Musthofa Umarella

TRIBUNNEWSWIKI.COM- Musthofa Umarella adalah salah satu wasit yang dimiliki oleh Indonesia.

Musthofa Umarella berasal dari Jakarta dan lahir pada 15 Mei 1986.

Musthofa Umarella dipercaya memimpin pertandingan-pertandingan Liga Indonesia sejak tahun 2016.

Baca: Thoriq Munir Alkatiri

Dukungan orangtua memang penting dalam karier Musthofa Umarella.

Tidak cuma ibu, Musthofa juga mendapatkan dorongan dari sang ayah, Otty Sanur.

Ayah Musthofa Umarella juga menggeluti dunia perwasitan terlebih dahulu.

Otty Sanur memiliki lisensi wasit C2 untuk memimpin pertandingan tingkat provinsi.

Ayahnya berperan besar dalam keputusan untuk menjadi seorang wasit.

Musthofa memang berasal dari keluarga yang memiliki darah wasit.

Saudara Musthofa Umarella lainnya yaitu Soffan Socca, Nusur Fadillahu, Jalil Muslim, dan Mustaqim, juga menempuh jalan serupa, dengan menjadi wasit.

Dorongan Otty kepada anak-anaknya berbuah manis.

Musthofa mengalami grafik menanjak di dunia perwasitan.

Hingga akhirnya Musthofa Umarella pernah menjadi wasit dengan lisensi FIFA. (2)

Baca: Yudi Nurcahya

Awal karier Musthofa sebenarnya tidak terpikirkan mengikuti jejak sang ayah.

Ia memiliki keinginan menjadi seorang pesepak bola papan atas.

Musthofa sempat masuk Sekolah Sepak Bola (SSB) Persigawa dan mengikuti Piala Soeratin pada masa remaja.

Ketika usianya menginjak 18 tahun, Musthofa merasa kariernya kurang berkembang.

Namun, dia tidak mau meninggalkan lapangan sehingga mulai mengambil kursus lisensi C3.

Dua tahun berselang, datanglah "bisikan" sang ayah untuk memantapkan pilihan Musthofa di dunia perwasitan nasional. (2)

Baca: Oki Dwi Putra

PSM Makassar, diwakili pelatih Robert Rene Alberts, akan melayangkan protes kepada PSSI terkait wasit Musthofa Umarella pada laga kontra Bali United pada tahun 2018 lalu.

PSM Makassar menyoroti kejanggalan yang terjadi jelang pertemuan mereka dengan Bali United pada pekan ke-32 Liga 1 2018 di Stadion Andi Mattalata, Makassar.

Pasalnya, jelang laga kontra PSM Makassar vs Bali United, terjadi perubahan wasit secara tiba-tiba.

Menurutnya, wasit Musthofa Umarella tak kompeten dalam memimpin pertandingan sekelas Liga 1.

Bahkan, Robert menyebut Musthofa adalah wasit yang sengaja menjatuhkan PSM Makassar.

Robert berkaca dari dua pengalaman buruk PSM Makassar saat dipimpin Musthofa Umarella, yakni pada laga kontra PSM Medan dan Madura United.

Karena pergantian wasit secara tiba-tiba itu, manajemen PSM Makassar melayangkan nota protes untuk operator liga dan PSSI selaku otoritas tertinggi sepak bola Indonesia.

Robert dan tim menginginkan wasit Musthofa Umarella diganti dengan wasit lain untuk laga melawan Bali. (3)

Baca: PSM Makassar

Piala Menpora: 1 pertandingan | 4 kartu kuning

Piala Presiden: 2 pertandingan | 6 kartu kuning | 1 kartu merah

Piala Indonesia: 2 pertandingan

Liga 1: 43 pertandingan | 202 kartu kuning | 5 kartu merah (1)

(Tribunnewswiki.com/Khairul)