Putra Amien Rais dan Wakil Ketua KPK Ribut di Kabin Pesawat, Dirut Garuda Indonesia Beri Penjelasan

Balik marah saat ditegur oleh Wakil Ketua KPK dan awak kabin, begini penjelasan direktur utama Garuda Indonesia.


zoom-inlihat foto
pt-garuda-indonesia.jpg
Kemenpar
Ilustrasi - Armada Garuda Indonesia


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Anak dari politisi Amien Rais sekaligus Anggota DPR RI, Ahmad Mumtaz Rais, diduga ribut dengan Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango di dalam kabin pesawat.

Keributan yang terjadi antar keduanya dipicu karena teguran yang dilayangkan oleh Nawawi Pomolango kepada Ahmad Mumtaz Rais.

Diketahui, Ahmad Mumtaz Rais saat itu tak mengindahkan teguran dari awak kabin untuk mematikan ponselnya.

Padahal saat itu pesawat sedang melakukan pengisian bahan bakar.

Melihat Ahmad masih sibuk menelepon, Nawawi pun menegur anak bungsu dari Amien Rais.

Tidak terima, Ahmad malah balik memarahi Nawai dan awak kabin yang menegurnya.

Pertikaian dan bentak-bentakan pun diduga terjadi di dalam pesawat GA-643 yang ditumpangi mereka berdua.

Setelah kabar tersebut tersebar luas, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra memberikan keterangan resmi terkait dengan keributan antara Ahmad Mumtaz Rais dan Nawawi Pomolango.

Baca: Dirut Garuda Indonesia Jelaskan Kronologi Cek Cok Putra Amien Rais dan Wakil Ketua KPK di Pesawat

Baca: Ditegur Pakai HP di Pesawat, Putra Amien Rais Ajak Ribut Wakil Ketua KPK, Berujung Laporan Polisi

Irfan pun membeberkan keduanya terbang dengan rute penerbangan Gorontalo - Makassar - Jakarta pada hari Rabu (13/8/2020) malam.

"Adapun peristiwa tersebut dipicu oleh salah satu penumpang di kelas bisnis yang kedapatan menggunakan handphone ketika pesawat tengah boarding dari Gorontalo dan ketika pesawat tengah melakuan refueling sewaktu transit di Makassar," ujar Irfan, Kamis (14/8/2020).

Kemudian, lanjutnya, pihak awak kabin sudah menegur sebanyak tiga kali kepada Ahmad Mumtaz untuk tidak menggunakan handphone saat sedang proses pengisian bahan bakar.

Tapi diduga Ahmad Mumtaz Rais tidak mengindahkan imbauan awak kabin.

"Hal tersebut mengakibatkan penumpang lain yang juga duduk di kelas bisnis turut menegur penumpang bersangkutan sehingga terjadi adu argumen antar penumpang," jelas Irfan.

Ahmad Mumtaz Rais dilaporkan polisi

Setelah sampai di Jakarta, Nawawi Pomolango diduga melapor ke pihak Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

"Garuda Indonesia juga akan menghormati proses hukum yang berjalan termasuk secara kooperatif akan memberikan informasi lebih lanjut bilamana dibutuhkan," tutup Irfan.

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Adi Nugroho membenarkan pelaporan tersebut.

Menurut Adi, Nawawi melaporkan adanya keributan itu ke pospol Terminal 3 Bandara Soetta.

"Beliau datangi Pospol dan melaporkan soal kejadian ini," ujar Adi, pada Kamis (13/8/2020).

Baca: Beri Tanggapan Terkait Kemarahan Jokowi, Amien Rais: Saya Kasihan, tapi Ketawa Juga

Baca: Terjerat Kasus TPPU, Eks Dirut Garuda Indonesia Emirsyah Satar Divonis 8 Tahun Penjara dan Denda 1 M

Atas pelaporan ini, kata Adi, pihaknya akan mendalaminya dan memeriksa keterangan dengan sejumlah pihak terkait.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved