarta bersama dengan Pelajar Muhammadiyah se-Kota Solo menyelenggarakan semarak Ramadhan Fest dengan kajian dan buka bersama bertema “Membangun Generasi Muda yang Berkarakter Islami : Tantangan dan Peluang di Era Digital”.
Kegiatan tersebut bertempat di SMA Muhammadiyah 3 Surakarta, pada Sabtu (23/3/2024).
Kegiatan diikuti oleh pelajar Muhammadiyah se-Kota Surakarta dengan mendatangkan dua pembicara hebat, yaitu Astrid Widayani selaku entrepreneur dan Founder Jawara UMKM Solo dan Ustadz Fery Firmansyah selaku Majelis Tabligh Pimpinan Dearah Muhammadiyah Kota Surakarta.
Dalam kegiatan tersebut, peserta antusias mengikuti rangkaian acara dari awal hingga akhir.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan pengetahuan baru bagi para peserta terkait bagaimana cara membangun karakter yang Islami dalam menjawab tantangan di era digital.
Tidak bisa dipungkiri, era digital seperti pedang bermata dua yang bisa menjadi tantangan atau peluang bagi para generasi muda ketika tidak bisa menyikapinya dengan bijak.
Baca: Guru Juara dan Kombel Belajar.id Karanganyar Selenggarakan Makan Karak Lumer Guna Membangun Karakter
Oleh sebab itu, generasi muda dituntut agar lebih bijak dan cerdas dalam menghadapi berbagai situasi di era digital.
“Di era digital yang penuh dengan peluang dan tantangan, pelajar dihadapkan dengan berbagai situasi yang menuntut mereka untuk beradaptasi dan menemukan keseimbangan. Ramadhan Fest 2024 hadir sebagai wadah untuk memperkuat karakter dan akhlak mulia generasi muda dalam menghadapi era digital” Ujar Ilham selaku Executif MudaK Karta.
Menurut Astrid Widayani selaku narasumber juga mengatakan bahwa generasi muda harus mampu memanfaatkan peluang di era digital dengan baik.
Salah satunya, generasi muda harus berani untuk memulai hal baru dan mengambil resiko yang akan terjadi kedepannya.
Seorang generasi muda semakin dituntut agar lebih kreatif dan inovatif dalam menghadapi berbagai tantangan zaman yang semakin pesat.
“Generasi muda sekarang itu harus inovatif dan kreatif dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks. Mereka harus berani memulai hal baru dan mengambil resiko jika tidak mau menjadi generasi tertinggal. Manfaatkan segala peluang yang ada, jangan hanya jadi generasi pengikut” Ujarnya.
(tribunnewswiki.com)
