lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM – Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran Penyelamatan Jakarta Selatan, Herbert Plider Lumba Gaol memastikan taka da korban jiwa maupun luka akibat kebakaran Gedung C Pasar Minggu, Senin (12/4/2021) malam.
“Sampai sekarang tidak ada korban jiwa dan luka,” kata Herbert di lokasi kebakaran pada Selasa dini hari.
Dia menjelaskan bahwa kabakaran Pasar Minggu berasal dari lantai basement.
Api kemudian menjalar ke lantai dasar Gedung Blok C Pasar Minggu.
“Terbakar di lantai basement dan lantai dasar selebihnya asap di atas,” kata Herbert.
Baca: VIRAL Video Pria Protes dan Bongkar Kecurangan Petugas Pom Bensin Jatake Tangerang
Baca: Gedung Blok C Pasar Minggu Terbakar, 392 Kios Ludes Dilahap Si Jago Merah
Kebakaran sendiri dilaporkan kepada Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan pada Senin (12/4/2021) pukul 18.29 WIB.
Akibat kebakaran tersebut, sebanyak 392 kios di Gedung Blok C Pasar Minggu hangus dilahap api.
Dari jumlah tersebut, secara rinci terdiri dari 268 kios berada di lantai basement dan 124 kios di lantai dasar Gedung Blok C Pasar Minggu.
“Kita kerahkan sekuat tenaga supaya tidak melebar dan tak ada perambatan api,” tambah nya.
Sebanyak 31 unit mobil pompa termasuk unit LUF-60 dikerahkan untuk memadamkan kebakaran Pasar Impres (Pasar Minggu) di Kel. Pasar Minggu, Kec. Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Baca: Liga Champions: Unggul di Leg 1, Real Madrid Tetap Perlu Waspada Hadapi Liverpool di Anfield
Baca: UPDATE Kebakaran Pasar Kambing Tanah Abang yang Ludes Dilahap Si Jago Merah
Dikutip dari laman Humasjakfire, sebanyak 129 personil diterjunkan untuk memadamkan si jago merah.
Hingga pukul 23.30 WIB kobaran api dapat dijinakan dan silanjutkan proses pendinginan hingga pukul 01.00 WIB.
Menurut Harbert kebakaran ini termasuk kebakaran besar.
Hal itu terlihat dari banyaknya unit mobil pompa yang dikerahkan.
Dikutip dari Kompas.com, salah satu pedagang di lokasi kebakaran, Agus mengatakan jika Gedung Blok C Pasar Minggu merupakan tempat pedagang sembako, sayuran dan daging berjualan.
Baca: Boy Wiliam Minta Maaf atas Kontennya bersama Lesty Kejora yang Seret Siti Badriah
Baca: Liga Champions: Unggul di Leg 1, Real Madrid Tetap Perlu Waspada Hadapi Liverpool di Anfield
Ia mengatakan, ada banyak lapak pedagang yang terbakar.
Bahkan ia pun tak bisa menyelamatkan barang dagangannya.
“Kondisi pas kebakaran, pedagang sudah tutup. Enggak ada yang bisa diselamatkan,” tambah Agus
Awalnya, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan mengerahkan sembilan unit.
