Tips Hindari Iritasi Kulit Wajah Akibat Gunakan Masker Dalam Waktu yang Lama

Berikut tips cegah timbulnya iritasi pada kulit wajah lantaran memakai masker dalam jangka waktu yang lama.


zoom-inlihat foto
makser-kain.jpg
alodokter.com
Ilustrasi orang menggunakan masker kain


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Penerapakan normal baru sudah mulai dicanangkan di berbagai dunia, begitu juga di Indonesia.

Tidak sedikit negara yang sudah membuka kembali lockdown dan mulai melonggarkan karantina di tengah pandemi Covid-19.

Meskipun risiko penyebaran virus corona masih tinggi, namun mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker bisa bantu diri kita tidak tertular.

Namun yang menjadi masalah kali ini yakni, saat memasuki musim panas, sebagian orang mungkin tidak merasa nyaman memakai masker.

Selain pengab, sesak dan lebih berkeringat, memakai masker di tengah cuaca panas secara terus menerus bisa membuat kulit wajah menjadi rusak.

Baru-baru ini, Dr. Teresa Murray Amato berbicara tentang bagaimana masker wajah dan musim panas tidak cocok.

Namun, dia mengatakan, bahwa kita harus tetap memakai masker wajah meski cuaca panas, agar tidak menyebarkan penyakit.

"Meskipun kita tahu itu akan sedikit tidak nyaman, saya benar-benar berpikir manfaatnya lebih besar disbanding dengan rasa ketidaknyamanan yang membuat wajah terasa lebih gerah saat memakai masker," kata Amato.

Laporan sebelumnya menunjukkan, bahwa para ilmuwan berharap cuaca panas di musim panas dapat membantu menahan penyebaran virus.

Baca: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Peserta UTBK-SBMPTN 2020, Dari Persiapan hingga Tips Mengerjakan Soal

Baca: Masih Berisiko, Ini Tips Tetap Aman Potong Rambut di Salon Saat New Normal Pandemi Corona

Baca: Agar Tak Tertipu, Simak Panduan Lengkap Aman Membeli Sepeda Brompton

Penyakit flu biasanya mati ketika bulan-bulan musim panas tiba, sehingga mereka berharap bahwa iklim yang lebih hangat dapat memberikan bantuan untuk menghentikan pandemi.

Namun, para ahli sekarang mengatakan bahwa, bahkan ketika panas yang lembap mulai datang, virus corona ternyata masih terus menyebar.

Oleh karena itu, mengikuti rekomendasi untuk menjaga jarak sosial dan memakai alat pelindung diri masih diperlukan.

Iritasi akibat masker

Memakai masker dalam jangka waktu yang lama terutama di cuaca yang sangat terik bisa membuat kulit wajah iritasi.

Penggunaan masker bisa menimbulkan gesekan pada hidung dan lebih parahnya menimbulkan jerawat.

Hal tersebut terjadi karena masker harus dipakai dengan ketat dan menempel di kulit wajah.

Simak tips mencegah iritasi kulit yang disebabkan oleh masker yang dilansir dari Kompas.com:

1. Bersihkan wajah setelah memakai masker

Mengenakan masker di wajah akan menumpuk banyak kotoran, keringat, dan lain-lain.

Jadi, ketika kamu melepas masker, pastikan untuk mencuci wajah dengan benar untuk membersihkan semua efek masker dari kulit.

Baca: Inilah 9 Tips Aman Gowes di Jalanan Kota saat Pandemi Virus Corona

Baca: Tips untuk Mengupayakan Daya Tahan Tubuh Terjaga Agar Tetap Prima saat Sambut New Normal

Baca: Siswa SMP Tewas Dililit Ular Piton, Ini 5 Tips Panji Petualang agar Lolos dari Lilitan Ular

Namun, jangan melakukan pencucian dan pembersihan wajah berlebihan yang justru akan membuat kerusakan lebih lanjut pada kulitmu.

Oleh karena itu, pilihlah pembersih lembut yang bebas wangi, tidak berbusa, dan jangan pernah membilas wajah dengan air panas, karena air panas juga dapat membahayakan pelindung alami kulit.

2. Gunakan moizturizer wajah

Gesekan pada pada kulit karena masker membuat lapisan kulit kita berair dan bahkan bisa menyebabkan kulit melepuh dan perih.

Untuk menghindarinya, kamu bisa menciptakan pelindung bagi kulit dengan memakai moisturizer atau pelembap.

Menerapkan pelembap pada wajah sepanjang hari adalah cara terbaik untuk mencegah kerusakan.

Dianjurkan untuk menerapkan pelembap bebas minyak setiap 2 jam untuk kulit berminyak dan jika kamu memiliki kulit sensitif kamu dapat mencoba menggunakan losion untuk ruam popok, karena dapat mengurangi peradangan.

Jika kulitmu sangat kering dan tidak merespons pelembap, gunakan petroleum jelly (Vaseline) untuk memberikan kelembapan pada kulit.

3. Pilih masker kain berbahan katun

Bahan dari masker yang kamu kenakan memiliki pengaruh terbesar pada kulit, jadi pilihlah masker dengan bahan yang lembut, alami, dan tak sulit untuk bernapas, seperti kapas.

Hindari bahan poliester, nilon, dan rayon untuk meminimalkan kerusakan kulit yang disebabkan oleh masker.

Masker bra renda atau Lace Bra Mask yang dibuat di Jepang. Masker ini dirancang agar terlihat mencolok seperti cup bra, lengkap dengan embel-embel berenda.
Masker bra renda atau Lace Bra Mask yang dibuat di Jepang. Masker ini dirancang agar terlihat mencolok seperti cup bra, lengkap dengan embel-embel berenda. (Twitter/@AtsumiFashion)

Jika kamu tertarik, kamu dapat memilih bahan dan membuat masker sendiri.

Saat ini, banyak video YouTube yang berisi tentang cara membuat masker di rumah.

4. Cuci masker secara berkala 

Jika kamu memilih untuk memakai masker kain yang dapat digunakan kembali, maka kamu harus tahu cara membersihkannya.

Mengenakannya berkali-kali tanpa mencucinya akan sangat berbahaya, tidak hanya untuk kulit, tetapi juga meningkatkan kemungkinan terkena virus.

Kamu bisa mencuci masker wajah yang dapat digunakan kembali dengan air hangat atau panas dengan deterjen apa pun, lalu keringkan dengan diangin-anginkan atau taruh di pengering.

Untuk masker bedah yang dapat digunakan kembali, seperti masker N95, kamu tidak harus membersihkannya di rumah, tetapi kamu dapat menggunakannya kembali dengan perawatan yang tepat dan menempatkannya di dalam kantong kertas saat kamu melepasnya.

(Tribunnewswiki.com/Restu, Kompas.com/Dian Reinis Kumampung)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Mencegah Iritasi Kulit Saat Memakai Masker Wajah"





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved