Tim SAR Gabungan Telah Temukan Sinyal Keberadaan Black Box Sriwijaya Air SJ 182, Segera Diangkat

Tim SAR Gabungan mendeteksi lokasi kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di sekitar perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1/2021).


zoom-inlihat foto
black-box.jpg
abc.net.au
Ilustrasi black box.


TRIBUNNEWSWIKI.COM, - Operasi Pencarian Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ-182 terus dilakukan, pencarian mulai menemukan titik terang pada Senin (11/1/2021).

Hingga Senin sore, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas (Karopenmas Divhumas) Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan tim DVI telah mengidentifikasi satu korban, yaitu atas nama Okky Bisma.

Diketahui, Okky Bisma berusia 30 tahun, warga Kramatjati, Jakarta Timur.

Okky berhasil diidentifikasi berkat pencocokan antara sidik jari antremortem dan postmortem

Kapal-kapal milik TNI AL juga menyisir disekitar Kepulauan Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Pencarian dilakukan dengan penyelaman, salah satunya dilakukan Tim Penyelam Intai Amfibi.

Pencarian juga dilakukan di Pulau Bokor sampai Pulau Rambut.

Sejumlah nelayan juga ikut membantu proses pencarian.

Hasilnya tim menemukan sebuah jaket yang diduga milik penumpang sriwijaya air.

Kapal basarnas juga ikut melakukan pencarian dan menemukan serpihan pesawat serta bagian tubuh korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Relawan penyelam juga membantu pencarian.

Baca: Usia Sriwijaya Air SJ 182 Seperempat Abad, Bahayakah Pesawat Tua? Ini Penjelasan Kapten Vincent

Baca: Lokasi Dugaan Black Box Sriwijaya Air 182 Ditemukan, Tim Penyelam Fokus Cari Korban

Telah Didapatkan Satu Sektor Keberadaan Kotak Hitam

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yakin pesawat Sriwijaya Air dapat dievakuasi Minggu (10/1/2021) sore.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yakin pesawat Sriwijaya Air dapat dievakuasi Minggu (10/1/2021) sore. (Tangkapan Layar YouTube.com/Kompas TV)

Dilansir dari Kompas TV, Tim SAR Gabungan telah mendeteksi lokasi kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di sekitar area pencarian di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1/2021) sore.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan Basarnas, TNI dan Polri terus berupaya untuk mendapatkan black box yang posisinya diduga kuat dari posisi yang dicari.

"Terbukti dua sinyal yang dikeluarkan oleh black box tersebut bisa dipantau, dan sudah kita marking," kata Hadi.

"Mudah-mudahan dalam waktu singkat black box tersebut bisa kita angkat, sehingga sebagai bahan KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan pesawat tersebut," imbuhnya.

Sementara penyelam fokus mencari di satu titik yang diduga adalah lokasi kotak hitam berada.

Setiap penemuan dari serpihan pesawat dan baju korban akan di investigasi lagi oleh KNKT.

Bukan hanya materi dari pesawat namun juga para korban yang bisa ditemukan di Kepulauan Seribu.

Baca: Fakta Hari Kedua Pencarian Sriwijaya Air SJ182, Black Box Terdeteksi, Temuan Baju Anak Kecil

Baca: Pencarian Hari Kedua, Black Box Diduga Milik Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan

Cuaca yang cukup cerah membantu proses evakuasi tim sar gabungan dan juga tim penyelam.

Kapal Baruna Jaya IV turut membantu pencarian kotak hitam.

Kapal ini mempersiapkan peralatan untuk pencarian badan pesawat dan kotak hitam, seperti side scan sonar dan ping locator.

Kabag Humas Basarnas, Anjar Sulistyo mengatakan Basarnas adalah sebagai leading sektor, kemudian dibantu TNI, Polri, Bakamla, Perhubungan dan NCO.

Pencarian ini tidak hanya lewat laut tapi juga lewat udara.

TNI AU terbangkan 4 pesawat guna memantau disekitar lokasi ditemukannya sinyal Sriwijaya Air SJ 182.

Terlihat beberapa serpihan pesawat dari penyisiran udara.

(TribunnewsWiki.com/Rakli)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved