Turuti Perintah Evakuasi dari Militer Israel, 70 Warga Palestina Justru Tewas Kena Serangan

Sebanyak 70 warga Palestina tewas saat mengevakuasi diri ke wilayah Gaza selatan.


zoom-inlihat foto
AFPMAHMUD-HAMS-4g.jpg
AFP/MAHMUD HAMS
Warga Palestina menyelamatkan para korban di gedung yang diserang Israel, Senin, (9/10/2023).


TRIBUNNEWSIWIKI.COM - Sebanyak 70 warga Palestina dilaporkan tewas karena terkena serangan udara Israel saat mengevakuasi diri dari wilayah Gaza bagian utara.

Selain menewaskan puluhan orang, serangan Israel itu juga melukai 200 warga sipil lainnya. Pihak Hamas menyebut sebagian besar korban tewas adalah wanita dan anak-anak.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Palestina, Iyad Al-Buzm, berujar bahwa serangan tersebut menargetkan konvoi para pengungsi yang sedang melewati Jalan Salah Adin di kawasan Al-Zeytoun.

Dikutip dari Anadolu Agency, Al-Buzm mengatakan Israel masih melancarkan serangan meski sudah meminta warga Palestina untuk pergi ke Gaza bagian selatan juga menyelamatkan diri.

Perintah evakuasi

Warga Palestina mulai beramai-ramai meninggalkan wilayah Gaza bagian utara setelah militer Israel meminta 1,1 juta orang mengevakuasi diri dari sana.

Ultimatum Israel itu disebut menjadi tanda bahwa akan ada serangan darat terhadap Hamas.

Akan tetapi, ultimatum tersebut dikritik oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Menurut PBB, upaya mengevakuasi seluruh warga Gaza utara justru bisa mendatangkan bencana.

PBB kemudian meminta Israel untuk mencabut ultimatumnya. Akan tetapi, PBB menyebut sudah ada puluhan ribu warga yang meninggalkan Gaza utara.

Di pihak lain, Hamas meminta warga Palestina untuk mengabaikan ultimatum Israel. Hamas menyebut perintah Israel itu sebagai "perang psikologis".

Baca: Serangan Israel di Lebanon Selatan Bunuh Jurnalis, Zionis Disebut Bungkam Media

Baca: Selamatkan Diri, Puluhan Ribu Warga Palestina Tinggalkan Gaza Utara setelah Diultimatum Israel

Menurut Hamas ultimatum tersebut bertujuan untuk mengganggu solidaritas warga Palestina. Namun, tidak ada tanda bahwa Hamas melarang evakuasi itu.

Sejumlah warga Palestina menganggap bertahan di Gaza utara ataupun pindah ke selatan sama saja karena tidak ada tempat aman untuk bersembunyai. Di samping itu, tenaga medis mengaku tidak bisa meninggalkan para pasien.

Juru bicara Israel, Jonathan Conricus, menyebut militer Israel akan berusaha untuk tidak membahayakan warga sipil. Dia menyebut warga sipil akan diizinkan kembali ke rumah setelah perang usai.

Israel kerap menuding Hamas menggunakan warga sipil Palestina sebagai tameng. Oleh karena itu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan Israel ingin memisahkan militan Hamas dari warga sipil.

"Jadi, yang ingin menyelamatkan diri, tolong pindah ke selatan," kata Gallant saat konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin dikutip dari Associated Press.

Baca: WNI Terjebak dalam Serbuan Total Israel : Belum Dievakuasi, Stok Makanan Menipis, Gaza Bak Kota Mati

Bola api dan asap membubung di atas sebuah bangunan di Kota Gaza pada 7 Oktober 2023 saat serangan udara Israel menghantam gedung Menara Palestina.
Bola api dan asap membubung di atas sebuah bangunan di Kota Gaza pada 7 Oktober 2023 saat serangan udara Israel menghantam gedung Menara Palestina. (AFP/MAHMUD HAMS)

Warga Palestina susah mengevakuasi diri

Seorang warga Kota Gaza bernama Khaled Abu Sultan mengaku awalnya tidak percaya bahwa perintah evakuasi itu benar-benar nyata. Namun, dia tak tahu ke mana harus membawa keluarganya.

"Kami tidak tahu apakah ada wilayah aman di sana (Gaza selatan). Kami tak tahu apa pun," kata Sultan.

Banyak juga warga Palestina yang takut tidak bisa kembali ke rumah atau nantinya harus mengungsi ke Sinai, Mesir.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan tak mungkin bisa mengevakuasi para korban luka dari rumah sakit.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di


KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

  • Film - Legenda Kelam Malin

    Legenda Kelam Malin Kundang adalah sebuah film drama
  • Film - Namaku Dick (2008)

    Namaku Dick adalah sebuah film drama komedi Indonesia
© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved