Terobos Jalan Berlumpur Naik Motor Trail, Foto Bupati Luwu Utara Antar Bantuan ke Desa Pelosok Viral

Antar Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) ke desa pelosok di daerah pemerintahannya, foto Bupati Luwu Utara yang kendarai motor trail viral.


zoom-inlihat foto
bupati-luwu-utara-indah-putri.jpg
MUH. AMRAN AMIR
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani saat mencoba menaiki kendaraan ojek menuju Kecamatan Seko, yang merupakan daerah terpencil, beberapa waktu lalu, Sabtu (13/06/2020)


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Foto Bupati Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Indah Putri Indriani menjadi viral di media sosial.

Di dalam foto tersebut terlihat sang bupati mengenakan kaca mata hitam menaiki motor trail yang penuh dengan barang yang diikat di motor.

Setelah foto tersebut viral, Indah pun membeberkan cerita dibalik dirinya menaiki motor trail melewati medan berlumpur.

Ia menjelaskan jika saat itu ia sedang mengantarkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) ke sejumlah desa terpencil di Kecamatan Seko.

Hal tersebut dilakukannya agar bantuan yang akan diberikan tepat sasaran ke warganya yang benar-benar membutuhkan.

Baca: Indah Putri Indriani

Untuk sampai ke Kecamatan Seko, Indah mengendarai sepeda motor dengan menempuh waktu hingga sembilan jam.

Indah melewati jalan berkubang dan sebagian tertutup bongkahan longsoran karena intensitas hujan yang cukup tinggi.

Dalam perjalanan, Indah sesekali harus berjalan kaki di pinggiran tebing gunung.

Ia juga bertemu dengan sejumlah tukang ojek dengan membawa barang yang penuh di atas kendaraan.

“Saya menghampiri tukang ojek itu dan menanyai apa saja yang ia bawa. Ternyata ia membawa barang berupa bensin, garam, dan barang kebutuhan rumah tangga setiap hari,” kata Indah saat dikonfirmasi, Sabtu (13/6/2020).

Bupati Kabupaten Luwu Utara Indah Putri Indriani mengirimkan bantuan ke pelosok desa.
Bupati Kabupaten Luwu Utara Indah Putri Indriani mengirimkan bantuan ke pelosok desa. (Instagram/indahnyalutra)

Setelah itu, Bupati Luwu Utara tersebut pun mencoba mengendarai kendaraan ojek yang penuh dengan barang.

"Bayangkan yah, menjaga bebannya saja sudah luar biasa. Berat kendaraan dengan barang dan pengendara lebih dari seratus kilogram. Ternyata semakin berat semakin bagus,” ucap Indah.

Untuk memantau pembagian BLTDD, Indah mengunjungi enam desa dari 12 desa di Kecamatan Seko.

Rombongan bergerak ke perbatasan antara Kecamatan Seko dan Kecamatan Rampi, tepatnya di Desa Taloto yang dihuni sekira 319 kepala keluarga.

"Kondisi medan yang cukup berat tidak menyurutkan niat kami untuk sampai ke desa ini dan menemui masyarakat yang sudah menunggu. Meski pandemi, kita harus memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat tidak berhenti," ungkapnya.

"Sebab pemerintah menjadi garda terdepan sekaligus benteng terakhir dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara," lanjut Indah.

Indah berpesan kepada warga di desa yang pertama dia datangi untuk membelanjakan bansos di dalam desa guna memenuhi kebutuhan pokok.

Dalam perjalanan ke sejumlah desa, Indah merasakan betul sulitnya akses warga di Luwu Utara.

Oleh sebab itu, pihaknya akan mempercepat proses pembangunan jalan agar ekonomi masyarakat di perdesaan bisa segera berputar.

Baca: Viral Video Pejabat Bondowoso Bermain TikTok Di Atas Meja Bersama Perempuan: Disitulah Khilafnya

Baca: Video Viral Jembatan Molintogupo di Gorontalo Hancur dan Hanyut Terseret Aliran Sungai Bone

Baca: Tantang Cium Mulut Pasien Covid-19, Seniman di Surabaya Diperiksa Polisi Setelah Videonya Viral

Ruas jalan Kecamatan Seko terbagi dalam tiga wilayah besar, yakni ibu kota atau Seko Padang yang terdapat enam desa di dalam.

Dari ibu kota kabupaten ditempuh dengan jarak 149,5 kilometer.

Jika dilihat dari ibu kota menuju ke Parahaleang yang berbatasan dengan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, jaraknya sekitar 80-an kilometer.

Daerah tersebut pun masih menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten Luwu Utara.

“Sementara kalau yang ke Seko tengah dengan jumlah tiga desa yang ruas jalannya dari Kecamatan Sabbang, Talang, dan Sae itu masih menjadi kewenangan pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan,” jelas Indah.

Untuk ruas jalan ke Seko Lemo dari Mabusa ke Kariango, saat ini sedang dibuka oleh pemerintah kabupaten yang selama tiga tahun ini dibiayai oleh APBD Luwu Utara untuk pembukaan dan pengerasan jalan sepanjang 22 kilometer.

Indah pun menjelaskan jika pekerjaan yang harus segera ia lakukan yakni membuka akses menuju ke desa di daerah terpencil.

“Yang menjadi pekerjaan rumah kami saat ini adalah bagaimana dari ruas jalan Malimongan sampai ke Ledan. Ledan ini adalah dusun terluar yang berhubungan langsung dengan Kaluppang, Mamuju, Sulawesi Barat. Membuka akses di daerah terpencil bukan persoalan yang mudah dan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit,” tutur Indah.

(TribunnewsWiki.com/Restu, Kompas.com/Amran Amir)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita di Balik Foto Viral Bupati Luwu Utara Indah Putri Naik Motor Trail Terobos Jalan Berkubang"





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved