lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Setelah penantian panjang selama 13 tahun sejak tahun 2010, "superhero" "Spider-Man" akhirnya diterima menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Spider-Man" tersebut bernama Agus Widanarko (41) yang berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng).
Ya, pria yang akrab disapa Danar itu sudah menjadi sosok bak superhero Spider-Man kurang lebih 13 tahun.
Dengan menganakan kostum Spider-Man, ia kerap melalukan aksi sosial membantu masyarakat.
Setelah dihujani beberapa kegagalan sebelumnya, akhirnya tepat di momen hari ibu pada tanggal 22 Desember kemarin, Danar diterima menjadi seorang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Hal tersebut menjadi kado spesial untuk ibundanya yang bernama Sumarsi (75) di momen hari ibu.
Danar bercerita bahwa dirinya selama 13 tahun mengabdi sebagai tenaga honorer penyuluh keliling kampung dan pendongeng anak-anak dengan kostum superhero.
Baca: Gelorakan Literasi, Agus Widanarko Dapat Penghargaan Puraskara Vidya Pustakalaya dari Bupati Etik
Ia 3 kali pendaftaran PNS di Badan Narkotika Nasional (BNN) sekitar tahun 2012, 2013, dan 2014 selalu gagal.
Nama Danar juga sempat masuk di dalam seleksi Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Komnas Hak Asasi Manusia (HAM) pada tahun 2022, namun lagi-lagi gagal.
"Nama saya terseleksi cuma sampai 100 besar," kata Danar kepada TribunnewsWiki, Sabtu, 23 Desember 2023.
Kini, Danar berhasil lolos menjadi PPPK dengan nilai ujian terbaik di formasi ahli pertama Adyakta Pariwisata dan
Pengabdian panjang Danar berawal sejak SK awal 2009 sebagai full timer merangkap humas dan penyuluh di sekretariat BNK alias Badan Narkotika Kabupaten. Sukoharjo dengan SK Ketua BNK Wakil Bupati Sukoharjo saat itu Mohamad Toha.
"Saat itu saya aktif sebagai full timer dan bertugas pula sebagai petugas jaga malam membersihkan kantor juga selain sebagai humasnya kantor bnk dan penyuluhnya," ungkap alumni SMA N 1 Sukoharjo itu.
Selama pengabdiannya, Danar juga sudah pernah mendapatkan banyak penghargaan mulai dari penghargaan Gubernur di tahun 2010 dan SCTV Awards sebagai pejuang sejati di tahun 2012.
Baca: Hari Disabilitas Internasional, ABK di SLB Sukoharjo Bahagia Kedatangan Superhero Idola
Selain itu, ia juga pernah mendapat penghargaan nasional dari Presiden RI kala itu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang diwakilkan oleh Wapres saat itu Boediono di tahun 2014 sebagai pegiat antinarkoba terbaik di se-Indonesia.
Penghargaannya tak berhenti di situ, pada tahun 2016, Danar terpilih juga sebeagai sosok profil pilihan pembaca Kompas nasional, terpilih menjadi motivator muda revolusi mental oleh Kementerian PMK pada tahun 2017, mendapat penghargaan dari Komisi III DPR RI sebagai pejuang antinarkoba tahun 2020, dan mendapat penghargaan pahlawan warga masa pandemi dari Narasi TV di tahun 2022.
"Tahun 2022 lagi dapat penghargaan dari program Rosi Kompas TV serta siaran bersama mbak Rosi dan Menkes dan Menlu sebagai pejuang peduli anak saat Covid-19," tutur Danar.
"Di tahun yang sama, mendapat lagi penghaegaan dari Kapolres Sukoharjo sebagai tokoh peduli anak saat vaksin Covid. Tahun 2023 penghargaan dari bupati Sukoharjo sebagai sosok pejuang literasi dalam super hero keliling mendongeng," jelasnya.
Pada 22 Desember 2023 Danar mendapat undangan dari Badan Kepegawaian Pemkab Sukoharjo untuk pembekalan pemberkasan dan sekaligus penjelasan bahwa ia lolos resmi sebagai ASN PPPK Sukoharjo.
Karena bertepatan dengan hari Ibu, Danar pun sekalian memberi kejutan romantis untuk ibundanya dengan membawakan print pengumuman resmi dari BKN badan kepegawain nasional berisi pernyataan resmi Danar lolos seleksi ASN PPPK dan beserta jumlah nilai yang diperoleh saat tes.
Danar meraih skor nilai 430 dan menjadi urutan pertama alias skor terbanyak di formasinya.
Baca: Ketika THL di Sukoharjo Berubah Menjadi Spider-Man: Pagi–Siang Kerja, Sore Lakukan Aksi Mulia
"Ibu saya yang bernama Sumarsi usia 75 tahun setiap hari hobinya membaca surat kabar sangat kaget dan terharu bahagia. Karena itulah yang diidam-idamkannya selama ini yaitu Danar anak ragilnya yang sudah mengabdi puluhan tahun diterima jadi pegawai negeri alias PPPK nantinya," ungkapnya.
Di hari memberikan kejutan kepada ibunya itu, Danar datang memakai topeng Spider-Man dan baju hitam putih.
Ia langsung bersimpuh di kaki ibunya dan menyampaikan kabar bahagia tersebut.
Ibunya pun menangis dan di pelukan Danar sembari menyampaikan bahwa dia lolos ujian PPPK.
"Saya perlihatkan print pengumuman resmi daei BKN pusat dan menjekaskan bahwa ada tanda L di belakangnya artinya lolos dan jumlah skor ujian terbaik di formasinya," ujarnya.
Ibunda Danar sangat bahagia mengetahui bahwa anaknya lolos ujian PPPK.
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini
