Informasi Awal #
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Bartele Gallery merupakan salah satu galeri yang ada di Indonesia.
Bartele Gallery ini berlokasi di Jalan Kemang Raya 29A, Jakarta.
Galeri ini menyimpan banyak koleksi barang antik, seperti peta antik, foto, buku, pajangan dan barang-barang antik lainnya yang berasal dari Indonesia.
Pengunjung dapat menemukan koleksi peta antik dari berbagai pulau di Indonesia, termasuk Kota Jakarta.
Bahkan, terdapat koleksi yang umurnya mencapai lebih dari 100 tahun.
Bartele Gallery ini mencakup lebih dari 50.000 peta antik asli, cetakan, grafik laut dan buku.
Selain menyimpan peta antik dari Indonesia, galeri ini juga menyimpan peta antik dari Amerika, Hinda Barat, Afrika, Timur Tengah, Asia Eropa, Australia, Oseania, Pasifik dan peta dunia lainnya. (1)(2)
Baca: Museum Wayang Kekayon
Sejarah #
Galeri Bartele didirikan pada tahun 2009 di Mandarin Oriental Hotel, Thamrin (Jakarta) oleh Bartele Santema.
Bartele Santema sudah menetap di Indonesia selama hampir 25 tahun.
Kemudian, ia kembali ke asalnya di Friesland, Belanda, bersama keluarganya.
Di Jakarta, ia sudah mewariskan koleksi peta dan cetakannya kepada keponakannya bernama Sake Santema, yang kini merupakan pengelola Bartele Gallery.
Toko ini menawarkan artefak sejarah, buku yang tidak akan ditemukan di tempat lain, serta peta Hindia Belanda dan Asia.
Di Friesland, Bartele membeli sebuah bangunan bersejarah dan mengubahnya menjadi galeri sama seperti di Jakarta.
Pada tahun 2014, toko peta antik kedua dibuka di Langweer (Friesland, Belanda), dengan berbagai peta dan cetakan bersejarah. (2)(3)
Baca: Art 1 New Museum
Daya Tarik #
Bartele Gallery ini yang menjual peta antik, foto, dan barang kuno lainnya yang berasal dari berbagai wilayah ini menyimpan banyak koleksi hingga 50.000.
Bahkan, beberapa di antaranya ada yang sudah mencapai usia lebih dari 500 tahun.
Selain menjadi tempat untuk kebutuhan penelitian, koleksi yang ada di sini juga cocok sebagai suvenir unik yang dapat dibeli oleh pengunjung.
Namun, pengunjung masih bisa datang ke tempat ini, meskipun hanya melihat-lihat koleksi yang ada di sini.
Terdapat kromolitograf berjudul ‘Gezicht op Berg Salak’ karya Abraham Salm yang dibuat berdasarkan lukisan cat minyak.
Kromolitograf ini menampilkan prosesi pernikahan di lembah Salak.
Terdapat pula peta hitam putih Batavia karya Jacob Meurs.
Peta itu sudah berusia 352 tahun, tepatnya dibuat pada tahun 1669.
Pada sketsa di bagian bawah, menampilkan pesona Kota Jakarta dari lautan dengan Gunung Gede, Gunung Pangrango dan Gunung Salak.
Dan masih banyak lagi koleksi lainnya yang ada di Bartele Gallery lengkap dengan cerita yang menarik.
Pengunjung bukan hanya dapat menikmati berbagai koleksi, namun juga menambah wawasan tentang seni dan juga sejarah.
Staff galeri akan membantu untuk memberi penjelasan tentang koleksi yang ada di galeri. (4)
Baca: Lawangwangi Creative Space
(TribunnewsWiki.com/Atika)
| Nama | Bartele Gallery |
|---|
| Pendiri | Bartele Santema |
|---|
| Tahun berdiri | sejak 2009 |
|---|
| Lokasi | Jalan Kemang Raya 29A, Jakarta |
|---|
| bartelegallery |
Sumber :
1. jakarta-tourism.go.id
2. bartelegallery.com
3. www.klikdirektori.com
4. getlost.id