Vaksinasi Covid-19 Segera Dimulai, Jokowi Minta Vaksinasi Selesai Kurang dari Setahun

Menkes Budi Gunadi Sadikin memperkirakan proses vaksinasi akan memakan waktu 15 bulan.


zoom-inlihat foto
vaksin-sinovac-2.jpg
Tribun Images/BIRO PERS/MUCHLIS Jr
Vaksin Covid-19 buatan Sinovac tiba di terminal cargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu (6/12/2020). Selanjutnya vaksin asal Cina tersebut langsung dikirim ke Kantor Pusat Bio Farma di Kota Bandung.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Program vaksinasi Covid-19 di Indonesia dimulai pada pekan kedua bulan Januari 2021.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperkirakan proses vaksinasi akan memakan waktu 15 bulan.

Namun, Presiden Joko Widodo meminta agar proses vaksinasi bisa selesai dalam waktu kurang dari satu tahun,

Jokowi mengatakan vaksinasi virus corona di seluruh dunia diperkirakan memakan waktu 3,5 tahun.

"Tapi masih saya tawar, kurang dari setahun harus selesai," ujar Jokowi, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/1/2021), dikutip dari Kompas.

Presiden mengatakan semua pihak harus bekerja keras agar pandemi Covid-19 bisa diakhiri.

Ia pun berharap program vaksinasi dapat mempercepat penanganan pandemi dan aktivitas bisa segera pulih seperti sedia kala.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato perdananya dalam Sidang Majelis Umum (SMU) ke 75 PBB secara virtual, Rabu (23/9/2020).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato perdananya dalam Sidang Majelis Umum (SMU) ke 75 PBB secara virtual, Rabu (23/9/2020). (Dok.Kementerian Luar Negeri)

Baca: Jadi Prioritas, Vaksinasi Covid-19 Lansia di Atas 60 Tahun akan Dilakukan Januari hingga April 2021

"Kita berharap, dengan dimulainya vaksinasi ini kita akan bisa menangani dan mengendalikan Covid," ujarnya.

Adapun program vaksinasi rencananya dimulai pada minggu kedua Januari 2021 atau pekan depan.

Untuk tahap pertama, vaksin akan diberikan kepada para tenaga kesehatan, mulai dari dokter hingga perawat di rumah sakit.

Menyusul kemudian para TNI, Polri, dan guru. Setelahnya, baru masyarakat umum yang divaksinasi.

"Meskipun vaksinasi minggu depan sudah dimulai, saya minta untuk tetap kita waspada, tidak lengah disiplin terhadap protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan, tidak ke tempat-tempat kerumunan, jaga jarak. Karena kuncinya ada di situ sampai nanti vaksinasi ini selesai," kata Jokowi.

Dalam rangka penyelenggaraan vaksinasi tersebut, lanjut Jokowi, saat ini telah didistribusikan 700.000 dosis vaksin ke 34 provinsi di tanah air.

Baca: Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Dimulai Pekan Depan, Masyarakat Diminta Tetap Patuh Prokes

Ia memastikan bahwa proses distribusi vaksin akan terus berlanjut mengingat Indonesia telah mengamankan 3 juta dosis vaksin.

Vaksin Covid-19 dari China tiba di Indonesia.
Vaksin Covid-19 dari China tiba di Indonesia. (YouTube Kompas TV)

"Insya Allah minggu depan juga akan datang lagi 15 juta vaksin dalam bentuk bahan baku, bulk, yang nanti akan diproduksi oleh Biofarma. Sehingga juga langsung nanti jadi, kirim ke daerah lagi untuk vaksinasi," kata dia.

Lansia diprioritaskan

Penerima vaksin diprioritaskan untuk orang yang berada di kategori rentan, salah satunya adalah lansia.

Lansia berusia di atas 60 tahun direncanakan mendapat giliran vaksinasi Covid-19 pada tahap kedua yang dijadwalkan pada periode Januari hingga April 2021.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Bekasi Dezy Syukrawati mengungkapkan vaksinasi Covid-19 di Kota Bekasi direncanakan berlangsung dalam empat tahap, mulai Januari ini.

Proses vaksinasi tersebut menurut rencana akan diberlakukan secara bertahap hingga 2022.

Baca: MUI Jateng Usulkan Kiai Diprioritaskan Dapat Vaksin Covid-19 : Masyarakat Pasti Yakin Itu Halal

"Tahap pertama yang mendapatkan tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang, serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan," kata Dezy saat ditemui di kantornya, Senin (4/1/2021).

Selanjutnya adalah tahap kedua yang rencananya dilaksanakan bersamaan dengan berlangsungnya tahap pertama.

Pada tahap kedua, vaksin akan diberikan kepada petugas pelayanan publik seperti TNI, Polri, dan petugas pelayanan umum.

Tak hanya mereka, kelompok masyarakat lansia yang berusia di atas 60 tahun juga mendapatkan vaksin pada tahap kedua.
Berikutnya, pada tahap ketiga, vaksin Covid-19 akan diberikan kepada masyarakat yang rentan dari sisi sosial dan ekonomi.

Terakhir, Pemkot Bekasi akan memberikan vaksin kepada para pelaku ekonomi.

Baca: Viral Nama Presiden Jokowi Tak Ada Dalam Daftar Penerima Vaksin, Ini Kata Jubir Vaksinasi Covid-19

"Tahap empat menyasar pada para pelaku perekonomian dengan pendekatan klaster sesuai dengan ketersediaan vaksin," tutur Dezy.

Meskipun telah merancang tahap vaksinasi Covid-19, Dezy mengaku belum mengetahui merek vaksin yang akan didapatkan Pemkot Bekasi.

"Nah itu kami yang belum tahu, apakah Sinovac atau yang lainya, kita tunggu hasilnya saja, tapi yang selama ini diuji coba kan memang Sinovac," kata Dezy.

(Tribunnewswiki/Tyo/Kompas/Fitria Chusna Farisa)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi: Masih Saya Tawar, Kurang dari Setahun Vaksinasi Harus Selesai"





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved