
"Terlebih lagi sebelumnya Presiden telah meminta Mahkamah Konstitusi untuk mendukung UU Cipta Kerja serta revisi terhadap UU Mahkamah Konstitusi," kata Remy.
Baca: Kemendikbud Sebut UU Cipta Kerja Bisa Bantu Buka Lapangan Pekerjaan untuk Lulusan Baru
Polisi terjunkan 6.000 personel
Remy menyebut aksi hari ini akan digelar di dekat Istana Negara, di kawasan Medan Merdeka, Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan sebanyak 6.000 personel akan diterjunkan.

Ia berujar massa yang akan melaksanakan demonstrasi hari ini merupakan gabungan dari berbagai elemen, seperti buruh, organisasi masyarakat, dan mahasiswa. Heru menambahkan, massa akan terkonsentrasi di sekitar Patung Kuda.
"Kalau di sekitaran Istana, sudah kami mapping sekitar 6.000 personel," kata Heru saat dikonfirmasi, Senin.
"Kami sedang melakukan mapping, berapa banyak dari mereka yang akan turun," kata Heru.
Rencana uji materi
Sejumlah kelompok masyarakat sipil berencana mengajukan uji materi atau judicial review ke Mahkamah Konstitusi ( MK) atas Undang-Undang Cipta Kerja yang baru saja disahkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Judicial review dinilai sebagai upaya konstitusional yang paling tepat, setelah pihak Istana memastikan tidak akan menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang atau perppu.
Baca: Pemerintah Segera Siapkan Aturan Turunan UU Cipta Kerja, Moeldoko: Ada 35 PP dan 5 Perpres
-
5 Tergugat yang Disinggung Tommy Soeharto, Minta Uang Paksa dan Gugat Pemerintah Rp 56 miliar
-
Daftar Daerah yang Telah Terapkan Sistem Tilang Elektronik, Termasuk Jawa Tengah dan DIY
-
5 Tempat Nongkrong Hits di Jakarta, Mampir ke Kopi Radin
-
Penjual Daging Sapi Jakarta Mogok Jualan, Para Pedagang Bakso Jabodetabek Tak Bisa Beroperasi
-
Rekomendasi 3 Lokasi Glamping di Bogor untuk Liburan Akhir Pekan