Ipda Arsyad Daiva Gunawan

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Inspektur Polisi Dua atau Ipda Arsyad Daiva Gunawan adalah anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Pada Agustus 2022, Ipda Arsyad Daiva dimutasi ke Pelayanan Markas (Yanma) Polri.

Mutasi tersebut sesuai dengan surat telegram Nomor ST/1751/VIII/KEP./2022.

Adapun Ipda Arsyad dimutasi ke Yanma Polri karena tersandung permasalahan etik dalam kasus kematian Brigadir J pada 2022.

Sebelum ditempatkan di Yanma Polri, Arsyad bertugas di Polres Metro Jakarta Selatan sebagai Kasubnit I Unit Satreskrim.

Baca: Bharada Sadam

Ipda Arsyad Daiva Gunawan adalah anak Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Heri Gunawan.

Pada akun instagram pribadi Heri, @herigunawan88, dia pernah mengunggah video pelantikan anaknya pada 14 Juli 2020.

Baca: Irjen Ferdy Sambo

Ipda Arsyad Daiva Gunawan adalah lulusan akademi kepolisian (Akpol) Batalyon Adnyana Yuddhaga Angkatan Ke-51.

Baca: Irjen Pol. Wahyu Widada

Karier Ipda Arsyad di dalam kepolisian tanah air masih seumur jagung.

Dia baru saja lulus dari Akpol angkatan ke-51 pada tahun 2020.

Setelah pelantikan, barulah Arsyad resmi menjadi anggota Polri.

Jabatan yang pernah diemban Arsyad Daiva yaitu sebagai Kasubnit I Unit I satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan.

Pada Agustus 2022, dia kemudian dimutasi ke Yanma Polri karena melakukan pelanggaran etik saat berada di TKP pembunuhan Brigadir J.

Baca: AKP Dyah Chandrawati

Ipda Arsyad Daiva Gunawan adalah anggota Polri yang pertama kali mendatangi TKP pembunuhan Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022) lalu.

Akibat tindakannya itu, anak Heri Gunawan ini disidang etik pada September 2022.

Dia diduga tidak profesional dalam menjalankan tugas.

(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)