Tak Hanya Gibran, Jokowi Juga Disebut Bakal Berkampanye Dukung Ganjar

Politikus PDIP mengatakan Jokowi menunggu waktu yang tepat untuk berkampanye mendukung Ganjar Pranowo.


zoom-inlihat foto
Ganjar-Pranowo-saat-menghadiri-acara-konsolidasi-DPD-PDIP-NTB-di-Kota-Mataram.jpg
Fransiskus Adhiyuda
Bakal calon presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo saat menghadiri acara konsolidasi DPD PDIP NTB di Kota Mataram, pada Minggu (18/6/2023).


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Adian Napitupulu selaku Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) meyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga akan berkampanye untuk mendukung Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Sementara itu, putra Jokowi sekaligus Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, akan menjadi juru kampanye atau jurkam Ganjar.

Adian mengatakan Jokowi menunggu waktu yang tepat untuk berkampanye mendukung kader PDIP itu. Dia mengaku sudah berkomunikasi langsung dengan Jokowi mengenai hal itu.

"Jadi, yang gua yakini dan yang gua bicara, kan, dengan Presiden, bukan cuma Gibran yang akan berkampanye buat Ganjar, tetapi ketika waktunya sudah (masa kampanye), Presiden juga, kan, boleh berkampanye. Begitu, lo," ujar Adian saat mendampingi Ganjar di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, (22/7/2023), dikutip dari Tribunnews.

Adian juga menyebut tak ada alasan bagi Jokowi untuk tidak mendukung Ganjar.

Hanya saja, kata Adian, Jokowi tidak menyampaikan dukungannya kepada Ganjar secara terbuka. Adian berujar bahwa Jokowi sebagai kader PDIP telah memahami cara mendukung sesama kader partai itu dalam pilpres tahun depan.

Baca: Jokowi Diyakini Dukung Ganjar Pranowo, Hanya Saja Tak Disampaikan Terbuka

Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo hadir dalam pertemuan antara Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor PDIP Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu, (30/4/2023).
Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo hadir dalam pertemuan antara Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor PDIP Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu, (30/4/2023). (Tribunnews.com/Taufik)

“Tidak ada alasan Jokowi untuk tidak mendukung Ganjar, dia sebagai kepala negara tidak mungkin menyampaikan dalam pidato terbuka, enggak mungkin,” ujar Adian di Kabupaten Bogor, Jumat, (21/7/2023), dikutip dari Kompas.com.

“Tapi dia kader partai, dia tahu bagaimana berjalan bersama-sama di PDI Perjuangan dalam banyak kesempatan, di mana dia jadi wali kota dua kali, gubernur, kemudian presiden,” kata dia menjelaskan.

Kata Adian, Jokowi sebagai kader PDIP pasti mengikuti kebijakan partai itu yang telah menetapkan Ganjar sebagai bacapres.

"Dia (Jokowi, red) kader partai, dia tahu bagaimana berjalan bersama-sama di PDI Perjuangan dalam banyak kesempatan di mana dia jadi wali kota dua periode, gubernur, kemudian presiden," kata Adian.

Panda Nababan yakin Jokowi dukung Ganjar

Politikus senior PDIP, Panda Nababan, meyakini bahwa Jokowi tetap mendukung penuh Ganjar pada Pilpres 2024.

Panda menyebut dukungan Jokowi kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hanya basa-basi.

"Iya lah. Basa basi, gembira-gembiralah. Kan bikin orang gembira amal jariyah. Ya kan? Boleh dong," kata Panda di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (22/6/2023), dikutip dari Tribunnews.

"Artinya, kalau yang saya yakini tidak ada satu milimeter pun Jokowi tidak pro Ganjar."

Baca: Bela Anak Buah, Panglima TNI Pasang Badan soal Pencopotan Baliho Ganjar: Diturunkan, Bukan Dicopot

Panda turut membantah isu bahwa Jokowi tidak mendukung Ganjar karena menganggapnya sebagai petugas partai.

"Jadi, aku mendengar itu kasihan, dia tidak mengerti partai itu apa," kata dia.

Menurut Panda, semua kader partai harus melaksanakan anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) berdasarkan keputusan kongres.

Jokowi enggan ditarik sana sini

Jokowi sendiri mengaku enggan ditarik ke sana sini dalam urusan Pilpres 2024.

Jokowi mengatakan masih fokus bekerja. Dia khawatir stabilitas politik di negeri bisa terganggu jika dia tak fokus menjalankan pekerjaannnya.

"Jangan kehilangan fokus" sehingga menyebabkan stabilitas politik kita menjadi terganggu," ujar Jokowi dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Arus Bawah Jokowi (ABJ) di Hotel Grand Savero, Bogor, Jawa Barat, hari Sabtu, (15/7/2023), dikutip dari Kompas.com yang mengutip Kompas TV.

"Saya enggak mau, saya dibawa ke sana-ke sini, kita hari ini masih dalam posisi bekerja, fokus agar negara kita tidak masuk ke dalam kategori-kategori yang tidak baik," katanya.

Baca: Pengamat Sebut Prabowo & Ganjar Berebut Relawan Jokowi, Pilpres 2024 Bakal Panas

Baca: Arah Dukungan Jokowi Belum Jelas, Diklaim Dukung Ganjar, tapi Makin Lengket dengan Prabowo

Dia mengatakan hanya akan memberikan senyuman jika ada pihak yang menariknya ke sana-sini dalam urusan Pilpres 2024.

"Jadi kalau saya ditarik ke sana, ya boleh endak apa-apa, senyum. Tarik ke sini ya boleh, senyum," kata dia.

Jokowi tetap mempersilakan jika ada pihak yang menariknya ke sana sini. Namun, dia menegaskan tak akan tertarik terlalu dalam.

(Tribunnewswiki)

Baca berita lain tentang Pilpres 2024 di sini.





BERITATERKAIT
Ikuti kami di


KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved