Lie Detector

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Lie detector adalah alat pendeteksi kebohongan yang menggunakan mesin poligraf.

Alat ini mampu memantau reaksi fisiologis seseorang dengan menampilkan perilaku menipu.

Pada dasarnya, lie detector merupakan gabungan dari alat kesehatan yang digunakan untuk memantau perubahan yang terjadi pada tubuh manusia.

Cara kerja alat ini yaitu sensor lie detector akan membaca reaksi tubuh seperti kondisi tekanan darah atau detak jantung, perubahan pernapasan, dan keringat di jari tangan.

Reaksi psikologis yang terjadi ketika seseorang menjawab pertanyaan tentang suatu peristiwa akan mempengaruhi kerja organ tubuh.

Lie detector kerap digunakan dalam proses penyelidikan tindakan kriminal.

Pemeriksaan menggunakan lie detector umumnya berlangsung selama kurang lebih 1,5 jam.

Baca: Irjen Ferdy Sambo

Lie detector awalnya ditemukan pada awal tahun 1902.

Seiring dengan perkembangan zaman, lie detector sudah memiliki banyak versi yang lebih modern dan lebih canggih.

Penggunaan lie detector dalam interogasi dan investigasi polisi telah dilakukan sejak tahun 1924.

Baca: Putri Candrawathi

Lie detector berfungsi untuk mendeteksi kebohongan melalui alat-alat vital manusia, seperti detak jantung, pernapasan, dan kulit.

Reaksi psikologis yang muncul saat seseorang mengucapkan sesuatu akan memengaruhi kerja organ tubuh.

Lewat sensor-sensor yang menempel di tubuh seseorang, penyelidik bisa menemukan apakah ada perubahan abnormal pada ketiga fungsi tubuh di atas.

Setelah itu, hasilnya, langsung tertera pada sebuah kertas grafis.

(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)