lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Di media sosial viral video yang memperlihatkan awan berukuran besar membuat Kota Istanbul, Turki, menjadi gelap selama beberapa menit.
Peristiwa yang tidak biasa itu terjadi pada Selasa siang hari, (18/4/2023). Saat itu suasana terlihat gelap seolah malam telah tiba.
"Sebuah awan setebal 7 kilometer melintas di atas Istanbul. Saat itu matahari menghilang selama 5 menit dan siang berubah menjadi malam. Beberapa orang berkomentar tentang kiamat," kata akun Hava Forum, sebuah forum meteorologi di Turki, di Twitter.
Dilansir dari Newsweek, saat awan tersebut berada di atas Istanbul, hujan deras mengguyur seluruh kota itu. Peristiwa itu dianggap misterius oleh warganet.
"Akhir dunia telah dekat," kata seorang pengguna Twitter untuk mengomentari video itu. Sementara itu, warganet lainnya bertanya-tanya tentang apa yang sebenarnya terjadi.
Baca: Viral Video Tentara Rusia Justru Bersantai di Kolong Tank yang Terbakar
Seorang pengguna Twitter dengan akun @diversoce mengunggah gambar yang memperlihatkan sebuah mobil terpaksa menyalakan lampunya karena kondisi gelap.
Adapun pengguna dengan akun @profabuzerkomrc menunggah video yang memperlihatkan hujan deras saat awan itu melintas.
TechnoPixel, sebuah portal berita teknologi, meyakini bahwa awan itu adalah awal kumulonimbus yang besar dan gelap.
Menurut Badan Meteorologi Inggris, Met Office, awan itu juga dikenal dengan nama thundercloud atau 'awan petir' dan sering kali berjarak cukup dekat dengan permukaan tanah. Kumulonimbus adalah satu-satunya awan yang memunculkan hujan es, petir dan kilat. Awan itu juga menyebabkan turunnya hujan lebat.
Awan kumulonimbus yang tebal terlihat sangat gelap karena cahaya matahari tidak bisa menembus awan itu. Hal ini bisa menjelaskan mengapa Istanbul menjadi gelap ketika awan itu melintas.
Biasanya awan kumulonimbus terbentuk dari awan-awan berukuran lebih kecil di lapisan troposfer bawah. Awan-awan itu kemudian membesar dan berisi lebih banyak air.
Baca: Dalai Lama Minta Maaf setelah Video Dia Cium Anak Laki-Laki Viral
Menurut Met Office, kumulonimbus biasanya mencapai tinggi sekitar 40.000 kaki. Namun, awan itu terkadang bisa setinggi 70.000 kaki.
Awan itu kerap menghilang dengan cepat setelah terjadinya hujan badai. Dalam kasus di Istanbul, sinar matahari kembali terlihat setelah situasi gelap yang berlangsung selama 5 menit Setelah awan itu pergi, pelangi berukuran sangat besar terlihat di Istanbul.
(Tribunnewswiki)
Baca berita lain tentang Turki di sini.
