TRIBUNNEWSWIKI.COM - Motif pembunuhan pria 23 tahun berinisial D akhirnya terungkap.
J (20) nekat membunuh kakaknya lalu menguburkannya di lantai kontrakannya karena sering dibuat emosi.
Peristiwa jasad terkubur di kontrakan itu berawal dari kecurigaan pemilik kontrakan, Sukiswo yang melihat lantai rumahnya ada yang berbeda.
Ketika itu Sukiswo, pemilik kontrakan diminta sang istri untuk memperbaiki toilet rumah kontrakan karena tersumbat.
Penemuan tengkorak manusia ini berawal saat dirinya diminta sang istri untuk memperbaiki toilet rumah kontrakan karena tersumbat.
"Tapi, setelah saya lihat, ada ubin lantai yang warnanya beda. Maka saya curiga dengan lantai itu," ucap Sukiswo.
Sukiswo kemudian memutuskan membongkar ubin tersebut lantaran penasaran.
Pembongkaran dimulai sekira pukul 14.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Baca: Wanita di Toraja Diduga Depresi hingga Bunuh Diri setelah Tahu Pacarnya Mati Gantung Diri Pekan Lalu
Baca: VIRAL Sebuah Kuburan Keluar Cairan Merah Seperti Darah, Warga Lapor Polisi
Setelahnya, Sukiswo berhenti beroperasi untuk menunaikan salat ashar dan melakukan aktivitas lain.
Ia kemudian melanjutkan pembongkaran setelah salat magrib.
"Setelah sekian dalam itu tidak ditemukan apa-apa, tapi setelah kita lihat ada semen dan sampah semen yang tidak lengket dengan tanah, ini dicurigai untuk saya. Akhirnya saya mendapatkan gali lagi," ungkap Sukiswo.
Sukiswo lalu menancapkan linggis dan membetotnya agar struktur di bawah lantai itu semakin lekas terbongkar.
"Begitu saya goyang-goyangkan linggis, ada bau. Setelah itu saya lapor ke Pak RT dan RW. Baru setelah menarik sedikit lagi, nampaknya ada seperti dengkul, tapi belum pasti, tapi nampaknya seperti itu (dengkul)," aku Sukiswo.
Motif pembunuhan
Kapolres Metro Depok Kombes Azis Andriansyah menuturkan, pemuda 20 tahun tersebut tega membunuh abangnya karena kesal.
"Ceritanya tersangka ini sudah memiliki pacar, si kakaknya belum memiliki calon. Adiknya ingin segera nikah namun tidak bisa nikah sebelum kakaknya nikah," ucap Azis.
Kemudian, tersangka beberapa kali mendesak abangnya agar segera menikah.
Namun yang didesak justru merasa tersinggung dan kerap naik pitam selama dua bulan sebelum pembunuhan itu terjadi.
Baca: Minta Bayaran Setelah Berhubungan Badan di Kebun Karet, Mahasiswi di Riau Dibunuh Teman Kencan
Baca: Mayat Janda Ditemukan Membusuk Dalam Karung di Pengingapan, Meninggal setelah Kencan dengan Pria
"Di situlah kemudian, menurut alasan tersangka, dia melakukan pembunuhan terhadap kakaknya. Tapi akan kami dalami lebih lanjut," beber Azis.
J menilai, dia membunuh kakaknya karena didorong amarah.
Ia menghabisi nyawa saudaranya itu dengan menghajarnya pakai tabung gas elpiji dan membekapnya dengan bantal.
"Kadang suka marah-marah nggak jelas, terus kadang kalau salah sedikit saja langsung membentak, langsung marah," papar J.
Akibat perbuatannya, J dijerat dengan Pasal 338 dan 340 KUHP, yaitu pembunuhan berencana dengan ancaman 15 tahun bui hingga hukuman mati.
(TribunnewsWiki.com/Restu, TribunJakarta.com/Kurniawati Hasjanah)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pemuda 20 Tahun Habisi Nyawa Kakak Lalu Kubur di Kontrakan, Terkuak Sikap Korban yang Buat Emosi