Komisi X DPR Kritik Keputusan Kemendikbud Gandeng Netflix Tayangkan Film Dokumenter: Agak Aneh

"Ini agak aneh, institusi bisnis yang jelas belum memenuhi kewajibannya malah digandeng instansi negara" ujar Syaiful Huda, Ketua Komisi X DPR.


zoom-inlihat foto
neflix-kemendikbud4.jpg
kemendikbud.go.id
Hari Kamis (9/1/2020) akhirnya Netflix berhasil menjalin kerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mengembangkan beberapa program perfilman Indonesia.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menyajikan film dokumenter Netflix selama libur sekolah.

Hal ini merupakan langkah Kemendikbud untuk memberikan tayangan yang mendidik dan edukatif.

Film dokumenter dari Netflix tersebut nantinya akan masuk dalam program belajar dari rumah di TVRI.

Namun, hal ini justru menuai kritik dari Komisi X DPR.

Adanya film dokumenter dari Netflix dinilai tidak memberikan ruang bagi tumbuhnya kreativitas anak bangsa.

"Kami menilai usaha menghadirkan hiburan berkualitas bagi siswa selama belajar di rumah merupakan terobosan yang baik."

"Tapi apa harus menggandeng layanan video streaming yang masih belum jelas kontribusi bagi pendapatan negara?"

"Kita masih punya Pusat Film Nasional (PFN), kita masih punya banyak mahasiswa dari Desain Komunikasi Visual. Kenapa tidak diberikan kesempatan bagi mereka?" ucapnya.

Baca: Jadwal dan Link Live Streaming Belajar dari Rumah TVRI Jumat 19/6/2020, Lets Learn English

Baca: Kemendikbud Bakal Tayangkan Film Dokumenter Netflix dalam Program Belajar dari Rumah di TVRI

Menurut Huda, keputusan Kemendikbud bekerja sama dengan Netflix dirasa agak aneh.

Netflix dinilai dapat mengancam eksistensi berbagai badan usaha lokal yang bergerak di bidang industri kreatif.

"Ini agak aneh, institusi bisnis yang jelas belum memenuhi kewajibannya malah digandeng instansi negara."

"Ini kan seolah melegitimasi institusi lain untuk mangkir kewajiban, toh nantinya tetap bisa bergandengan tangan dengan pemerintah," ujarnya.

Nadiem Anwar Makarim (kanan) memberikan keterangan saat berkeliling Kantor Kemendikbud usai serah terima jabatan (sertijab), di Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2019). Eks CEO Gojek, Nadiem Makarim ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Pendidikan Tinggi (Mendikbud Dikti) pada Kabinet Indonesia Maju 2019-2024. Warta Kota/Ricky Martin Wijaya
Nadiem Anwar Makarim (kanan) memberikan keterangan saat berkeliling Kantor Kemendikbud usai serah terima jabatan (sertijab), di Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2019). Eks CEO Gojek, Nadiem Makarim ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Pendidikan Tinggi (Mendikbud Dikti) pada Kabinet Indonesia Maju 2019-2024. Warta Kota/Ricky Martin Wijaya (Warta Kota/Ricky Martin Wijaya)

Huda menyebut Kemendikbud perlu melakukan perbaikan kurikulum yang sesuai dengan situasi pandemi Covid-19.

Menurutnya, kurikulum yang sesuai dengan situasi saat ini menjadi hal penting daripada menayangkan film dokumenter.

"Kurikulum pandemik ini akan memberikan panduan bagi stakeholder pendidikan untuk memberikan kejelasan target kompetensi."

"Dan, metode belajar yang sesuai dengan kebutuhan serta kondisi peserta didik," katanya.

Seperti diketahui, program belajar dari rumah di TVRI menjadi salah satu program belajar siswa saat pandemi Covid-19.

Baca: Jadwal Program Belajar dari Rumah TVRI Kamis 18 Juni 2020: Musim Gugur di Amerika

Baca: Jadwal Belajar dari Rumah TVRI Rabu 17 Juni 2020, Ada Ekspedisi Nusa Manggala: Kisah 8 Pulau Terluar

“Program Belajar dari Rumah di TVRI ditujukan untuk membantu peserta didik, orang tua, dan guru yang memiliki keterbatasan akses internet, baik karena kendala ekonomi maupun geografis,” terang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim, di Jakarta, Rabu (17/06/2020), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Nadiem Makarm menyebutkan, meski saat ini tengah memasuki libur sekolah, program belajar dari rumah akan tetap berjalan

Hal ini guna menyediaka tayangan berkualitas yang dapat mendidik dan menghibur.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved