lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM- Kasus tewasnya NFP, siswa Sekolah Dasar (SD) di Daerah Istimewa Yogyakarta usai makan sate masih menjadi misteri.
Kini pihak kepolisian tengah melakukan pemeriksaan kasus tersebut.
Kapolsek Sewon Kompol Suyanto menjelaskan, Anak Kedua Badiman (36) adalah korban dari sate misteri, warga Salakan Kelurahan Bangunharjo Kapanewon Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Korban atas nama Naba dinyatakan meninggal dunia. Sementara istri Bandiman harus mendapat perawatan intensif" kata dia.
Dikutip dari TribunJogja.com pada Selasa (27/4/2021), Insiden ini berawal dari driver ojek online bernama Bandiman menerima pesanan oleh wanita tak dikenal saat ia tengah istirahat seusai menunaikan salat ashar di sebuah masjid di Kota Yogyakarta.
Wanita itu meminta tolong untuk mengantarkan sebuah paket berisi sate ke rumah seseorang bernama pak Tommy.
"Waktu saya siap-siap jalan, tiba-tiba ada perempuan menghampiri saya"
"Dia minta tolong antarkan paket ke daerah Kasihan ke pak Tomy" ucap Bandiman.
Pasalnya, perempuan itu minta tolong tak menggunakan aplikasi ojek online.
"Saya bilang, pakai aplikasi saja. Terus mbaknya alasannya gak ada aplikasi Ojol" jelasnya.
"Dia minta offline, ya saya antarkan ke penerima tersebut. Perempuan itu berpesan, pengirim atas nama pak Hamid" ungkap dia.
Singkat cerita, sesampainya di rumah tujuan penerima paket, Bandiman lalu menelefon ke nomor kontak bernama Tomy yang diberikan oleh perempuan yang ia temui di masjid.
Sesampainya di alamat tujuan, pemilik rumah menolak karena tidak mengenal wanita pengirim paket.
"Saya tanya, lah ini paket sudah sampai alamatnya bener, nomornya bener kok ndak diterima. Terus bapaknya bilang, udah dibawa kamu saja pak, buat buka puasa," terang dia.
Lantaran tak merasa memesan, pemilik rumah menyuruh Bandiman untuk membawa paketnya agar dimakan saat buka.
Baca: Pelaku Pembunuhan Perempuan Hamil 8 Bulan di Surabaya Ternyata Suami Sendiri
Dimakan di rumah
Badiman lalu membawa pulang paket orderan dan di santap bersama keluarganya.
Tak disangka, Titik Rini (33) istri Bandiman dan anak keduanya Naba Faiz Prasetya (8) mengeluhkan rasa satenya pahit.
"Pas saya makan itu gak apa-apa. Ternyata racunnya itu ditaruh dibumbunya. Anak saya bilang bumbunya pahit.
"Dia lalu ke dapur dan sudah muntah-muntah. Istri juga muntah-muntah. Pas tak pastikan anak saya sudah tidak sadarkan diri" jelasnya.
