Aris Nugraha

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Aris Nugraha merupakan seorang sutradara dan penulis kebangsaan Indonesia.

Ia dikenal atas karyanya dalam sinetron komedi situasi "Bajaj Bajuri" tahun 2003 dan film "Preman Pensiun" tahun 2015 & 2019.

Dalam sinetron dan film yang diperankan oleh Epy Kusnandar itu, Aris juga berperan sebagai penulis skrip.

Selain itu, Aris juga menyutradarai serta menulis skrip untuk film "Bike Boyz" yang tayang pada tahun 2019.

Bukan hanya sebagai sutradara dan penulis saja, Aris juga sempat membintangi beberapa film Indonesia arahan sutradara Fajar Bustomi.

Di antaranya film trilogi "Dilan" sebagai Pak Atam dan film "Mariposa" (2020) sebagai dokter.

Aris Nugraha sempat memerankan penyanyi dalam "Preman Pensiun" sebagai cameo.

Ia juga yang menyanyikan dan menulis lagi "Ingin Ku Katakan Sejujurnya" yang ditampilkan dalam "Preman Pensiun".

Lagu "Hey, Tukang Ojek’ yang merupakan lagu tema dari sinetron "Tukang Ojek Pengkolan", ditulis oleh Aris dan Ari Burhani.

Aris juga merupakan pendiri dan pimpinan dari ANP Media (Aris Nugraha Production Media). (1)(2)

Baca: Preman Pensiun (2019)

Aris memiliki ketertarikan pada dunia film layar lebar pada tahun 1970-an.

Ketertarikan itu muncul ketika ia sedang menyaksikan proses syuting film yang  diperankan oleh pelakon, penyanyi, sutradara dan pelawak legendaris Indonesia, Benyamin Sueb, di dekat rumahnya.

Hal yang mendorong Aris menjadi suka menonton televisi adalah ketika ia sudah menyaksikan hasil syuting tersebut beberaa tahun kemudian melalui layar tancap.

Setelah lulus sekolah menengah pertama, ia sempat meminta untuk masuk ke sekolah perfilman. Namun, sayangnya orang tuanya tidak mengizinkan.

Ia pun bekerja serabutan untuk hidup dan membantu keluarga.

Ia bekerja sebagai loper koran, bermain teater, hingga menjadi pramuniaga toko yang memberikan pengumuman melalui pengeras suara.

Bahkan, Aris sempat mempelajari dunia jurnalistik pada tahun 1992.

Dalam bidang tersebut, ia bekerja sebagai reporter majalah lingkungan dan holtikultura.

Suatu hari, ia mengetahui ada lowongan pekerjaan di sebuah rumah produksi.

Tanpa pikir panjang, Aris keluar dari pekerjaan tersebut dan melamar ke sebuah rumah produksi itu.

Dalam pekerjaannya yang baru, ia menjadi clapper, tetapi ia mengaku banyak belajar dari sana.

Pada krisis moneter tahun 1997, perusahaan tempat Aris bekerja mengalami kebangkrutan.

Aris pun terpaksa mencari pekerjaan lain dan saat proses pencarian, ia bertemu dengan warga Polandia.

Kemudian, Aris diajak oleh warga Polandia itu untuk mengikuti lokakarya perfilman selama dua tahun.

Melalui lokakarya itu, Aris berhasil merilis karya pertamanya yaitu Bajaj Bajuri.

Bahkan, sinetron komedi arahanya berhasil meraih penghargaan sebagai Sinetron Komedi Terpuji dalam Festival Film Bandung 2003. (3)

Baca: FILM - Deep (2021)

Film

-Mariposa (2020) sebagai Dokter

-Dilan 1991 (2019) sebagai Pak Atam

-Bike Boyz (2019) sebagai Sutradara dan Penulis Skrip

-Preman Pensiun (2019) sebagai Sutradara dan Penulis Skrip

Sinetron dan Komedi Situasi

-Gober (2019-2020) sebagai Sutrada dan Penulis

-Awas Banyak Copet (2017) sebagai Sutradara dan Penulis

-Kampung Kendang (2017) sebagai Produser

-Preman Pensiun (2015 - sekarang) sebagai Sutradara dan Penulis

-Tukang Ojek Pengkolan (2015 – sekarang) sebagai Penulis

-Kontrakan Tiga Pintu (2013) sebagai Sutradar dan Penulis

-Segelas Cerita Keluarga Kusuma (2013-2014) sebagai Sutradara dan Penulis

-Tarkam (2011) sebagai Penulis (3)

Baca: Serial Web – Hitam (2021)

-The Adventures of Suparman - Pulang Kampung (2010)

-The Adventures of Suparman - Sang Pahlawan (2010)

-Preman Pensiun: Sang Juara (2015)

-Preman Pensiun: Paket untuk Mengenang Kang Bahar (2017)

-Preman Pensiun: Kesempatan Kedua (2020)

-Preman Pensiun: Kembali ke Fitri (2021) (3)

Baca: Serial TV - Clickbait (2021)

-Museum Rekor Dunia kategori Produksi Sinetron dengan Jumlah Episode Terpanjang (2021) – Tukan Ojek Pengkolan

-Festival Film Bandung (2015) kategori Serial Televisi Terpuji – Preman Pensiun

-Festival Film Indonesia (2006) kategori Film Cerita Berseri untuk Televisi Terbaik – Tante Tuti

-Festival Film Bandung (2003) kategori Sinetron Komedi Terpuji – Bajaj Bajuri (3)

Baca: Film – Umimachi Diary (2015)

(TribunnewsWiki.com/Atika)