TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pablo Mari, bek tim sepak bola Arsenal, ditikam di Milan, Italia, (27/10/2022).
Mari ditikam saat dia berbelanja bersama keluarganya di pusat perbelanjaan di Assago. Dia menjadi salah satu dari enam korban penikaman oleh orang tak dikenal.
Dia mengalami luka pada punggungnya dan segera dibawa ke rumah sakit. Mari dilaporkan tidak mengalami luka yang parah. Dia akan menjalani operasi guna menangani lukanya.
"Pablo Mari mengalami luka yang agak dalam pada punggungnya, tapi untungnya tidak menyentuh organ penting seperti paru-paru atau lainnya," kata Adriano Galliani, CEO Monza, dikutip dari News Sky.
"Hidupnya tidak dalam bahaya, dia akan pulih cepat."
Kata Galliani, Mari ditonjok dulu mukanya sebelum ditikam punggungnya. Namun, menurut Galliani, Mari bisa selamat karena tingginya 6 kaki 4 inci.
Baca: J.K. Rowling Diancam setelah Komentari Penikaman Salman Rushdie
Mari kini dirawat di Rumah Sakit Niguarda. Dia mengaku ingin kembali berlatih pada hari Senin pekan depan.
"Kami terkejut mendengar kabar mengerikan tentang penikaman di Italia yang membuat sejumlah orang harus dirawat di rumah sakit, termasuk bek pinjaman kami, Pablo Mari," demikian pernyataan Arsenal.
"Kami sudah menghubungi agen Pablo yang berkata kepada kami bahwa dia di sakit dan lukanya tidak parah. Doa kami untuk Pablo dan korban lain dalam insiden mengerikan ini."
Baca: Pablo Mari
Dalam penikaman itu, ada seorang korban tewas yakni seorang staf supermarket yang berjenis kelamin laki-laki. Mari dan tiga orang lainnya telah dilarikan ke RS, sedangkan korban keenam tidak perlu dibawa ke RS.
Terduga pelaku adalah seorang pria berumur 46 yang menderita masalah mental. Dia dilaporkan mengambil pisau dari keranjang di supermarket itu sebelum melancarkan aksinya.
Jaringan supermarket Carrefour mengatakan polisi dan ambulans segera datang setelah peristiwa itu terjadi. Carrefour juga mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian itu serta simpatinya kepada para korban.
(Tribunnewswiki)
Baca berita lain tentang Pablo Mari di sini.