TRIBUNNEWSWIKI.COM - Seorang warga berinisial MAH tetap menjadi tersangka kasus hacker Bjorka.
Hal tersebut ditetapkan oleh tim terpadu yang dibuat khusus yuntuk menangani kasus hacker yang belakangan viral ini.
Juru Bicara Divisi Humas Polri Kombes Ade Yaya di Mabes Polri mengatakan MAH saat ini telah ditetapkan tersangka.
Namun meski berstatus tersangka MAH tidak ditahan.
Sebagai informasi, MAH ditangkap di wilayah Madiun, Jawa Timur, Rabu (14/9/2022) lalu.
"Timsus telah melakukan beberapa upaya dan berhasil mengamankan tersangka berinisial MAH," ujar Ade Yaya, dikutip dari Kompas.
Baca: Pemuda Cirebon Ambil Langkah Hukum Akan Laporkan ke Polisi Karena Dituduh Sebagai Sosok Bjorka
MAH, kata Ade Yaya, disebut sebagai salah satu anggota kelompok Bjorka yang menyediakan chanel telegram untuk mengunggah informasi yang diunggah Bjorka.
"Yang berperan sebagai penyedia chanel telegram dengan nama channel Bjorkanism," kata Ade Yaya.
Tak hanya itu, ia juga menyebut tersangka membantu hacker Bjorka agar terkenal dan mendapat uang.
"Adapun motif tersangka membantu Bjorka agar dapat menjadi terkenal dan mendapatkan uang," ucap dia.
Ade mengatakan tersangka membuat unggahan dalam telegram itu pada 8-10 September 2022 sebanyak 3 kali.
Unggahan tersebut seperti "stop being idiot" hingga "the next leaks will come from presiden republik of Indonesia".
Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda berinisal MAH (21) asal Madiun ditangkap Tim Cyber Mabes Polri lantaran diduga sebagai sosok hacker Bjorka akhirnya dipulangkan, Jumat (16/9/2022).
Dikutip dari Kompas.com, pemuda asal Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, itu dipulangkan oleh anggota Polsek Dagangan sekitar pukul 09.30 WIB.
Ibu MAH, Prihatin (48), membenarkan kabar kepulangan anaknya tersebut.
Baca: Data Pribadinya Dibocorkan Hacker Bjorka, Mahfud MD Tak Ambil Pusing
"Alhamdulillah anak saya dipulangkan tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB," ujar Prihatin.
Prihatin mengaku anaknya diantar oleh dua anggota Polsek Dagangan menggunakan mobil pribadi.
Sebelum dipulangkan, suami Prihatin yang bernama Jumanto dihubungi anggota Polsek Dagangan untuk dapat ke Mapolsek Dagangan.
"Anaknya (Agung) kecapekan dan langsung tidur," tutur Prihatin.
Prihatin bersyukur sang anak pulang dalam kondisi sehat. Tidak ada luka pada wajah MAH.