TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pasien Covid-19 di India diperkosa oleh perawat, tak lama kemudian meninggal dunia.
Seorang pasien Covid-19 di India meninggal dunai setelah diperkosa oleh perawat pria.
Diberitakan Daily Mail, kondisi pasien perempuan berusia 43 tahun tersebut memburuk saat menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada polisi.
Menurut keterangan polisi, perempuan tersebut kemudian ditempatkan dalam ventilator di Rumah Sakit Memorial Bhopal, Madhya Pradesh.
Namun, polisi menyatakan pasien Covid-19 tersebut meninggal beberapa jam setelah diperkosa, Kamis (13/5/2021) lalu.
Sang perawat, Santosh Ahirwar, dilaporkan telah melakukan penyerangan seksual kepada staf rumah sakit berumur 24 tahun.
Ia juga pernah dihukum karena kedapatan mabuk.
Pasien virus corona yang meninggal tersebut adalah salah satu dari korban selamat tragedi gas Bhopal.
Pada 1984 silam, sebuah pabrik pestisida bocor dengan korban ribuan orang tewas karena mengirup jutaan gas beracun.
Berdasarkan keterangan polisi, korban awalnya meminta agar identitasnya dirahasiakan, sehingga keluarganya tak mengetahui peristiwa yang menimpanya.
"Karena itu, kami tidak membagikan informasinya kecuali kepada tim investigasi," kata polisi senior Irshad Wali.
Sementara, Ahirwar dilaporkan tengah menunggu jadwal persidangan.
Kini, ia masih berada dalam penahanan kepolisian.
Ibu Meninggal Karena Covid-19, Seorang Anak di India Terus Beri Napas Bantuan, Berharap Hidup Lagi
Sementara itu, melonjaknya kasus Covid-19 di India menghadirkan sejumlah kisah memilukan.
Berikut adalah kisah sedih seorang anak di India memberikan pernapasan mulut untuk ibunya yang terpapar Covid-19 di rumah sakit.
Mereka berharap sang ibu tetap selamat dengan bantuan pernapasan tersebut.
Kisa ini terjadi di Uttar Pradesh, Sabtu (1/5/2021) lalu.
Dikutip dari Tribune India, beredar video seorang ibu di rumah sakit yang sudah tak bergerak saat didampingi dua orang putrinya.
Dalam rekaman tersebut, terlihat sejumlah orang mengeluh kurangnya pasokan oksigen dan keberadaan perawat rumah sakit.
Keluarga ibu tersebut, meminta tolong lantaran ibu mereka sekarat di ranjang.
Namun, saat tim dokter sudah datang untuk memeriksa, ibu tersebut meninggal.
Pihak rumah sakit membantah jika wanita yang tak disebutkan identitasnya itu meninggal karena kekurangan pasokan oksigen.
"Putri dari mendiang ibu tersebut melakukan pernapasan mulut karena mereka sangat khawatir," ungkap Kepala Rumah Sakit Maharaj Suheldev AK Sahni.
Beberapa waktu lalu, India mencatatkan lebih dari 300 ribu kasus Covid-19 harian selama 12 hari terakhir.
Jumlah korban meninggal virus corona menembus angka 218.959, setelah pada Senin terdapat 3.417 kematian.
Gelombang kedua yang menerpa India benar-benar melumpuhkan sistem kesehatan mereka.
Rumah sakit penuh, kekurangan oksigen, dan bagian krematorium terus bekerja mengkremasi jenazah korban.
Sejumlah kabar juga menyebutkan banyak pasien yang mengembuskan napas terakhirnya di rumah sakit, ambulans, bahkan di parkir mobil.
(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas)
SIMAK ARTIKEL SEPUTAR COVID-19 INDIA DI SINI