TRIBUNNEWSWIKI.COM - Eiichiro Oda membuat manga yang hingga saat ini disukai oleh banyak negara, termasuk Indonesia.
Kisah petualangan para bajak laut untuk mencari One Piece.
Dalam karyanya Oda Sensei membuat karakter bernama Monkey D Luffy yang menjadi fokus dalam manga miliknya.
Monkey D Luffy merupakan seorang kapten bajak laut Topi Jerami.
Anak dari Monkey D Dragon ini menjadi karakter protagonis yang menarik dalam cerita One Piece.
Dia menjadi anak dari seorang revolusioner dan kakeknya Monkey D Garp merupakan seorang pahlawan di angkatan laut.
Luffy merupakan bajak laut yang menolong orang lain.
Baca: Link Streaming One Piece Episode 960: Gawat, Rencana Akazaya Nine Bocor ke Tangan Korozumi Orochi
Baca: SPOILER One Piece Chapter 1003: Akhirnya Luffy Berhasil Tumbangkan Kaido Lewat Serangan Dahsyatnya
Jadi banyak orang dalam dunia One Piece yang menaruh hormat dan menjadi'pengikut' Luffy.
Bahkan Taka No Me Mihawk mengatakan kemampuan Luffy untuk bertarung dan mau berkorban demi Luffy tersebut, meskipun mereka baru mengenal Luffy, adalah kekuatan terbesar yang dia miliki.
Dilansir Tribunnewswiki dari Greenscene, berikut adalah beberapa karakter yang memutuskan menjadi “pengikut” dari Luffy:
Silvers Rayleigh
Silvers Rayleigh adalah seorang wakil kapten di kapal Oro Jackson milik Raja Bajak Laut Gol D Roger.
Raja kegelapan ini mengenal Luffy melalui cerita dari Akagami Shanks.
Sejak itulah dirinya sangat tidak sabar untuk bisa bertemu dengan Luffy secara langsung.
Rayleigh dan Shakky memiliki ekspektasi tinggi terhadap Luffy usai anak Dragon ini mengatakan menjadi raja bajak laut adalah menjadi orang yang paling bebas di lautan.
Bahkan Rayleigh rela berenang ke Amazon Lilly setelah pertempuran besar di Marineford.
Di tempat itulah Luffy dirawat oleh Boa Hancock.
Baca: Epic Momen Conqueror Haki One Piece, Lirikan Mata Shanks hingga Luffy di Perang Besar Marineford
Baca: Misteri Pohon Jeruk Nami, Eiichiro Oda Beri Teka-teki Tentang Buah Iblis yang Tersembunyi
Rayleigh mulai melatih Luffy dengan berbagai hal, terutama bagaimana dia mengalami peningkatan kekuatan.
Rayleigh bahkan ikut bertanggung jawab untuk mengajari Luffy menggunakan Haki miliknya secara maksimal.
Rayleigh sangat bangga pada Luffy dan membuat Kizaru serta angkatan laut lain tidak berdaya, dengan mengatakan bahwa muridnya akan pergi.
Coby
Coby adalah anak lelaki yang ditemuinya pertama kali saat awal petualangan Luffy di mulai.
Pria berambut pink ini sempat berpetualang bersama Luffy, dan menjadi navogator untuk membantu Luffy kabur dari kejaran bajak laut Alvida.
Koby lalu memutuskan bergabung dengan pihak angkatan laut dan kembali bertemu dengan Luffy di Water 7.
Luffy justru tetap mendukung impian Coby yang ingin menjadi admiral meski mereka berada di dua pihak yang berbeda.
Coby juga akan bertarung menghadapi Luffy kelak.
Luffy bahkan mengatakan hal yang hampir serupa dengan Shanks saat bertemu dengan Luffy, yaitu untuk kembali bertemu disaat mereka sudah sama-sama kuat.
Boa Hancock
Ratu bajak laut Boa Hancock pada awalnya melihat Luffy sebagai seorang pria pada umumnya yang selalu senang dengan hasrat terbesarnya.
Ternyata penilian Hebihime ini salah.
Luffy justru membuktikan dia tidak terpengaruh oleh semua hasrat atau apapun yang ditawarkan Hancock.
Hancock justru malah jatuh cinta terhadap Luffy karena kebaikan, keberanian, dan tindakan tidak egois yang ditunjukan oleh Luffy.
Menurut nenek Nyon, Hancock terkena serangan “penyakit cinta.”
Saking cintanya, Hancock tidak pernah berani menatap Luffy secara langsung.
