TRIBUNNEWSWIKI.COM - Peneliti senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro menyebutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak makan siang bersama ketiga bakal Calon Presiden 2024, adalah hal yang baik guna menurunkan tensi politik menjelang pencoblosan Pilpres 2024.
Yakni, ketiga bakal Capres itu adalah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Siti mengatakan, tak dapat dipungkiri bahwa saat ini tensi politik semakin meninggi pascaputusan Mahkamah Konstotusi (MK) soal persyaratan capres-cawapres.
Sehingga secara otomatis putusan itu meloloskan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres pendamping Prabowo Subianto.
Hal tersebut diungkapkan Siti Zuhro saat sesi wawancara dalam program On Focus Tribunnews.com
"Meskipun undangan ketiga-tiganya seperti itu tentu kita juga menyaksikan sisi positifnya oke, paling kurang memberikan relalif, tetapi kan tidak bisa lepas dari motif-motif atau latar belakang politik karena ini tahun politik," kata Siti Zuhro.
"Latar belakang politik tadi tidak sekedar menurunkan sekedar disharmoni di masyarakat, diberikan solusi supaya tidak terlalu tegang, ada colingdown sedikit," sambung dia.
Dari pertemuan makan siang itu, Siti Zuhro melihat justru Ganjar dan Anies yang terlihat sangat cair.
Dia melihat justu Prabowo yang terlihat tidak cair di pertemuan tersebut.
Kemudian, dia juga menyoroti bahwa kehadiran Anies di pertemuan itu justu mencairkan suasana.
Siti Zuhro menekankan bahwa dipertemuan itu bukan hanya ditangkap sebagai sinyal Presiden Jokowi akan netral, namun ingin menggambarkan situasi bahwa ketiga bacapres akan bersama berkontestasi lewat gagasan dan visi-misi.
Baca: Anwar Usman Enggan Mundur Setelah Adili Perkara Usia Capres-Cawapres : Jabatan Milik Allah
Hanya, tak bisa dipungkiri bahwa Jokowi akan lebih condong ke Bacapres Prabowo Subianto lantaran putranya, Gibran sebagai pendampingnya di Pilpres 2024.
Siti tak lupa mengingatkan bahwa suluruh birokrasi dan instrumen negara harus netral di Pilpres 2024.
Pasalnya, hal ini akan menjadi cermin bagaimana pemerintahan ke depan berjalan.
Tak lupa, siti juga menyentil bahwa pertemuan makan siang bersam tiga bacapres hanya dipandang basa-basi jika Jokowi tak bisa menunjukan netralitasnya di Pilpres 2024.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUTRADI PAMUNGKAS)