lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Dua kru televisi (TV) di Amerika Serikat (AS) bernasib sial karena dirampok ketika meliput serangkaian tindak pidana perampokan.
Menurut stasiun TV Univision Chicago, kedua kru tersebut melakukan liputan menjelang pukul 5 pagi waktu setempat, Senin, (28/8/2023), di kawasan West Town, Chicago.
Tiba-tiba saja keduanya didatangi tiga pria bertopeng yang membawa senjata api. Kamera dan barang lain milik kru itu dirampas.
“Mereka mendekat sambil membawa senjata api dan merampok. Yang dirampas adalah peralatan pribadi, dan mereka mengambil kamera,” kata Luis Godinez, Wakil Presiden Pemberitaan di Univision Chicago, dikutip dari Associated Press yang mengutip Chicago Tribune.
Menurut Godinez, kedua kru itu tengah merekam video yang menceritakan sejumlah perampokan di tengah masyarakat West Town. Video rencananya ditayangkan dalam berita pagi hari.
Sayangnya, video itu berada dalam kamera yang dicuri perampok. Video pun tak jadi ditayangkan.
Baca: Oknum Polisi di Medan Bonyok Digebuki Warga Usai Terlibat Aksi Perampokan
Baca: Fakta Perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar : Diancam Sajam, Korban Masih Syok
Sementara itu, menurut polisi, korban perampokan itu adalah dua orang laki-laki yang berumur 28 dan 42 tahun.
Polisi menyebut ketiga pelaku perampokan menaiki sedan abu-abu dan SUV hitam. Mereka kemudian merampas sejumlah barang dari kru itu dan melarikan diri dengan kendaraan mereka.
Tidak ada laporan korban luka dalam perampokan. Pihak Univision Chicago tidak mengungkapkan nama kedua kru itu demi melindungi privasi mereka.
"Mereka baik-baik saja dan kami bekerja sama sebagai tim,” kata pihak TV itu.
Perampokan itu adalah perampokan kedua pada bulan itu yang melibatkan awak media di Chicago. Sebelumya, ada seorang fotografer WLS-TV yang dirampok pada 8 Agustus saat akan meliput.
Sejumlah perampokan itu membuat serikat pekerja media di Chicago memperingatkan tentang bertambahnya ancaman terhadap awak media yang sedang meliput.
Baca: Buntut Cuekin Laporan Korban Perampokan di Jaktim, Anggota Polsek Pulogadung Dicopot dari Jabatan
Baca: Viral, Seorang Wanita Justru Dimarahi Polisi Saat Melapor Jadi Korban Perampokan di Jaktim
“Fotografer dan wartawan kami menyediakan layanan masyarakat yang amat penting agar masyarakat kita tetap mendapat informasi. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa keamanan mereka diutamakan,” kata Raza Siddiqui yang menjabat sebagai serikat pekerja setempat dalam keterangannya.
Kepada Chicago Sun-Times, Siddiqui berujar bahwa beberapa media yang terafiliasi dengan serikat itu berencana mengambil tindakan tambahan guna mengamankan awak media. Salah satunya menemani para awak dengan personel keamanan.
(Tribunnewswiki)
Baca berita unik lainnya di sini.