Baca: Epic Momen Conqueror Haki One Piece, Lirikan Mata Shanks hingga Luffy di Perang Besar Marineford
Baca: Spoiler One Piece: Teknik Baru Zoro yang Dicuri dari Anggota Red Scabards hingga Buat Luffy Terkejut
Boa Hancock sering kali merasa malu saat si Luffy ada di dekatnya dan sering kali berkhayal tentang Luffy.
Diketahui Boa Hancock ini rela melakukan apapun demi Luffy.
Sebagai contoh saat dirinya menyelundupkan Luffy di kapal angkatan laut sata akan terjadi perang besar Marinford.
Admiral Fujitora a.k.a Issho
Kisah ini bermula saat , Luffy tetap membantu Fujitora ketika para anak buah Doflamingo melakukan hal curang dengan memanfaatkan kelemahan dari Issho, yaitu kebutaannya.
Meski keduanya adalah musuh, namun Issho alias Fujitora ini berterima kasih atas kebaikan yang dia lakukan.
Dalam momen ketika kelompok Topi Jerami dan aliansinya mencoba kabur, Fujitora bertarung menghadapi Luffy sampai mereka pergi, dan kemudian mengakui bahwa Luffy adalah orang yang baik.
Ketika Fujitora hendak menjatuhkan reruntuhan ke arah kapal Thousand Sunny berkat Zushi Zushi no Mi miliknya, akhirnya dia tidak jadi melakukan hal tersebut setelah melihat para penduduk Dressrosa yang berterima kasih kepada Luffy.
Akhirnya Issho pun memutuskan untuk membuat Luffy pergi.
Fujitora hanya tersenyum dan mengatakan dia ingin melihat wajah Luffy.
Fujitora mengambil keputusan dan menjatuhkan reruntuhan tersebut ke kelompok yang menjadi sekutu Doflaminggo.
Rebecca
Rebecca juga menaruh rasa hormat yang besar terhadap Luffy.
Meskipun begitu, Rebecca sempat beberapa kali berusaha membunuhnya setelah Luffy berhasil menang dalam pertarungan di Colosseum demi memperebutkan Mera Mera no Mi.
Setelah upayanya gagal, Rebecca berterima kasih kepada Luffy karena tidak menaruh dendam kepadanya.
Baca: Inilah Wajah Luffy dengan Krunya di One Piece Jika Sudah Tua, Mirip Shanks dan Rayleigh
Baca: Epic Momen Conqueror Haki One Piece, Lirikan Mata Shanks hingga Luffy di Perang Besar Marineford
Bartolomeo
Selanjutnya adalah fans berat Monkey D Luffy, Bartolomeo.
Bartolomeo merupakan karakter yang sangat mengagumi Luffy.
Dua tahun lalu, ketika sebuah petir menyelamatkan Luffy dari eksekusi mati, Bartolomeo ada diantara para kerumunan dan merasa takjub dengan apa yang dia lihat.
Sejak saat itu, Bartolomeo muli mengikuti semua berita tentang Luffy dan juga kelompok Topi Jerami.
Pasca perang besar di Marineford, Bartolomeo memutuskan untuk berhenti menjadi penjahat dan memulai petualangannya sebagai bajak laut.
Bartolomeo bahkan rela pergi ke Dressrosa, ikut pertarungan di Colosseum, demi mendapatkan Mera MEra no Mi dan akan memberikannya kepada Luffy.
Bartolomeo sendiri adalah salah satu orang yang yakin bahwa Luffy akan menjadi raja bajak laut selanjutnya.
Setelah pertarungan di Dressrosa, Bartolomeo menjadi salah satu orang yang ikut dalam pembentukan Straw Hat Grand Fleet atau armada besar Topi Jerami.
Shirahoshi
Luffy memperlakukan Shirahoshi mirip ketika Ace memperlakukan Luffy saat mereka kecil.
Hal serupa juga ketika Luffy memperlakukan Koby ketika kedua teman ini pertama kali bertemu.
Perstiwanya dimulai dengan kejadian tegas dan kasar.
Namun rasa peduli, kasih sayang, dan juga kebaikan ada di balik hal tersebut.
Shrirahoshi percaya kepada kemampuan Luffy.
Putri duyung ini juga merasa khawatir yang besar saat Luffy hampir tewas akibat kehabisan darah.
Shirahoshi berjanji bahwa ketika mereka kembali bertemu, dia tida akan lagi menjadi gadis yang cengeng saat Luffy berpamitan akan berlayar lagi.
Monkey D Luffy juga berjanji akan membawa Shirahoshi ke hutan asli yang ada di daratan.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ka)