Tak Diberi Uang, Anak Tega Tikam sang Ibu hingga Tewas di Aceh: Sempat Pura-pura Menangis Histeris

Nasrul Ibrahim (35) tega bunuh ibu kandung, Fatimah Sulaiman (63) hanya karena tak diberi uang. Pembunuhan rupanya telah direncanakan selama sepekan.


zoom-inlihat foto
ilustrasi-pisau-pembunuhan.jpg
theprint.in
Ilustrasi pembunuhan. Nasrul Ibrahim (35) tega bunuh ibu kandungnya sendiri, Fatimah Sulaiman (63) hanya karena tak diberi uang. Rupanya pembunuhan telah direncanakan satu pekan sebelum aksi nyata dilakukan oleh Nasrul ibrahim. Kasus tersebut terjadi di Desa Meunasah Panton, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kasus pembunuhan yang terjadi di lingkungan keluarga kembali terjadi.

Kali ini seorang anak tega menghabisi nyawa sang ibu kandung hanya karena tak diberi uang.

Pembunuhan terjadi di Desa Meunasah Panton, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.

Pelaku bernama Nasrul Ibrahim (35) sedangkan korban meninggal dunia adalah Fatimah Sulaiman (63).

Setelah membunuh Fatimah Sulaiman menggunakan pisau yang telah disiapkannya, Nasrul mengambil kalung emas milik sang ibu.

Tak hanya itu, Nasrul juga berpura-pura sedih dan menangis histeris setelah melakukan aksinya.

Terungkap kemudian, Nasrul rupanya telah merencanakan aksinya satu pekan sebelumnya.

Fakta tersebut terungkap ketika pihak Polres Aceh Utara menggelar rekonstruksi pada Kamis, (9/7/2020).

Baca: Bukan Penjara Seumur Hidup, Zuraida Otak Pembunuhan Hakim PN Medan Divonis Hukuman Mati

Baca: Komentari Kasus Novel Baswedan, IPW: Didramatisasi, Padahal untuk Tutupi Kasus Pembunuhan?

Pembunuhan dilakukan karena Fatimah Sulaiman tak memberi uang pada Nasrul

Nasrul diketahui telah membeli sebilah pisau sepekan sebelum pembunuhan dilakukan.

Kasat Reskrim Polres Aceh Utara AKP Rustam Nawawi menyebutkan, dalam rekontruksi itu diperagakan 26 adegan oleh pelaku di lokasi kejadian.

“Dia sudah beli pisau, lalu disimpan di pohon pisang belakang rumah korban," kata AKP Rustam dalam siaran persnya, Sabtu (11/7/2020) seperti yang diberitakan oleh Kompas.com.

"Saat masuk ke rumah dia lewat dinding belakang, dan membawa pisau. Saat itu korban sedang tidur,” imbuhnya.

Nasrul yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka kemudian membangunkan sang ibu yang tengah tertidur.

Korban sempat mempertanyakan alasan putranya membawa sebilah pisau tajam.

“Dia (Nasrul) lalu minta uang. Namun tidak ada kata ibunya," terang AKP Rustam.

"Dia (Nasrul) menarik rambut korban agar tidak membuka pintu depan. Di situlah korban ditikam pada bagian leher sebelah kanan dan mendorong tubuh ibunya hingga tersungkur ke tanah,” kata AKP Rustam.

Setelah membunuh korban, pelaku keluar lewat dinding belakang.

Rupanya, kalung emas milik sang ibu telah diambil oleh tersangka Nasrul.

“Kalung emas korban sempat diambil,” kata Rustam.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved